Vinales: Kegilaan yang Bisa Bikin Rider Aprilia Juara MotoGP 2022
Jum'at, 04 Maret 2022 - 15:30 WIB
Maverick Vinales (kiri) belum yakin pembalap Aprilia Racing bisa mejadi juara dunia MotoGP 2022/Foto/aprilia.com
DOHA - Maverick Vinales belum yakin pembalap Aprilia Racing bisa mejadi juara dunia MotoGP 2022 . Menurutnya, rider Aprilia masih butuh banyak waktu untuk jadi yang teratas dalam persaingan.
Vinales melakoni balapan pertama musim ini pada MotoGP Qatar 2022 di Sirkuit Losail, 4-6 Maret 2022. Pembalap asal Spanyol itu menjadi pemenang di sirkuit yang sama pada 2021.
Tapi, melihat tren kinerja timnya di tes pramusim lalu, Vinales menyadari bahwa peningkatan kinerja motor Aprilia masih belum cukup dibanding tahun lalu. Seperti diketahui, dia bergabung di tim Aprilia setelah perpisahan dengan Yamaha di pertengahan musim.
Meski pesimistis, tapi pembalap Spanyol itu juga memprediksi tidak menutup kemungkinan timnya bisa bicara banyak. "Saya pikir kami harus tetap tenang. Untuk memenangkan balapan di MotoGP Anda perlu mengumpulkan banyak poin, dan saya masih merasa kami belum siap," ucap Vinales dikutip laman Crash, Jumat (4/3/2022).
“Tetapi terkadang MotoGP itu gila dan Anda bisa melakukannya, namun, kami harus terus bekerja, meningkatkan beberapa poin dari motor dan meningkatkan beberapa poin dari gaya berkendara saya,” lanjutnya.
"Apa pun hasilnya di Qatar, kami akan meningkatkannya selangkah demi selangkah. Saya belum siap dengan motor ini, tetapi kami memiliki banyak potensi,” terangnya.
Sementara rekan setimnya Aleix Espargaro lebih mungkin pada saat ini untuk menang. Tapi itu juga perlu penampilan konsisten dan kecepatan motornya meningkat setidaknya persepuluh detik.
"Kami masih perlu menunggu sedikit dan realistis. Seperti yang saya katakan di tes sebelumnya; kami masih perlu beberapa per sepuluh untuk siap dan berjuang untuk posisi teratas,” tandasnya.
Vinales melakoni balapan pertama musim ini pada MotoGP Qatar 2022 di Sirkuit Losail, 4-6 Maret 2022. Pembalap asal Spanyol itu menjadi pemenang di sirkuit yang sama pada 2021.
Tapi, melihat tren kinerja timnya di tes pramusim lalu, Vinales menyadari bahwa peningkatan kinerja motor Aprilia masih belum cukup dibanding tahun lalu. Seperti diketahui, dia bergabung di tim Aprilia setelah perpisahan dengan Yamaha di pertengahan musim.
Meski pesimistis, tapi pembalap Spanyol itu juga memprediksi tidak menutup kemungkinan timnya bisa bicara banyak. "Saya pikir kami harus tetap tenang. Untuk memenangkan balapan di MotoGP Anda perlu mengumpulkan banyak poin, dan saya masih merasa kami belum siap," ucap Vinales dikutip laman Crash, Jumat (4/3/2022).
“Tetapi terkadang MotoGP itu gila dan Anda bisa melakukannya, namun, kami harus terus bekerja, meningkatkan beberapa poin dari motor dan meningkatkan beberapa poin dari gaya berkendara saya,” lanjutnya.
"Apa pun hasilnya di Qatar, kami akan meningkatkannya selangkah demi selangkah. Saya belum siap dengan motor ini, tetapi kami memiliki banyak potensi,” terangnya.
Sementara rekan setimnya Aleix Espargaro lebih mungkin pada saat ini untuk menang. Tapi itu juga perlu penampilan konsisten dan kecepatan motornya meningkat setidaknya persepuluh detik.
"Kami masih perlu menunggu sedikit dan realistis. Seperti yang saya katakan di tes sebelumnya; kami masih perlu beberapa per sepuluh untuk siap dan berjuang untuk posisi teratas,” tandasnya.
(sha)
tulis komentar anda