Kejelasan Balapan MotoGP di Luar Eropa Diputuskan Akhir Juli

Kamis, 04 Juni 2020 - 17:04 WIB
CEO Dorna Sports, Carmelo Ezpeleta mengaku sejauh ini belum ada pembatalan resmi terkait menggelar balapan di luar Eropa. Namun keputusan mengenai hal itu baru akan diketahui pada akhir Juli mendatang / Foto: MotoGP
BARCELONA - CEO Dorna Sports, Carmelo Ezpeleta, berharap untuk menyajikan draft pertama dari kalender Kejuaraan Dunia MotoGP tahun ini pada minggu depan. Pria berkacamata asal Spanyol berjanji bahwa pada akhir Juli, penikmat balap motor akan tahu seperti nasib kejuaraan grand prix.

Setelah Formula 1 merilis draft kalender pertama untuk memulai kembali setelah ditangguhkan akibat pandemi virus corona minggu ini, penggemar MotoGP juga dengan bersemangat menunggu tanggal untuk Kejuaraan Dunia MotoGP tahun ini. (Baca juga: Sirkuit Misano Buka Wacana Gelar Balapan MotoGP dengan Kehadiran Penggemar )

"Kami mengadakan beberapa pertemuan, termasuk pertemuan yang sangat produktif dengan semua produsen untuk membahas mengenai protokol balapan tanpa kehadiran penggemar kepada mereka. Kami melakukan ini sebelum kami mengirimkannya ke pihak berwenang Spanyol untuk memberikan produsen kesempatan untuk berkomentar," ungkap Ezpeleta dikutip dari Speedweek, Kamis (4/6/2020).



"Itu berjalan sangat baik dan kami juga mendefinisikan jumlah mesin yang dapat digunakan tergantung pada berapa banyak balapan yang dijalankan," tambahnya.

Kakek berusia 73 tahun dari Barcelona itu menuturkan dalam pembahasan tersebut semua produsen sepakat dan pihaknya berharap dapat menyajikan kalender terbaru MotoGP pada minggu depan. (Baca juga: Mungkinkah Valentino Rossi Gabung dengan Ducati? )

"Jika semuanya berjalan sesuai rencana, kita akan mulai lagi di Jerez pada 19 Juli dan mengatur balapan terakhir dari kalender ini pada awal November. Akan ada dua belas hingga 16 putaran (maksimal) di Kejuaraan dunia MotoGP. Tapi itu belum diputuskan," tutur Ezpeleta.

Lantas bagaimana potensi menggelar balapan MotoGP di luar Eropa? Ezpeleta mengaku sejauh ini belum ada pembatalan resmi. Namun keputusan mengenai hal itu baru akan diketahui pada akhir Juli mendatang.

"Balapan di Thailand, Malaysia, Amerika Serikat, dan Argentina belum dibatalkan. Kita akan tahu paling lambat akhir Juli apakah kita bisa melakukannya. Maka adalah tenggat waktu di mana kami akan memberi tahu semua orang bagaimana untuk melanjutkan. Setelah dua balapan pertama, kita akan tahu apakah kalender akan mencakup dua belas, 14 atau 16 akhir pekan balapan," pungkas Ezpeleta.
(sha)
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More