Bukannya Senang, Setien Klaim Lima Pergantian Pemain Bisa Rugikan Barcelona
Sabtu, 30 Mei 2020 - 15:05 WIB
La Liga berencana menerapkan pergantian lima pemain per pertandingan ketika kompetisi dilanjutkan lagi . Tapi, ini disambut dingin oleh pelatih Barcelona, Quique Setien. Foto: Reuters
BARCELONA - La Liga berencana menerapkan pergantian lima pemain per pertandingan ketika kompetisi dilanjutkan lagi pada pertengahan Juni. Tapi, ini disambut Quique Setien dengan dingin. Pelatih asal Spanyol tersebut justru menilai peraturan itu bisa merugikan Barcelona .
(Baca Juga: Bergulirnya Liga Spanyol Tinggal Menunggu Restu Menteri Kesehatan )
Pandemi virus Corona membuat kompetisi sepak bola diseluruh Eropa menjadi kacau balau. Terjadi penundaan selama lebih dari dua bulan. Itu dialami pula oleh La Liga. Kabar baiknya, pertandingan akan digelar lagi pada 11 Juni.
Namun, ada sejumlah perubahan regulasi saat kompetisi dilanjutkan. Mengingat jadwalnya akan sangat padat dan rapat, klub peserta diizinkan mengganti hingga lima pemain dalam satu pertandingan dari biasanya tiga. Ini guna mencegah cedera dan menjaga kebugaran.
Belum dipastikan apakah nantinya setiap tim diwajibkan mengganti hingga lima pemain atau tetap opsional. Namun, Setien kurang setuju dengan peraturan itu. Mantan pelatih Real Betis tersebut menilai hal itu akan memberi dampak negatif kepada Barcelona.
Menurutnya regulasi itu bisa membahayakan upaya Lionel Messi dkk merajai Spanyol untuk ketiga kalinya secara beruntun. “Saya tidak tahu apakah itu bisa merugikan atau menguntungkan kami. Tapi, saya rasa itu akan merugikan kami karena cara bermain kami,” ucap Setien, dilansir skysport.
(Baca juga: Jordi Alba: Bertanding Tanpa Penonton, Banyak Hal Bakal Berubah )
Setien menilai pergantian lima pemain bisa dimanfaatkan lawan untuk membuang-buang waktu atau menghentikan mometum yang sudah diciptakan Barcelona. Itu bisa saja membuat kemenangan lepas dari genggaman.
“Kami tahu banyak pertandingan yang akan ditentukan pada menit-menit terakhir. Tapi, jika Anda memberi lawan kesempatan untuk memasukan pemain segar pada waktu krusial itu, maka kelemahan yang terekspos karena pemainnya kelelahan bisa hilang,” jelas Setien.
“Tapi, itu juga bisa memberi Anda sumber daya yang dibutuhkan di saat genting. Pengaruhnya masih belum diketahui. Lihat saja apa yang akan terjadi. Ada banyak pertandingan dalam waktu yang singkat. Cuaca panas juga mempengaruhi performa dan juga bisa menyebabkan cedera,” tandasnya.
(Baca Juga: Bergulirnya Liga Spanyol Tinggal Menunggu Restu Menteri Kesehatan )
Pandemi virus Corona membuat kompetisi sepak bola diseluruh Eropa menjadi kacau balau. Terjadi penundaan selama lebih dari dua bulan. Itu dialami pula oleh La Liga. Kabar baiknya, pertandingan akan digelar lagi pada 11 Juni.
Namun, ada sejumlah perubahan regulasi saat kompetisi dilanjutkan. Mengingat jadwalnya akan sangat padat dan rapat, klub peserta diizinkan mengganti hingga lima pemain dalam satu pertandingan dari biasanya tiga. Ini guna mencegah cedera dan menjaga kebugaran.
Belum dipastikan apakah nantinya setiap tim diwajibkan mengganti hingga lima pemain atau tetap opsional. Namun, Setien kurang setuju dengan peraturan itu. Mantan pelatih Real Betis tersebut menilai hal itu akan memberi dampak negatif kepada Barcelona.
Menurutnya regulasi itu bisa membahayakan upaya Lionel Messi dkk merajai Spanyol untuk ketiga kalinya secara beruntun. “Saya tidak tahu apakah itu bisa merugikan atau menguntungkan kami. Tapi, saya rasa itu akan merugikan kami karena cara bermain kami,” ucap Setien, dilansir skysport.
(Baca juga: Jordi Alba: Bertanding Tanpa Penonton, Banyak Hal Bakal Berubah )
Setien menilai pergantian lima pemain bisa dimanfaatkan lawan untuk membuang-buang waktu atau menghentikan mometum yang sudah diciptakan Barcelona. Itu bisa saja membuat kemenangan lepas dari genggaman.
“Kami tahu banyak pertandingan yang akan ditentukan pada menit-menit terakhir. Tapi, jika Anda memberi lawan kesempatan untuk memasukan pemain segar pada waktu krusial itu, maka kelemahan yang terekspos karena pemainnya kelelahan bisa hilang,” jelas Setien.
“Tapi, itu juga bisa memberi Anda sumber daya yang dibutuhkan di saat genting. Pengaruhnya masih belum diketahui. Lihat saja apa yang akan terjadi. Ada banyak pertandingan dalam waktu yang singkat. Cuaca panas juga mempengaruhi performa dan juga bisa menyebabkan cedera,” tandasnya.
(mirz)
tulis komentar anda