Kontribusi Minim, Legenda MU Semprot Pogba: Dia Sudah Gagal!
Jum'at, 18 Maret 2022 - 04:04 WIB
Kinerja Paul Pogba di Manchester United (MU) mendapat sorotan banyak pihak/Foto/Twitter
MANCHESTER - Kinerja Paul Pogba di Manchester United (MU) mendapat sorotan banyak pihak. Legendaris MU Paul Parker menjadi salah satu sosok yang melontarkan kritikan pedas kepada bintang timnas Prancis itu.
Parker menilai Pogba merupakan pemain yang gagal dan seharusnya malu karena minim kontribusi bersama tim berjuluk The Red Devils.
Pogba ditebus kembali oleh Man United dari Juventus pada musim 2016 lalu. Bahkan The Red Devils harus merogoh kocek yang fantastis untuk sang pemainnya itu seharga 89 juta pounds atau senilai 1,6 triliun.
Pembelian tersebut membuat Pogba menjadi pemain termahal di dunia kala itu. Akan tetapi dengan harga yang setinggi langit itu, pemain yang kerap kali gonta-ganti gaya rambut itu bisa dibilang tidak dapat membuat perubahan yang signifikan di Man United.
Di musim ini misalnya. Pogba hanya mampu mengoleksi satu gol dan sembilan assist dari 29 penampilannya di semua kompetisi bersama Man United. Bahkan yang terbaru, skuad The Red Devils harus tersingkir dari Liga Champions setelah dibungkam Atletico Madrid dengan skor agregat 1-2.
Parker yang merupakan mantan bek The Red Devils memberikan kritikan pedas kepada Pogba. Dia menilai kalau gelandang berusia 29 tahun itu telah gagal.
“Dia sudah gagal. Kegagalan yang tidak konsisten. Ada permainan yang bagus, saya tidak berpikir ada permainan yang sangat, sangat bagus, saya tidak berpikir ada permainan yang luar biasa,” ucap Parker, disadur dari Metro, Kamis (17/3/2022).
Parker juga mengatakan bahwa Pogba seharusnya malu karena menjalani periode yang tidak konsisten di Man United. Pasalnya, harga yang telah ditebus oleh The Red Devils untuknya tidak sebanding dengan apa yang telah dia keluarkan di lapangan hijau.
“Ketika Anda melihat seorang pemain dengan silsilah itu, berapa harganya, dia adalah pemenang Piala Dunia. Transfernya menuntut dia untuk menunjukkan performa terbaik. Tapi, hal itu tidak terjadi dan jika saya menjadi dia, akan sedikit malu,” ungkapnya.
“Anda telah datang ke klub hebat seperti Man United dan Anda belum melakukan kontribusi terbaik,” tandas Parker.
Parker menilai Pogba merupakan pemain yang gagal dan seharusnya malu karena minim kontribusi bersama tim berjuluk The Red Devils.
Pogba ditebus kembali oleh Man United dari Juventus pada musim 2016 lalu. Bahkan The Red Devils harus merogoh kocek yang fantastis untuk sang pemainnya itu seharga 89 juta pounds atau senilai 1,6 triliun.
Pembelian tersebut membuat Pogba menjadi pemain termahal di dunia kala itu. Akan tetapi dengan harga yang setinggi langit itu, pemain yang kerap kali gonta-ganti gaya rambut itu bisa dibilang tidak dapat membuat perubahan yang signifikan di Man United.
Di musim ini misalnya. Pogba hanya mampu mengoleksi satu gol dan sembilan assist dari 29 penampilannya di semua kompetisi bersama Man United. Bahkan yang terbaru, skuad The Red Devils harus tersingkir dari Liga Champions setelah dibungkam Atletico Madrid dengan skor agregat 1-2.
Parker yang merupakan mantan bek The Red Devils memberikan kritikan pedas kepada Pogba. Dia menilai kalau gelandang berusia 29 tahun itu telah gagal.
“Dia sudah gagal. Kegagalan yang tidak konsisten. Ada permainan yang bagus, saya tidak berpikir ada permainan yang sangat, sangat bagus, saya tidak berpikir ada permainan yang luar biasa,” ucap Parker, disadur dari Metro, Kamis (17/3/2022).
Parker juga mengatakan bahwa Pogba seharusnya malu karena menjalani periode yang tidak konsisten di Man United. Pasalnya, harga yang telah ditebus oleh The Red Devils untuknya tidak sebanding dengan apa yang telah dia keluarkan di lapangan hijau.
“Ketika Anda melihat seorang pemain dengan silsilah itu, berapa harganya, dia adalah pemenang Piala Dunia. Transfernya menuntut dia untuk menunjukkan performa terbaik. Tapi, hal itu tidak terjadi dan jika saya menjadi dia, akan sedikit malu,” ungkapnya.
“Anda telah datang ke klub hebat seperti Man United dan Anda belum melakukan kontribusi terbaik,” tandas Parker.
(sha)
tulis komentar anda