Pembalap Federal Oil Gresini Moto2 Siap Tampil Habis-habisan di Le Mans
Minggu, 16 Mei 2021 - 15:04 WIB
LE MANS - Penampilan Nicolo Bulega dan Fabio di Giannantonio kurang begitu mengesankan saat menjalani sesi kualifikasi di Sirkuit Le Mans, Prancis, Sabtu (15/5/2021) malam WIB. Dua pembalap yang membela tim Federal Oil Gresini Moto2 , hanya mampu berada di posisi 11 dan 15.
Hal ini disebabkan lantaran kondisi lintasan sepanjang 4,1km tersebut diguyur hujan sejak latihan bebas pertama. Akibat kondisi cuaca yang kurang bersahabat itu membuat performa Bulega dan Giannantonio tidak maksimal.
Bulega bahkan sempat terpental dari motor ketika kualifikasi dan kehilangan waktu untuk memperbaiki catatan waktunya. Dia hanya mampu membukukan 1 menit 52,223 detik. Padahal dirinya mengakui sudah mulai percaya diri dan kencang di kondisi basah.
Menghadapi balapan Minggu (16/5), Bulega dan Giannantonio, sudah berkomitmen membalap dengan hati untuk bisa mengulang podium kemenangan seperti yang di raih di Moto2 Jerez 2021. Kemenangan yang diraih di Moto2 Prancis 2021 diharapkan membuat bangga para konsumen Federal Oil dan dapat terus menggunakan pelumas kebanggaan Indonesia tersebut.
"Sayang sekali saya membuat sedikit kesalahan, padahal saya mulai kompetitif di kondisi lintasan basah dan posisi sebelas adalah hasil terbaik, hanya dengan dua putaran. Sebenarnya kami bisa melakukan hal yang lebih baik tapi kehilangan banyak waktu. Cuaca akan sangat berdampak ke balapan, tapi kami bisa melakukan lebih baik: berharap dan harus bisa mewujudkannya," cetus Bulega dikutip dari laman resmi tim.
Di bagian terpisah, Giannantonio yang menyelesaikan kualifikasi dengan catatan waktu 1 menit 53,398 detik, mengaku mengalami kesulitan sejak pagi karena setelan lintasan kering dan basah tak bisa sempurna akibat kondisi sirkuit. Dikatakan, saat kualifikasi dengan separuh lintasan basah dan separuhnya kering, ia merasa kurang nyaman melesatkan motor, terutama di bagian yang basah, dan tak bisa kencang.
"Setidaknya harus ada perbaikan hadapi balapan," imbuh Giannantonio.
Hal ini disebabkan lantaran kondisi lintasan sepanjang 4,1km tersebut diguyur hujan sejak latihan bebas pertama. Akibat kondisi cuaca yang kurang bersahabat itu membuat performa Bulega dan Giannantonio tidak maksimal.
Bulega bahkan sempat terpental dari motor ketika kualifikasi dan kehilangan waktu untuk memperbaiki catatan waktunya. Dia hanya mampu membukukan 1 menit 52,223 detik. Padahal dirinya mengakui sudah mulai percaya diri dan kencang di kondisi basah.
Menghadapi balapan Minggu (16/5), Bulega dan Giannantonio, sudah berkomitmen membalap dengan hati untuk bisa mengulang podium kemenangan seperti yang di raih di Moto2 Jerez 2021. Kemenangan yang diraih di Moto2 Prancis 2021 diharapkan membuat bangga para konsumen Federal Oil dan dapat terus menggunakan pelumas kebanggaan Indonesia tersebut.
"Sayang sekali saya membuat sedikit kesalahan, padahal saya mulai kompetitif di kondisi lintasan basah dan posisi sebelas adalah hasil terbaik, hanya dengan dua putaran. Sebenarnya kami bisa melakukan hal yang lebih baik tapi kehilangan banyak waktu. Cuaca akan sangat berdampak ke balapan, tapi kami bisa melakukan lebih baik: berharap dan harus bisa mewujudkannya," cetus Bulega dikutip dari laman resmi tim.
Di bagian terpisah, Giannantonio yang menyelesaikan kualifikasi dengan catatan waktu 1 menit 53,398 detik, mengaku mengalami kesulitan sejak pagi karena setelan lintasan kering dan basah tak bisa sempurna akibat kondisi sirkuit. Dikatakan, saat kualifikasi dengan separuh lintasan basah dan separuhnya kering, ia merasa kurang nyaman melesatkan motor, terutama di bagian yang basah, dan tak bisa kencang.
"Setidaknya harus ada perbaikan hadapi balapan," imbuh Giannantonio.
(mirz)
tulis komentar anda