Mbappe Bertahan di PSG, Neymar Batal Gabung dengan Barcelona

PARIS - Presiden Paris Saint-Germain (PSG) Nasser Al-Khelaifi menolak untuk membahas setiap pembicaraan mengenai masa depan Kylian Mbappe pada bursa transfer musim panas ini. Dia menegaskan posisi pemain muda asal Prancis itu sudah jelas bahwa ia bakal menetap di Paris.

Kontrak Mbappe dengan PSG berakhir pada 30 Juni 2022 mendatang dan dia telah berulang kali dikaitkan dengan kepindahan ke Real Madrid, mengingat Los Blancos membutuhkan lebih banyak daya tembak dalam serangan.

Masa depan Mbappe bersama PSG menjadi perhatian penikmat sepak bola di dunia menyusul keteratarikan Real Madrid pada pemain serbabisa ini. Saat ini kontraknya bersama klub yang bermarkas di Parc des Princes masih menyisakan satu musim lagi (30 Juni 2022).



BACA JUGA: Dijatuhi Sanksi Gara-Gara Telanjang Dada, Quartararo: Saya Tidak Membahayakan Siapa Pun

"Saya akan menjelaskannya. Mbappe akan bertahan di Paris. Kami tidak akan pernah menjual, apalagi saya tidak berniat untuk menjualnya secara gratis. Mbappe memiliki semua yang dia butuhkan di Paris," tegas Al-Khelaifi dikutip dari Marca, Senin (7/6/2021).

Al-Khelaifi mengklaim jika klub mana yang bisa menyaingi PSG saat ini? Jadi Mbappe tidak perlu berkemas untuk hengkang dari Parc des Princes.

"Ke mana dia bisa pergi? Klub apa, dalam hal ambisi, yang bisa bersaing dengan PSG hari ini? Yang bisa saya katakan adalah semuanya berjalan dengan baik, dan saya harap kita bisa mencapai kesepakatan (mengenai kontrak baru). Ini Paris, ini negaranya. Dia punya misi, tidak hanya bermain sepak bola, tapi juga mempromosikannya. Ligue 1, negaranya dan ibu kotanya."

BACA JUGA: Hadapi Vietnam, Shin Tae-yong Sebut Indonesia Lebih Percaya Diri

Al-Khelaifi juga membahas mengenai spekulasi tentang Neymar Jr. Menurutnya, pemain berpaspor Brasil itu tidak akan bergabung dengan Barcelona karena mereka memiliki masalah finansial.

Neymar belum lama ini baru saja membarui kontraknya dengan PSG hingga 2025. Kesepakatan ini setidaknya telah mengubur impian Barcelona untuk menduetkannya dengan Lionel Messi.

"Barcelona berusaha sangat keras untuk mengontrak Neymar. Jelas, kami menolak rencana mereka. Saya pikir Barcelona memiliki beberapa masalah keuangan, tetapi itu bukan urusan kami. Barcelona selalu mencintai Neymar, dan itu bukan rahasia," tutur Al-Khelaifi

"Neymar tidak ingin pergi ke sana, meskipun dia tidak sepenuhnya beradaptasi dengan PSG atau Paris. Tetapi jika Anda memanggilnya sekarang, dia akan memberi tahu Anda bahwa dia bahagia di PSG," pungkas Al-Khelaifi