Dipepet Renault, Bottas Berpotensi Tinggalkan Mercedes
Jum'at, 29 Mei 2020 - 11:31 WIB
Valtteri Bottas. Foto/AFP
LAHTI - Valtteri Bottas tampaknya bakal menjadi pembalap ketiga yang memiliki tim baru pada Formula One (F1) musim 2021. Pembalap asal Finlandia itu dikabarkan tengah didekati Renault mengingat kontraknya bersama Mercedes akan segera berakhir musim ini.
Proses transfer pembalap F1 memang sedang hangat dalam beberapa pekan terakhir. Diawali dari Sebastian Vettel yang memutuskan hijrah dari Ferrari awal bulan ini. Namun, kurang dari 48 jam, tim asal Italia itu langsung mengumumkan pembalap McLaren Carlos Sainz Jr sebagai penggantinya dan posisinya sekarang diisi Daniel Ricciardo. (Baca: Lomba F 1 Kemungkinan Akan Digelar di Eropa Tanpa Penonton)
Dengan begitu, satu kursi Renault sekarang kosong dan Bottas memiliki kesempatan untuk mengisinya. Bahkan, manajernya, Didier Coton, telah melakukan pembicaraan dengan Direktur Pelaksana Renault Cyril Abiteboul, pekan lalu. Namun, kedua belah pihak belum mengonfirmasi atau membantah isu tersebut.
Namun, bos tim Mercedes Toto Wolff sebelumnya mengeluarkan sinyal tidak ingin memperpanjang kontrak Bottas. Pria asal Austria itu pernah mengatakan jika dirinya tidak akan mau bekerja dengan pembalap yang sudah berada di pintu keluar tim.
“Sekarang masih ada satu musim penuh untuk berlomba. Kami jarang mengambil keputusan di awal musim karena seperti Ricciardo di Renault atau Sainz di McLaren atau Sebastian Vettel di Ferrari. Ketiganya akan berlomba dengan tim baru dan melihat semua inovasi serta perlu terlibat dalam pengembangan kendaraan dan harus memainkan peran tim. Jadi, keputusan ini muncul lebih cepat daripada yang akan saya lakukan. Tapi, menarik untuk ditunggu,” papar Wolff, dilansir planetf1.
Menurut laporan media Auto Hebdo Perancis, apakah Mercedes tinggal menunggu untuk memberi tahu Bottas bahwa jasanya sudah tidak lagi diperlukan untuk musim 2021? Tapi, itulah yang sebenarnya terjadi. Peluang Bottas untuk tetap bersama Mercedes semakin kecil dan kepindahan menjadi pilihan yang tepat untuk kelangsungan kariernya.
“Meski Bottas mungkin tidak ingin pergi, Wolff lebih suka dia bergabung dengan tim Renault,” tulis pemberitaan tersebut. (Lihat Video: Pemerintah Berencana Buka Kembali Tempat Ibadah Secara Bertahap)
Sementara untuk Bottas, semua pergerakan di bursa transfer pembalap tidak luput dari perhatian pembalap asal Finlandia ini dan manajemennya. Bottas ingin sekali tinggal di Mercedes, tapi juga paham kenyataannya tidak akan sama. Bahkan, Ted Kravitz dari Sky Sports membenarkan bahwa Bottas dan manajemennya sedang dalam pembicaraan dengan Red Bull dan Renault untuk mendapatkan kursi pada F1 2021.
Meski begitu, dia merasa Wolff masih menginginkan Bottas dan kembali berpasangan untuk kelima kalinya dengan Lewis Hamilton. (Raikhul Amar)
Proses transfer pembalap F1 memang sedang hangat dalam beberapa pekan terakhir. Diawali dari Sebastian Vettel yang memutuskan hijrah dari Ferrari awal bulan ini. Namun, kurang dari 48 jam, tim asal Italia itu langsung mengumumkan pembalap McLaren Carlos Sainz Jr sebagai penggantinya dan posisinya sekarang diisi Daniel Ricciardo. (Baca: Lomba F 1 Kemungkinan Akan Digelar di Eropa Tanpa Penonton)
Dengan begitu, satu kursi Renault sekarang kosong dan Bottas memiliki kesempatan untuk mengisinya. Bahkan, manajernya, Didier Coton, telah melakukan pembicaraan dengan Direktur Pelaksana Renault Cyril Abiteboul, pekan lalu. Namun, kedua belah pihak belum mengonfirmasi atau membantah isu tersebut.
Namun, bos tim Mercedes Toto Wolff sebelumnya mengeluarkan sinyal tidak ingin memperpanjang kontrak Bottas. Pria asal Austria itu pernah mengatakan jika dirinya tidak akan mau bekerja dengan pembalap yang sudah berada di pintu keluar tim.
“Sekarang masih ada satu musim penuh untuk berlomba. Kami jarang mengambil keputusan di awal musim karena seperti Ricciardo di Renault atau Sainz di McLaren atau Sebastian Vettel di Ferrari. Ketiganya akan berlomba dengan tim baru dan melihat semua inovasi serta perlu terlibat dalam pengembangan kendaraan dan harus memainkan peran tim. Jadi, keputusan ini muncul lebih cepat daripada yang akan saya lakukan. Tapi, menarik untuk ditunggu,” papar Wolff, dilansir planetf1.
Menurut laporan media Auto Hebdo Perancis, apakah Mercedes tinggal menunggu untuk memberi tahu Bottas bahwa jasanya sudah tidak lagi diperlukan untuk musim 2021? Tapi, itulah yang sebenarnya terjadi. Peluang Bottas untuk tetap bersama Mercedes semakin kecil dan kepindahan menjadi pilihan yang tepat untuk kelangsungan kariernya.
“Meski Bottas mungkin tidak ingin pergi, Wolff lebih suka dia bergabung dengan tim Renault,” tulis pemberitaan tersebut. (Lihat Video: Pemerintah Berencana Buka Kembali Tempat Ibadah Secara Bertahap)
Sementara untuk Bottas, semua pergerakan di bursa transfer pembalap tidak luput dari perhatian pembalap asal Finlandia ini dan manajemennya. Bottas ingin sekali tinggal di Mercedes, tapi juga paham kenyataannya tidak akan sama. Bahkan, Ted Kravitz dari Sky Sports membenarkan bahwa Bottas dan manajemennya sedang dalam pembicaraan dengan Red Bull dan Renault untuk mendapatkan kursi pada F1 2021.
Meski begitu, dia merasa Wolff masih menginginkan Bottas dan kembali berpasangan untuk kelima kalinya dengan Lewis Hamilton. (Raikhul Amar)
(ysw)
tulis komentar anda