Liga Italia: Juventus Kalahkan Lazio, Allegri Puas Sekaligus Kecewa
Minggu, 21 November 2021 - 13:05 WIB
Pelatih Juventus, Massimiliano Allegri menjelaskan strateginya kala melibas Lazio 2-0 pada giornata ke-13 Liga Italia 2021/2022 di Stadio Olimpico. Foto: REUTERS/Alberto Lingria
ROMA - Pelatih Juventus, Massimiliano Allegri menjelaskan strateginya kala melibas Lazio 2-0 pada giornata ke-13 Liga Italia 2021/2022 di Stadio Olimpico, Minggu (21/11/2021) dini hari WIB. Juru taktik asal Italia itu mengaku puas sekaligus kecewa.
Allegri senang karena anak asuhnya bisa menerapkan strategi yang diinginkannya. Tetapi, disisi lain Juventus masih kurang tajam dalam urusan penyelesaian akhir.
Soalnya, Juventus bisa menang di kandang Lazio lewat dua penalti Leonardo Bonucci pada menit 23 dan 83. Allegri mengapresiasi timnya yang bermain efektif meski tidak mendominasi laga.
Menurut statistik, penguasaan bola I Bianconerri hanya 42 persen, sisanya milik tuan rumah. Namun, Juventus bisa melepaskan 11 tembakan, dengan lima diantaranya tepat sasaran. Sedangkan Lazio melakukan delapan upaya dan hanya satu yang berbahaya.
Selain itu, Alvaro Morata dan kolega juga mencatat jumlah operan lebih sedikit dari pada Lazio. Tim Zebra melepaskan 458 operan, sedangkan Lazio melepaskan 622 operan.
Allegri menyebut serangan balik efektif adalah kunci kemenangan Juventus. Dia bisa memanfaatkan kolektivitas pemain tengah dan depan untuk melancarkan serangan balik cepat. Dejan Kulusevski, Federico Chiesa, Morata dan Moise Kean berhasil memanfaatkan skema ini.
“Saya mengagumi semangat yang kami tunjukkan, satu-satunya peluang yang kami berikan untuk Lazio adalah serangan balik, karena kami memiliki begitu banyak pemain yang maju ke depan yang mencoba mencetak gol. Inilah mengapa saya mengatakan peluang harus segera diselesaikan, kalu tidak nanti Anda kebobolan,” kata Allegri dilansir Football Italia.
Namun, Allegri masih tidak sepenuhnya puas dengan performa Juventus lantaran kurang bisa memanfaatkan peluang yang didapatkan. Dia menyoroti anak asuhnya yang masih kurang tajam dalam urusan penyelesaian akhir.
Allegri senang karena anak asuhnya bisa menerapkan strategi yang diinginkannya. Tetapi, disisi lain Juventus masih kurang tajam dalam urusan penyelesaian akhir.
Soalnya, Juventus bisa menang di kandang Lazio lewat dua penalti Leonardo Bonucci pada menit 23 dan 83. Allegri mengapresiasi timnya yang bermain efektif meski tidak mendominasi laga.
Menurut statistik, penguasaan bola I Bianconerri hanya 42 persen, sisanya milik tuan rumah. Namun, Juventus bisa melepaskan 11 tembakan, dengan lima diantaranya tepat sasaran. Sedangkan Lazio melakukan delapan upaya dan hanya satu yang berbahaya.
Selain itu, Alvaro Morata dan kolega juga mencatat jumlah operan lebih sedikit dari pada Lazio. Tim Zebra melepaskan 458 operan, sedangkan Lazio melepaskan 622 operan.
Allegri menyebut serangan balik efektif adalah kunci kemenangan Juventus. Dia bisa memanfaatkan kolektivitas pemain tengah dan depan untuk melancarkan serangan balik cepat. Dejan Kulusevski, Federico Chiesa, Morata dan Moise Kean berhasil memanfaatkan skema ini.
“Saya mengagumi semangat yang kami tunjukkan, satu-satunya peluang yang kami berikan untuk Lazio adalah serangan balik, karena kami memiliki begitu banyak pemain yang maju ke depan yang mencoba mencetak gol. Inilah mengapa saya mengatakan peluang harus segera diselesaikan, kalu tidak nanti Anda kebobolan,” kata Allegri dilansir Football Italia.
Namun, Allegri masih tidak sepenuhnya puas dengan performa Juventus lantaran kurang bisa memanfaatkan peluang yang didapatkan. Dia menyoroti anak asuhnya yang masih kurang tajam dalam urusan penyelesaian akhir.
tulis komentar anda