Atlet Judo Sulsel Hanya Sumbang Medali Perak Usai Takluk dari Jabar
Kamis, 30 September 2021 - 20:13 WIB
Atlet Judo Sulsel Aditya Wahyudi saat tampil di partai Final melawan wakil Jawa Barat pada PON Papua. Foto: Istimewa
MAKASSAR - Atlet Judo Sulsel meraih medali perak kedua untuk kontingen Sulsel di PON Papua, setelah Aditya Wahyudi yang turun kelas 60 kg takluk oleh wakil Jawa Barat di Graha Eme Neme Yauware, Mimika, Kamis, (30/09/2021).
Aditya sebenarnya merupakan andalan pada cabang olahraga Judo diperhelatan olahraga multievent ini, karena prestasinya pada PON Jabar lalu ia meraih medali emas. Namun kali ini, Aditya hanya berhasil meraih medali perak.
"Aditya sudah bermain sangat luar biasa pada pertandingan ini," kata Pelatih Judo Sulsel Karya Djusaid.
Ia menjelaskan, Aditya melawan atlet Judo asal Papua yakni Kaisar Msulana, dan berhasil menang Ippong atau skor tertinggi dengan membanting lawan.
"Lawan kedua dari DKI (Alfiansyah) nilai Ippong juga. Main ketiga Final melawan Tony Irawan dari Jawa Barat kalah wazari (poin) setelah perpanjangan waktu," jelasnya.
Hingga saat ini Kontingen Sulsel masih berada di posisi ke 13 klasemen sementara dengan empat medali, dengan rincian 2 perak dan dua perunggu. Sementara di posisi teratas ditempati DKI Jakarta dengan 42 medali dan tuan rumah Papua 31 medali.
Karya Djusaid melanjutkan, untuk saat ini mereka masih mengandalkan nomor kata yang akan bertanding pada 2 Oktober mendatang.
"Kata putra diperkuat Rislam Mannan berpasangan Fhikri dan putri diisi Nurasriani berpasangan Satriani," katanya.
Aditya sebenarnya merupakan andalan pada cabang olahraga Judo diperhelatan olahraga multievent ini, karena prestasinya pada PON Jabar lalu ia meraih medali emas. Namun kali ini, Aditya hanya berhasil meraih medali perak.
"Aditya sudah bermain sangat luar biasa pada pertandingan ini," kata Pelatih Judo Sulsel Karya Djusaid.
Ia menjelaskan, Aditya melawan atlet Judo asal Papua yakni Kaisar Msulana, dan berhasil menang Ippong atau skor tertinggi dengan membanting lawan.
"Lawan kedua dari DKI (Alfiansyah) nilai Ippong juga. Main ketiga Final melawan Tony Irawan dari Jawa Barat kalah wazari (poin) setelah perpanjangan waktu," jelasnya.
Hingga saat ini Kontingen Sulsel masih berada di posisi ke 13 klasemen sementara dengan empat medali, dengan rincian 2 perak dan dua perunggu. Sementara di posisi teratas ditempati DKI Jakarta dengan 42 medali dan tuan rumah Papua 31 medali.
Karya Djusaid melanjutkan, untuk saat ini mereka masih mengandalkan nomor kata yang akan bertanding pada 2 Oktober mendatang.
"Kata putra diperkuat Rislam Mannan berpasangan Fhikri dan putri diisi Nurasriani berpasangan Satriani," katanya.
(agn)
tulis komentar anda