Bela Ukraina, Liga Inggris Putus Kontrak Hak Siar di Rusia

Rabu, 09 Maret 2022 - 03:30 WIB
Liga Inggris terus mengecam agresi militer yang dilakukan Rusia kepada Ukraina. Salah satunya dengan memutus kontrak pemegang hak siar di Negeri Beruang Merah. Foto: independent
LONDON - Liga Inggris terus mengecam agresi militer yang dilakukan Rusia kepada Ukraina. Salah satunya dengan memutus kontrak pemegang hak siar di Negeri Beruang Merah.



Invasi Rusia ke Ukraina semakin gencar. Pasukan Vladimir Putin dikabarkan sudah menduduki beberapa kota besar dan terus melancarkan serangan udara.



Ini membuat sejumlah negara mulai memberikan sanksi yang diharapkan membantu menghentikan peperangan. Termasuk salah satunya Liga Inggris yang membatalkan kontrak hak siar di Rusia.

Pemegang hak siar Liga Inggris di Rusia dipegang Okko Sport. Kontrak tersebut seharusnya bernilai 6 juta poundsterling atau sekitar Rp113 miliar. Namun, Liga Inggris memilih untuk membatalkan kontrak tersebut.

Keputusan ini sudah disepakati 20 tim peserta Liga Inggris. Mereka mengambil kebijakan ini sebagai sanksi atas serangan pihak Rusia kepada Ukraina.

“Liga Inggris dengan tegas mengecam invasi Rusia ke Ukraina. Kami mengharapkan perdamaian dan kami semua berdoa untuk semua yang terdampak” bunyi pernyataan resmi Liga Inggris.

Dengan demikian, warga Rusia kini tidak bisa lagi menyaksikan secara langsung persaingan antara Manchester City dan Liverpool dalam perburuan gelar juara Liga Inggris musim ini.

“Aksi ini menyusul dukungan kepada Ukraina yang dilakukan sepanjang akhir pekan lalu. seluruh kapten mengenakan ban kapten spesial dan semua bergabung untuk solidaritas,” lanjutnya.



Tidak hanya membatalkan hak siar di Rusia, Liga Inggris juga memberikan santunan. Mereka memberikan bantuan sebesar 1 juta poundsterling (Rp18 miliar) kepada penduduk Ukraina.
(mirz)
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More