Prancis Tersingkir dari Piala Eropa 2020, Deschamps: Mbappe Tak Bisa Disalahkan
Selasa, 29 Juni 2021 - 14:02 WIB
BUCHAREST - Timnas Prancis tersingkir di babak 16 besar Piala Eropa 2020 setelah dikalahkan Swiss lewat drama adu penalti. Kylian Mbappe gagal menjalankan tugasnya sebagai penendang kelima.
Bertanding di Arena Nationala, Bucharest, Selasa (29/6/2021) waktu Indonesia, Mbappe tampil luar biasa jelek. Sepanjang permainan, penyerang berusia 22 tahun itu melepas enam tendangan tanpa satu pun yang on target.
Prancis akhirnya terseret ke babak adu penalti setelah ditahan imbang 3-3. Gol Timnas Swiss dicetak Haris Seferovic (15’ dan 81’) serta Mario Gavranovic (90’). Sedangkan gol Prancis dibuat Karim Benzema (57’ dan 59’) serta Paul Pogba (75’).
Penampilan buruk Mbappe rupanya tidak cuma terjadi saat waktu normal dan extra time. Puncaknya, di babak adu penalti, pemain termahal di Piala Eropa 2020 itu gagal menceploskan bola setelah hasil sepakannya terbaca dan ditepis kiper Yann Sommer.
Setelah pertandingan, pelatih Timnas Prancis, Didier Deschamps , mengaku sangat kecewa dengan hasil akhir yang dibuat timnya. Namun, ia menolak membebankan semua kesalahan atas kegagalan itu kepada Kylian Mbape.
“Kylian Mbappe sangat sedih seperti semua pemain kami. Tapi tidak ada yang bisa marah kepadanya, karena dia mengambil tanggung jawab untuk eksekutor kelima,” kata Deschamps dikutip laman UEFA, Selasa (29/6/2021).
Kata Deschamps, momentum kekalahan Prancis justru di 15 menit terakhir babak kedua. Dalam posisi memimpin 3-1, skuat Les Bleus membiarkan Swiss menyamakan kedudukan lewat dua gol Haris Seferovic dan Mario Gavranovic.
“Kami melakukan apa yang diperlukan untuk unggul 3-1 tapi kemudian melakukan kesalahan,” sesal Deschamps.
Dengan hasil tersebut, Prancis gagal mengawinkan gelar Piala Dunia 2018 yang mereka rebut di Rusia. Sedangkan Timnas Swiss berhak lolos ke babak perempat final Piala Eropa 2020.
Bertanding di Arena Nationala, Bucharest, Selasa (29/6/2021) waktu Indonesia, Mbappe tampil luar biasa jelek. Sepanjang permainan, penyerang berusia 22 tahun itu melepas enam tendangan tanpa satu pun yang on target.
Prancis akhirnya terseret ke babak adu penalti setelah ditahan imbang 3-3. Gol Timnas Swiss dicetak Haris Seferovic (15’ dan 81’) serta Mario Gavranovic (90’). Sedangkan gol Prancis dibuat Karim Benzema (57’ dan 59’) serta Paul Pogba (75’).
Penampilan buruk Mbappe rupanya tidak cuma terjadi saat waktu normal dan extra time. Puncaknya, di babak adu penalti, pemain termahal di Piala Eropa 2020 itu gagal menceploskan bola setelah hasil sepakannya terbaca dan ditepis kiper Yann Sommer.
Setelah pertandingan, pelatih Timnas Prancis, Didier Deschamps , mengaku sangat kecewa dengan hasil akhir yang dibuat timnya. Namun, ia menolak membebankan semua kesalahan atas kegagalan itu kepada Kylian Mbape.
“Kylian Mbappe sangat sedih seperti semua pemain kami. Tapi tidak ada yang bisa marah kepadanya, karena dia mengambil tanggung jawab untuk eksekutor kelima,” kata Deschamps dikutip laman UEFA, Selasa (29/6/2021).
Kata Deschamps, momentum kekalahan Prancis justru di 15 menit terakhir babak kedua. Dalam posisi memimpin 3-1, skuat Les Bleus membiarkan Swiss menyamakan kedudukan lewat dua gol Haris Seferovic dan Mario Gavranovic.
“Kami melakukan apa yang diperlukan untuk unggul 3-1 tapi kemudian melakukan kesalahan,” sesal Deschamps.
Dengan hasil tersebut, Prancis gagal mengawinkan gelar Piala Dunia 2018 yang mereka rebut di Rusia. Sedangkan Timnas Swiss berhak lolos ke babak perempat final Piala Eropa 2020.
(mirz)
tulis komentar anda