Kejar-kejaran dengan Charles Leclerc di GP Arab Saudi, Max Verstappen: Dia Bermain Cerdas
Senin, 28 Maret 2022 - 07:30 WIB
JEDDAH - Max Verstappen memenangi GP Arab Saudi 2022 setelah terlibat pertarungan sengit dengan Charles Leclerc. Pembalap Red Bull Racing itu mengaku sangat menikmati ketegangan selama melakoni seri kedua Formula 1 (F1) 2022.
Keduanya saling kejar-kejaran jelang lima lap terakhir. Verstappen lebih dulu menyalip, sebelum balik dilewati pembalap asal Monaco itu. Hanya saja, ada kesalahan kecil pada lap ke-44.
Verstappen mencoba melewati pembalap Scuderia Ferrari itu. Namun, Leclerc justru bisa melebarkan jarak lantaran juara F1 2021 itu mengalami ban terkunci.
Masalah itu rupanya tidak membuat Verstappen menyerah untuk merebut kemenangan. Hasilnya, pada lap ke-47, dia berhasil merebut lagi posisi terdepan dan akhirnya mengamankan podium pertama, Senin (28/3/2022) dini hari.
"Itu adalah balapan yang bagus dan kami berjuang keras di depan. Kami mencoba menyerang pada tahap penutupan," kata Verstappen dikutip dari Racing News 365.
Sukses Verstappen di Jeddah Corniche Circuit berkat Drag Reduction System (DRS). Dia bisa memasimalkan kekuatan mesin mobilnya di lintasan lurus. Alhasil, Leclerc kesulitan untuk kembali menyalipnya.
Verstappen mengaku saat menikmati pertarungannya dengan Leclerc. Dia sampai memuji performa juara GP Bahrain itu yang dianggapnya sangat cerdas hingga membuatnya kesulitan.
"Saya mencoba melewatinya, tetapi dia memainkannya dengan cerdas di tikungan terakhir. Pada akhirnya berhasil, tetapi setelah itu dia terus berada dalam jarak DRS dari saya," tutupnya.
Kemenangan ini sekaligus menebus dosa pada seri pertama GP Bahrain, 20 Maret kemarin. Saat itu Verstappen yang gagal finish harus rela melihat Leclerc jadi yang tercepat.
Lebih lanjut, hasil ini mengatrol peringkat Verstappen di tabel klasemen. Dengan meraih 25 poin, dia langsung naik ke posisi tiga dan memangkas selisihnya dengan Leclerc yang ada di puncak menjadi 20 poin.
Baca Juga
Keduanya saling kejar-kejaran jelang lima lap terakhir. Verstappen lebih dulu menyalip, sebelum balik dilewati pembalap asal Monaco itu. Hanya saja, ada kesalahan kecil pada lap ke-44.
Verstappen mencoba melewati pembalap Scuderia Ferrari itu. Namun, Leclerc justru bisa melebarkan jarak lantaran juara F1 2021 itu mengalami ban terkunci.
Masalah itu rupanya tidak membuat Verstappen menyerah untuk merebut kemenangan. Hasilnya, pada lap ke-47, dia berhasil merebut lagi posisi terdepan dan akhirnya mengamankan podium pertama, Senin (28/3/2022) dini hari.
"Itu adalah balapan yang bagus dan kami berjuang keras di depan. Kami mencoba menyerang pada tahap penutupan," kata Verstappen dikutip dari Racing News 365.
Sukses Verstappen di Jeddah Corniche Circuit berkat Drag Reduction System (DRS). Dia bisa memasimalkan kekuatan mesin mobilnya di lintasan lurus. Alhasil, Leclerc kesulitan untuk kembali menyalipnya.
Verstappen mengaku saat menikmati pertarungannya dengan Leclerc. Dia sampai memuji performa juara GP Bahrain itu yang dianggapnya sangat cerdas hingga membuatnya kesulitan.
"Saya mencoba melewatinya, tetapi dia memainkannya dengan cerdas di tikungan terakhir. Pada akhirnya berhasil, tetapi setelah itu dia terus berada dalam jarak DRS dari saya," tutupnya.
Kemenangan ini sekaligus menebus dosa pada seri pertama GP Bahrain, 20 Maret kemarin. Saat itu Verstappen yang gagal finish harus rela melihat Leclerc jadi yang tercepat.
Lebih lanjut, hasil ini mengatrol peringkat Verstappen di tabel klasemen. Dengan meraih 25 poin, dia langsung naik ke posisi tiga dan memangkas selisihnya dengan Leclerc yang ada di puncak menjadi 20 poin.
(mirz)
tulis komentar anda