Batal ke Chelsea, Jules Kounde Ngambek sampai Abaikan Pelatih Sevilla
Sabtu, 04 September 2021 - 02:02 WIB
LONDON - Pemain Sevilla, Jules Kounde, dikabarkan kesal setelah kepindahannya ke Chelsea gagal di menit akhir penutupan bursa transfer musim panas ini. Menurut beberapa media Spanyol, ia sampai mengabaikan panggilan telefon dari Pelatih Sevilla, Julen Lopetegui dan Direktur Sepakbola Monchi.
Dilansir dari Mirror, Jumat (3/9/2021), Jules Kounde jelas ingin sekali bergabung dengan Chelsea pada musim panas ini, tetapi Sevilla tidak ingin melepasnya dengan harga murah. The Blues –julukan Chelsea- sudah menawar harga sebesar 43 juta poundsterling atau setara Rp847 miliar.
Namun, pada menit-menit akhir bursa transfer musim panas di tutup, Sevilla menaikan harga sebesar 68,5 juta poundsterling atau setara Rp1,3 triliun. Hal tersebut membuat Chelsea menyerah dalam perburuan pemain asal Prancis tersebut.
“Tawaran resmi pertama dan satu-satunya adalah Rabu lalu, sekitar pukul lima sore, dengan jumlah yang tidak memuaskan keinginan kami dan dengan syarat Chelsea menjual seorang pemain,” ucap Monchi pada Rabu lalu.
“Kami menanggapi dengan tawaran balik dengan batas waktu Jumat malam lalu (27) dan mereka belum menanggapi. Sejak itu, tidak ada kontak. Tawaran resmi Chelsea, tanggapan resmi Sevilla, tapi tidak ada yang lain,” sambungnya.
Menurut Podcast sepak bola Spanyol, kabarnya pemain berusia 22 tahun tersebut marah besar kepada timnnya Sevilla. Bahkan panggilan telepon dari Pelatih Sevilla , Julen Lopetegui hingga Direktur Sepak bola, Monchi, pun ia tolak.
Batalnya transfer Kounde ke Chelsea disebut membuatnya frustasi. Ia sudah mengharapkan bahwa Sevilla akan menerima tawaran dari chelsea. Tetapi hingga akhir bursa transfer, ia harus batal merebut impiannya untuk membela tim asal London yaitu Chelsea.
Sementara itu, Kounde sedang membela Tim Nasional (Timnas) Prancis di Kualifikasi Piala Dunia 2022 Zona Eropa. Dalam pertandingan melawan Bosnia Herzegovina, ia harus diusir dari lapangan lantaran mendapatkan kartu merah usai menekel keras pemain Bosnia, Sead Kolasicac. Hasilnya pertandingan Prancis melawan Bosnia berkahir sama kuat dengan skor 1-1.
Dilansir dari Mirror, Jumat (3/9/2021), Jules Kounde jelas ingin sekali bergabung dengan Chelsea pada musim panas ini, tetapi Sevilla tidak ingin melepasnya dengan harga murah. The Blues –julukan Chelsea- sudah menawar harga sebesar 43 juta poundsterling atau setara Rp847 miliar.
Namun, pada menit-menit akhir bursa transfer musim panas di tutup, Sevilla menaikan harga sebesar 68,5 juta poundsterling atau setara Rp1,3 triliun. Hal tersebut membuat Chelsea menyerah dalam perburuan pemain asal Prancis tersebut.
“Tawaran resmi pertama dan satu-satunya adalah Rabu lalu, sekitar pukul lima sore, dengan jumlah yang tidak memuaskan keinginan kami dan dengan syarat Chelsea menjual seorang pemain,” ucap Monchi pada Rabu lalu.
“Kami menanggapi dengan tawaran balik dengan batas waktu Jumat malam lalu (27) dan mereka belum menanggapi. Sejak itu, tidak ada kontak. Tawaran resmi Chelsea, tanggapan resmi Sevilla, tapi tidak ada yang lain,” sambungnya.
Menurut Podcast sepak bola Spanyol, kabarnya pemain berusia 22 tahun tersebut marah besar kepada timnnya Sevilla. Bahkan panggilan telepon dari Pelatih Sevilla , Julen Lopetegui hingga Direktur Sepak bola, Monchi, pun ia tolak.
Batalnya transfer Kounde ke Chelsea disebut membuatnya frustasi. Ia sudah mengharapkan bahwa Sevilla akan menerima tawaran dari chelsea. Tetapi hingga akhir bursa transfer, ia harus batal merebut impiannya untuk membela tim asal London yaitu Chelsea.
Sementara itu, Kounde sedang membela Tim Nasional (Timnas) Prancis di Kualifikasi Piala Dunia 2022 Zona Eropa. Dalam pertandingan melawan Bosnia Herzegovina, ia harus diusir dari lapangan lantaran mendapatkan kartu merah usai menekel keras pemain Bosnia, Sead Kolasicac. Hasilnya pertandingan Prancis melawan Bosnia berkahir sama kuat dengan skor 1-1.
(sto)
tulis komentar anda