Preview Timnas Putri Filipina vs Indonesia: Mengais 3 Poin Terakhir
Kamis, 27 Januari 2022 - 08:02 WIB
Tim nasional putri Indonesia tidak ingin pulang dengan tangan kosong melawan Filipina/Foto/Twitter
PUNE - Tim nasional putri Indonesia tidak ingin pulang dengan tangan kosong. Pasukan Rudy Eka Priyambada bertekad memenangkan pertandingan melawan Filipina pada laga terakhir penyisihan Grup B Piala Asia Wanita 2022 di Shree Shiv Chhatrapati Sports Complex, Kamis (27/1/2022).
Pelatih Rudy Eka Priyambada menyebut pihaknya telah banyak belajar dari dua laga sebelumnya. Garuda Pertiwi belum mengemas poin dari dua pertandingan di Piala Asia Wanita 2022. Shalika Aurelia dkk dilumat Australia 0-18 di pertandingan pertama.
Kemudian, di pertandingan kedua Garuda Pertiwi juga menelan kekalahan dari timnas Thailand 0-4. Dengan dua kekalahan, Garuda Pertiwi berada di posisi juru kunci yakni peringkat keempat dan belum meraih poin.
Rudy pun menyebut jika dua kekalahan tersebut mengeksploitasi kelemahan utama Timnas Indonesia. Tetapi, dia yakin hal tersebut bisa diatasi seiring berjalannya waktu dan pertandingan.
“Kami banyak belajar dari dua pertandingan terakhir. Kekalahan dari Australia dan Thailand telah menunjukkan kelemahan serta area yang dapat diperbaiki dalam permainan kami. Para pemain tidak nyaman saat menguasai bola. Kami membutuhkan lebih banyak pengalaman,” kata Rudy di laman resmi AFC, Rabu (26/1/2022).
Apalagi Rudy menilai ada beberapa pemain Indonesia yang menonjol di Piala Asia Wanita 2022. Hal itu akan menjadi modal penting untuk kualitas timnas di masa mendatang.
“Ada beberapa pemain yang berasal dari U-18 dan U-23 yang mendapat perhatian dari turnamen ini. Saya yakin ini adalah langkah positif untuk membangun Timnas Indonesia yang solid di masa depan,” ujarnya.
Pelatih Rudy Eka Priyambada menyebut pihaknya telah banyak belajar dari dua laga sebelumnya. Garuda Pertiwi belum mengemas poin dari dua pertandingan di Piala Asia Wanita 2022. Shalika Aurelia dkk dilumat Australia 0-18 di pertandingan pertama.
Kemudian, di pertandingan kedua Garuda Pertiwi juga menelan kekalahan dari timnas Thailand 0-4. Dengan dua kekalahan, Garuda Pertiwi berada di posisi juru kunci yakni peringkat keempat dan belum meraih poin.
Rudy pun menyebut jika dua kekalahan tersebut mengeksploitasi kelemahan utama Timnas Indonesia. Tetapi, dia yakin hal tersebut bisa diatasi seiring berjalannya waktu dan pertandingan.
“Kami banyak belajar dari dua pertandingan terakhir. Kekalahan dari Australia dan Thailand telah menunjukkan kelemahan serta area yang dapat diperbaiki dalam permainan kami. Para pemain tidak nyaman saat menguasai bola. Kami membutuhkan lebih banyak pengalaman,” kata Rudy di laman resmi AFC, Rabu (26/1/2022).
Apalagi Rudy menilai ada beberapa pemain Indonesia yang menonjol di Piala Asia Wanita 2022. Hal itu akan menjadi modal penting untuk kualitas timnas di masa mendatang.
“Ada beberapa pemain yang berasal dari U-18 dan U-23 yang mendapat perhatian dari turnamen ini. Saya yakin ini adalah langkah positif untuk membangun Timnas Indonesia yang solid di masa depan,” ujarnya.
tulis komentar anda