Monster KO Brandun Lee Brutal Robohkan Juan Heraldez Korban KO ke-22
Selasa, 14 Desember 2021 - 09:30 WIB
Monster KO Brandun Lee Brutal Robohkan Juan Heraldez Korban KO ke-22/The Sun
Kebengisan Monster KO Brandun Lee kembali memakan korban Juan Hernaldez yang dirobohkan di ronde ketujuh yang membuatnya memperpanjang rekor menang KO-ke 22. Sebuah pukulan lurus Monster KO Brandun Lee (24-0, 22 KO) yang spektakuler mengakhiri perlawanan Juan Heraldez (16-2-1, 10 KO) dalam pertarungan kelas welter.
Kendati menang KO ronde 7, tapi Monster KO Brandun Lee mengungkapkan jika ayahnya yang juga pelatihnya tidak puas. "Saya harus menonton pertarungan kembali tetapi ayah saya (pelatih Bobby Lee) tidak menyukai penampilan saya," kata Brandun Lee .
"Dia perfeksionis. Semua orang di sini mengira saya akan mengalahkan Juan lebih awal, tapi saya ingin menunjukkan kepada semua orang bahwa saya bisa bertinju,"lanjutnya.
Petinju berusia 22 tahun itu tampil impresif sejak awal, mendaratkan pukulan overhand yang menakjubkan tepat di atas Heraldez di ronde pertama. Heraldez berusaha mengimbangi dengan pukulan hook kiri dan berusaha untuk menjaga jarak dengan Lee.
Setelah beberapa ronde awal, Lee mulai menambah kecepatan lagi di ronde lima, menggabungkan serangan tubuh yang dengan cepat untuk membuka pertahanan Heraldez. Pada ronde ketujuh, Lee memiliki kendali penuh atas pertarungan dan mampu mendaratkan pukulan mautnya, mengalihkan perhatian Heraldez dengan tangan kiri sebelum melepaskan pukulan tangan kanan lurus yang menjatuhkan Heraldez.
"Saya terus melihat Juan bergerak ke kanannya dan tangan kanan saya pendek," kata Lee. "Jadi saya tahu saya harus menusuk dan meninjunya dan membuatnya melupakan tangan kanan itu. Kemudian saya melakukan penyesuaian di ronde ketujuh dan mengeluarkannya dari sana.”
Wasit Gerard White akhirnya mengabaikan hitungan, menghentikan pertandingan pada 2:11 memasuki ronde ketujuh. Kemenangan ini menandai 15 KO berturut-turut untuk Lee saat ia melanjutkan kenaikannya menuju kemungkinan perebutan gelar dunia. "Saya siap untuk siapa pun," kata Lee. "Pada akhirnya terserah tim saya, tapi saya katakan bawa mereka,"katanya.
Lee mendaratkan pukulan kanannya ke kepala Heraldez untuk menutup pertandingan pada 2 menit 11 detik ronde ketujuh dan wasit Gerard White menghentikan pertarungan sebelum hitungan sepuluh. Itu adalah akumulasi pukulan yang akhirnya menghasilkan momen penting, saat Lee mengungguli Heraldez 126 (62 pukulan kekuatan) menjadi 36 dalam pertarungan. Lee juga mendaratkan 64 jab dan 50 pukulan tubuh.
Kendati menang KO ronde 7, tapi Monster KO Brandun Lee mengungkapkan jika ayahnya yang juga pelatihnya tidak puas. "Saya harus menonton pertarungan kembali tetapi ayah saya (pelatih Bobby Lee) tidak menyukai penampilan saya," kata Brandun Lee .
"Dia perfeksionis. Semua orang di sini mengira saya akan mengalahkan Juan lebih awal, tapi saya ingin menunjukkan kepada semua orang bahwa saya bisa bertinju,"lanjutnya.
Petinju berusia 22 tahun itu tampil impresif sejak awal, mendaratkan pukulan overhand yang menakjubkan tepat di atas Heraldez di ronde pertama. Heraldez berusaha mengimbangi dengan pukulan hook kiri dan berusaha untuk menjaga jarak dengan Lee.
Setelah beberapa ronde awal, Lee mulai menambah kecepatan lagi di ronde lima, menggabungkan serangan tubuh yang dengan cepat untuk membuka pertahanan Heraldez. Pada ronde ketujuh, Lee memiliki kendali penuh atas pertarungan dan mampu mendaratkan pukulan mautnya, mengalihkan perhatian Heraldez dengan tangan kiri sebelum melepaskan pukulan tangan kanan lurus yang menjatuhkan Heraldez.
"Saya terus melihat Juan bergerak ke kanannya dan tangan kanan saya pendek," kata Lee. "Jadi saya tahu saya harus menusuk dan meninjunya dan membuatnya melupakan tangan kanan itu. Kemudian saya melakukan penyesuaian di ronde ketujuh dan mengeluarkannya dari sana.”
Baca Juga
Wasit Gerard White akhirnya mengabaikan hitungan, menghentikan pertandingan pada 2:11 memasuki ronde ketujuh. Kemenangan ini menandai 15 KO berturut-turut untuk Lee saat ia melanjutkan kenaikannya menuju kemungkinan perebutan gelar dunia. "Saya siap untuk siapa pun," kata Lee. "Pada akhirnya terserah tim saya, tapi saya katakan bawa mereka,"katanya.
Lee mendaratkan pukulan kanannya ke kepala Heraldez untuk menutup pertandingan pada 2 menit 11 detik ronde ketujuh dan wasit Gerard White menghentikan pertarungan sebelum hitungan sepuluh. Itu adalah akumulasi pukulan yang akhirnya menghasilkan momen penting, saat Lee mengungguli Heraldez 126 (62 pukulan kekuatan) menjadi 36 dalam pertarungan. Lee juga mendaratkan 64 jab dan 50 pukulan tubuh.
(aww)
tulis komentar anda