Simone Biles Sebut Medali Perunggunya Lebih Manis daripada Emas
Selasa, 03 Agustus 2021 - 23:00 WIB
TOKYO 2020 - Pesenam asal Amerika Serikat (AS), Simone Biles, mengaku tak menyangka bisa meraih medali perunggu di Olimpiade Tokyo 2020 . Sebelumnya, ia sempat mundur di beberapa nomor pertandingan karena masalah kesehatan mental.
Namun, pada perebutan medali terakhir di cabor senam, Biles akhirnya turun di nomor balok keseimbangan. Meski harus tampil dalam kondisi yang kurang optimal, secara mengejutkan Biles sukses meraih medali perunggu.
Biles sendiri memang membuat satu kesalahan saat melakukan lompatan awal dan membuatnya harus terhenti di posisi ketiga pada perlombaan tersebut. Akan tetapi, Biles sendiri tidak menyesali hasil yang ia dapat dengan merengkuh medali perunggu.
Bahkan awalnya, Biles tidak mengharapkan bisa mendapatkan medali karena menurutnya itu bukanlah hal penting. Sementara kesehatan fisik dan mentalnya merupakan yang paling utama.
"Kesehatan mental dan fisik saya di atas semua medali yang bisa saya menangkan. Jadi jelas, untuk melakukan balok, yang saya pikir tidak akan saya lakukan, hanya berarti dunia akan kembali ke sana,” kata Biles, mengutip dari ABC News, Selasa (3/8/2021).
“Dan saya tidak berharap untuk mendapatkan medali. Saya hanya pergi ke sana dan melakukan ini untuk diri saya,” lanjut pesenam artistik 24 tahun tersebut.
Pada Olimpiade Tokyo 2020 , Biles sendiri hanya tampil di balok keseimbangan untuk kategori individu. Ia memutuskan tidak tampil pada semua kompetisi individu seperti all around, meja lompat dan palang bertingkat karena alasan kesehatan mental. Menurut Biles, kesehatan mental bisa memberikan pengaruh dengan semua performa di Olimpide Tokyo 2020.
“(Perunggu) ini lebih berarti daripada semua emas karena saya telah melalui banyak hal selama lima tahun terakhir, dan pekan terakhir ketika saya ada di sini,” kata dia kepada NBC’s Today Show seperti dikutip laman resmi Olimpiade.
Lihat Juga: Praveen/Serena Siap Harumkan Nama Indonesia di US Open 2024, Live Eksklusif di iNews, Minggu 30 Juni
Namun, pada perebutan medali terakhir di cabor senam, Biles akhirnya turun di nomor balok keseimbangan. Meski harus tampil dalam kondisi yang kurang optimal, secara mengejutkan Biles sukses meraih medali perunggu.
Biles sendiri memang membuat satu kesalahan saat melakukan lompatan awal dan membuatnya harus terhenti di posisi ketiga pada perlombaan tersebut. Akan tetapi, Biles sendiri tidak menyesali hasil yang ia dapat dengan merengkuh medali perunggu.
Bahkan awalnya, Biles tidak mengharapkan bisa mendapatkan medali karena menurutnya itu bukanlah hal penting. Sementara kesehatan fisik dan mentalnya merupakan yang paling utama.
"Kesehatan mental dan fisik saya di atas semua medali yang bisa saya menangkan. Jadi jelas, untuk melakukan balok, yang saya pikir tidak akan saya lakukan, hanya berarti dunia akan kembali ke sana,” kata Biles, mengutip dari ABC News, Selasa (3/8/2021).
“Dan saya tidak berharap untuk mendapatkan medali. Saya hanya pergi ke sana dan melakukan ini untuk diri saya,” lanjut pesenam artistik 24 tahun tersebut.
Pada Olimpiade Tokyo 2020 , Biles sendiri hanya tampil di balok keseimbangan untuk kategori individu. Ia memutuskan tidak tampil pada semua kompetisi individu seperti all around, meja lompat dan palang bertingkat karena alasan kesehatan mental. Menurut Biles, kesehatan mental bisa memberikan pengaruh dengan semua performa di Olimpide Tokyo 2020.
“(Perunggu) ini lebih berarti daripada semua emas karena saya telah melalui banyak hal selama lima tahun terakhir, dan pekan terakhir ketika saya ada di sini,” kata dia kepada NBC’s Today Show seperti dikutip laman resmi Olimpiade.
Lihat Juga: Praveen/Serena Siap Harumkan Nama Indonesia di US Open 2024, Live Eksklusif di iNews, Minggu 30 Juni
(sto)
tulis komentar anda