MU Tersingkir dari Piala Liga Inggris, Solskjaer Akui Telat Atasi Masalah
Kamis, 23 September 2021 - 07:51 WIB
MU Tersingkir dari Piala Liga Inggris, Solskjaer Akui Telat Atasi Masalah. Foto: Daily Mail
MANCHESTER - Tidak ada pesta di Stadion Old Trafford usai laga Manchester United vs West Ham United pada Kamis (23/9/2021) dini hari WIB. Sebab, Man United tersingkir dari putaran ketiga Piala Liga Inggris 2021-2022 usai dikalahkan tim tamu dengan skor 0-1.
Kecewa jelas dirasakan semua pemain, terutama oleh pelatih Man United, Ole Gunnar Solskjaer . Menurut Solskjaer, Man United seharusnya bisa menang mengingat ada banyak peluang yang berhasil diciptakan oleh Anthony Martial dan kawan-kawan.
Setidaknya Man United tecatat sanggup melepaskan enam shot on goal dari 27 tendangan yang terjadi selama 90 menit. Namun, nyatanya tak satu pun kesempatan yang berhasil dikonversikan menjadi sebuah gol.
Trio lini depan Man United, yakni Jesse Lingard, Martial, dan Jadon Sancho gagal memenuhi tugasnya dengan sangat baik. Setan Merah yang terlihat kesulitan mencetak gol itu pun ternyata membuat Solskjaer benar-benar frustrasi.
Solskjaer kecewa melihat Man United yang telah gagal memanfaatkan 27 peluang yang sudah diciptakan. Ia juga merasa Man United terlalu lambat memulai pertandingan, sehingga West Ham dengan cepat memanfaatkan hal itu dan mecetak gol di menit kesembilan lewat aksi Manuel Lanzini.
Andai saja Man United bisa bermain langsung menekan sejak menit pertama, mungkin hasilnya akan berbeda. Apalagi Solskjaer melihat secara keseluruhan Man United bermain baik, terutama di babak kedua.
“Kami kesulitan mencetak gol. Lagi-lagi kami memulai dengan sangat lambat dan itu perlu diperbaiki. Mereka (West Ham) mendapat gol dan setelah itu kami bermain bagus untuk waktu yang lama, kami terus mencoba dan statistik tidak berarti apa-apa. Ketika Anda memiliki 27 tembakan, para pemain sudah memberikan segalanya,” jelas Solskjaer, melansir dari BBC, Kamis (23/9/2021).
Kecewa jelas dirasakan semua pemain, terutama oleh pelatih Man United, Ole Gunnar Solskjaer . Menurut Solskjaer, Man United seharusnya bisa menang mengingat ada banyak peluang yang berhasil diciptakan oleh Anthony Martial dan kawan-kawan.
Setidaknya Man United tecatat sanggup melepaskan enam shot on goal dari 27 tendangan yang terjadi selama 90 menit. Namun, nyatanya tak satu pun kesempatan yang berhasil dikonversikan menjadi sebuah gol.
Trio lini depan Man United, yakni Jesse Lingard, Martial, dan Jadon Sancho gagal memenuhi tugasnya dengan sangat baik. Setan Merah yang terlihat kesulitan mencetak gol itu pun ternyata membuat Solskjaer benar-benar frustrasi.
Solskjaer kecewa melihat Man United yang telah gagal memanfaatkan 27 peluang yang sudah diciptakan. Ia juga merasa Man United terlalu lambat memulai pertandingan, sehingga West Ham dengan cepat memanfaatkan hal itu dan mecetak gol di menit kesembilan lewat aksi Manuel Lanzini.
Andai saja Man United bisa bermain langsung menekan sejak menit pertama, mungkin hasilnya akan berbeda. Apalagi Solskjaer melihat secara keseluruhan Man United bermain baik, terutama di babak kedua.
“Kami kesulitan mencetak gol. Lagi-lagi kami memulai dengan sangat lambat dan itu perlu diperbaiki. Mereka (West Ham) mendapat gol dan setelah itu kami bermain bagus untuk waktu yang lama, kami terus mencoba dan statistik tidak berarti apa-apa. Ketika Anda memiliki 27 tembakan, para pemain sudah memberikan segalanya,” jelas Solskjaer, melansir dari BBC, Kamis (23/9/2021).
tulis komentar anda