Cedera Kambuh Jadi Penyebab Fadia/Ribka Tumbang di Indonesia Masters 2021
Rabu, 17 November 2021 - 16:05 WIB
NUSA DUA - Langkah ganda putri Indonesia, Siti Fadia Silva Ramadhanti/Ribka Sugiarto harus terhenti di babak pertama Indonesia Masters 2021 . Ini ternyata karena Ribka kembali merasakan sakit pada kakinya.
Fadia/Ribka disingkirkan pasangan Thailand, Puttita Supajirakul/Sapsiree Taerattanachai dalam pertarungan tiga gim di Bali International Convention Center, Rabu (17/11/2021). Pasangan peringkat 26 dunia itu menyerah 13-21, 21-15, dan 16-21 setelah bertarung satu jam dan 8 menit,
Fadia/Ribka sejatinya tidak terlalu bermain buruk. Keduanya bisa memberi perlawanan dan menunjukkan daya juang tinggi saat bertemu Supajirakul/Taerattanachai untuk ketiga kalinya.
Namun, ritmen permainan mereka rusak setelah Ribka sedikit mengalami rasa sakit pada kakinya pada gim ketiga. Kondisi kaki yang sempat membebaninya di tur Eropa kembali kambuh dan membuat situasinya tidak terkendali.
Imbasnya, ketika keduanya sudah unggul 12-7, posisinya langsung terkejar lawan. Imbasnya, ketika berjumpa awak media, Ribka tidak turut hadir karena harus mendapatkan perawatan medis.
“Pas gim pertama kita kurang siap, cuma pas gim ketiga udah sempat unggul, Ribka ada gerakan salah ngambil emang kakinya, awalnya sudah sakit pas Eropa kemarin kayak ada gerakan salah. Jadi mungkin fokus hilang pas unggul di gim ketiga,” ungkap Fadia.
Meski kalah, Fadia tetap memuji Ribka yang masih tetap tampil ngotot meski dalam kondisi kurang baik. Bahkan saat di Eropa, mereka sejatinya sudah diminta untuk pulang ke Indonesia karena kondisi kaki Ribka yang kurang baik.
Kala itu, rasa sakit Ribka sudah didapat di French Open, namun mereka tetap melanjutkan aksinya. Termasuk hingga berlanjut ke Hylo Open dan membuat pencapaian apik dengan lolos hingga ke semifinal.
Fadia/Ribka disingkirkan pasangan Thailand, Puttita Supajirakul/Sapsiree Taerattanachai dalam pertarungan tiga gim di Bali International Convention Center, Rabu (17/11/2021). Pasangan peringkat 26 dunia itu menyerah 13-21, 21-15, dan 16-21 setelah bertarung satu jam dan 8 menit,
Fadia/Ribka sejatinya tidak terlalu bermain buruk. Keduanya bisa memberi perlawanan dan menunjukkan daya juang tinggi saat bertemu Supajirakul/Taerattanachai untuk ketiga kalinya.
Namun, ritmen permainan mereka rusak setelah Ribka sedikit mengalami rasa sakit pada kakinya pada gim ketiga. Kondisi kaki yang sempat membebaninya di tur Eropa kembali kambuh dan membuat situasinya tidak terkendali.
Imbasnya, ketika keduanya sudah unggul 12-7, posisinya langsung terkejar lawan. Imbasnya, ketika berjumpa awak media, Ribka tidak turut hadir karena harus mendapatkan perawatan medis.
“Pas gim pertama kita kurang siap, cuma pas gim ketiga udah sempat unggul, Ribka ada gerakan salah ngambil emang kakinya, awalnya sudah sakit pas Eropa kemarin kayak ada gerakan salah. Jadi mungkin fokus hilang pas unggul di gim ketiga,” ungkap Fadia.
Meski kalah, Fadia tetap memuji Ribka yang masih tetap tampil ngotot meski dalam kondisi kurang baik. Bahkan saat di Eropa, mereka sejatinya sudah diminta untuk pulang ke Indonesia karena kondisi kaki Ribka yang kurang baik.
Kala itu, rasa sakit Ribka sudah didapat di French Open, namun mereka tetap melanjutkan aksinya. Termasuk hingga berlanjut ke Hylo Open dan membuat pencapaian apik dengan lolos hingga ke semifinal.
Lihat Juga :
tulis komentar anda