Bikin Lelucon Soal Holocaust, Direktur Upacara Pembukaan Olimpiade Tokyo 2020 Dipecat

Kamis, 22 Juli 2021 - 14:33 WIB
Direktur upacara pembukaan Olimpiade 2020, Kentaro Kobayashi (dalam poster, tengah) dipecat setelah membuat lelucon tentang Holocaust. Foto: Japan Time
TOKYO - Direktur upacara pembukaan Olimpiade Tokyo 2020 , Kentaro Kobayashi, dipecat setelah membuat lelucon soal Holocaust. Pemecatan diumumkan langsung ketua Olimpiade Tokyo 2020, Seiko Hashimoto.

Holocaust merupakan peristiwa pembantaian orang-orang Yahudi di Eropa saat Perang Dunia II. Menurut catatan sejarah, Nazi yang dipimpin Adolf Hitler membantai sekitar 6 juta orang Yahudi selama peristiwa Holocaust antara tahun 1941-1945.





Menjelang pesta pembukaan (opening ceremony) Olimpiade Tokyo 2020, Kentaro Kobayashi membuat lelucon soal Holocaust dalam sketsa komedi yang muncul di televisi. Dalam. sketsa komedi tersebut, Kentaro Kobayashi, berperan sebagai penghubur anak-anak.

Kobayashi menyebut beberapa properti syuting berupa potongan boneka kertas dengan berkata, "Dari masa ketika kalian bilang 'mari kita mainkan Holocaust'," kemudian diikuti tawa penonton.

Sketsa komedi itu membuat produser televisi marah, serta memicu reaksi beragam di media sosial karena dianggap anti-Semit. Menurut Inside The Gamez, Kamis (22/7/2021) Kobayashi sudah minta maaf terkait perkataannya, akan tetapi penyelenggara Olimpiade Tokyo 2020 mengambil sikap tegas.

“Kami telah memutuskan untuk melepas Kobayashi dari jabatannya. Terungkap, dalam pertunjukan, dia menggunakan bahasa yang mengejek untuk fakta sejarah yang tragis,” kata ketua Olimpiade Tokyo 2020, Seiko Hashimoto.

Kobayashi merupakan seorang tokoh seni peran yang terkenal di Jepang. Sebelum dipecat dari jabatannya di kepanitiaan Olimpiade Tokyo 2020, Kobayashi merupakan seorang komedian dan pegiat di dunia teater.

Upacara pembukaan Olimpiade Tokyo 2020 sendiri akan berlangsung di Olympic Stadium, Jumat (23/7/2021) pukul 18.00WIB.
(sto)
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More