Start dari Belakang F1 GP Rusia: Max Verstappen: Balapan yang Menantang!
Jum'at, 24 September 2021 - 22:30 WIB
SOCHI - Pembalap Red Bull Max Verstappen akan memulai lomba Formula 1 (F1) GP Rusia 2021 dari posisi belakang. Verstappen mendapat penalti lantaran Red Bull telah melakukan pergantian power unit baru pada mobilnya.
Mesin kedua Verstappen musim ini rusak dan tidak dapat diperbaiki. Hal tersebut karena dia mengalami kecelakaan besar di Silverstone setelah bersenggolan dengan mobil Lewis Hamilton.
Pembalap asal Belanda memakai power unit ketiga dan terakhirnya pada tahun 2021 di GP Hungaria setelah Honda menemukan masalah pada mesin akibat kecelakaan di Silverstone, yang bertarti penalti grid karena melebih komponen unit daya tidak dapat dihindari.
Menurut laporan Crash, Jumat (24/9/2021), Red Bull telah mengganti mesin pembakaran internal Honda baru, turbo baru, MGU-H, MGU-K, penyimpanan energi, elektronik kontrol, dan knalpot pada mobil Verstappen. Atas pergantian komponen tersebut, Verstappen harus menerima penalti dengan melakukan start dari belakang.
Tak hanya Verstappen, pembalap Scuderia Ferrari, Charles Leclerc juga akan start dari belakang. Sebab, Ferrari telah mengambil elemen unit daya baru untuk akhir pekan ini, termasuk sistem hybrid spesifikasi baru.
Tentunya ini akan menjadi peluang bagi sang rival yaitu Hamilton untuk bisa raih podium di GP Rusia. Sekaligus memperpanjang rekor kemenangan Mercedes sejak 2012.
Saat ini, Mercedes memiliki keunggulan 18 poin di klasemen atas Red Bull. Sementara Hamilton hanya berselisih lima poin dari Verstappen di klasemen F1 2021/2022.
"Memperhitungkan semuanya, yang terbaik adalah menjalani hukuman mesin di sini di Sochi. Ini akan menjadi balapan yang menantang, tetapi sejauh ini saya senang dengan balapan hari ini dan pekerjaan kami dalam persiapan balapan," kata Verstappen dalam akun resmi Twitter miliknya.
Balapan GP Rusia akan digelar di Sirkuit Sochi Autodrom. Balapan tersebut akan dimulai pada Minggu (26/9/2021) 19.00 WIB.
Mesin kedua Verstappen musim ini rusak dan tidak dapat diperbaiki. Hal tersebut karena dia mengalami kecelakaan besar di Silverstone setelah bersenggolan dengan mobil Lewis Hamilton.
Pembalap asal Belanda memakai power unit ketiga dan terakhirnya pada tahun 2021 di GP Hungaria setelah Honda menemukan masalah pada mesin akibat kecelakaan di Silverstone, yang bertarti penalti grid karena melebih komponen unit daya tidak dapat dihindari.
Menurut laporan Crash, Jumat (24/9/2021), Red Bull telah mengganti mesin pembakaran internal Honda baru, turbo baru, MGU-H, MGU-K, penyimpanan energi, elektronik kontrol, dan knalpot pada mobil Verstappen. Atas pergantian komponen tersebut, Verstappen harus menerima penalti dengan melakukan start dari belakang.
Tak hanya Verstappen, pembalap Scuderia Ferrari, Charles Leclerc juga akan start dari belakang. Sebab, Ferrari telah mengambil elemen unit daya baru untuk akhir pekan ini, termasuk sistem hybrid spesifikasi baru.
Tentunya ini akan menjadi peluang bagi sang rival yaitu Hamilton untuk bisa raih podium di GP Rusia. Sekaligus memperpanjang rekor kemenangan Mercedes sejak 2012.
Saat ini, Mercedes memiliki keunggulan 18 poin di klasemen atas Red Bull. Sementara Hamilton hanya berselisih lima poin dari Verstappen di klasemen F1 2021/2022.
"Memperhitungkan semuanya, yang terbaik adalah menjalani hukuman mesin di sini di Sochi. Ini akan menjadi balapan yang menantang, tetapi sejauh ini saya senang dengan balapan hari ini dan pekerjaan kami dalam persiapan balapan," kata Verstappen dalam akun resmi Twitter miliknya.
Balapan GP Rusia akan digelar di Sirkuit Sochi Autodrom. Balapan tersebut akan dimulai pada Minggu (26/9/2021) 19.00 WIB.
(sha)
tulis komentar anda