Ikut Bangkitkan Sepak Bola Indonesia, Menpora Amali Dapat Apresiasi
Sabtu, 16 April 2022 - 03:00 WIB
JAKARTA - Ketua Umum PSSI, Mochamad Iriawan menyampaikan ucapan terima kasih kepada Menteri Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia (Menpora RI), Zainudin Amali atas perhatiannya kepada persepak bolaan Indonesia.
Amali dinilai turut berjasa menghidupkan lagi turmamen sepak bola di Tanah Air. Berawal dari keberanian mendorong bergulirnya Turnamen Pra Musim Piala Menpora, yang memudahkan penyelenggaraan Liga 1 dan Liga 2 musim 2021/2022.
"Terima kasih kepada Pak Menpora, beliau sangat konsen terhadap sepakbola, dari penyelenggaraan Turnamen Pra Musim Piala Menpora hingga selesainya Kompetisi Liga 1 dan 2, aplaus kepada Pak Menpora," ucap mantan Kapolda Jabar ini dalam bincang di kanal Markas Suporter.
Tidak bisa hilang dari ingatan dan menjadi jejak sejarah menapaki sulitnya menyelenggarakan turnamen di masa Pandemi Covid-19 yang begitu mengancam jiwa.
Namun, disisi lain perlu ada pertandingan agar para pesepak bola bisa menjaga performa dan sekaligus persiapan menyambut even internasional. Terlebih, cukup banyak masyarakat yang mencari penghasilan dari turnamen sepak bola.
"Turnamen Pra Musim Piala Menpora adalah sebuah pertaruhan federasi, apakah sanggup menjalankan kompetisi, dan disitu Pak Menpora hadir memberikan dukungan penuh, hingga tuntas semua sampai Liga 1 dan 2," imbuhnya.
Selain mengucapkan terima kasih kepada Menpora Amali, tidak lupa apresiasi kepada suporter karena atas ketaatan mengikuti aturan pemerintah dan federasi, kompetisi dapat terus berjalan.
Suporter menjadi bagian penting perkembangan sepakbola Indonesia karena kontribusinya yang luar biasa, bukan hanya kehadiran tetapi saat pandemi justru diperlukan ketidakhadirannya.
"Sejak kepatuhan di Piala Menpora menjadi entry points berjalannya kompetisi. Bahkan saat pertandingan akhir di Bali, suporter Bali United yang dipersilakan hadir mengurungkan niatnya karena solider dengan suporter klub lain yang juga tidak hadir.
Apresiasi kepada seluruh suporter, semoga pada kompetisi 2022/2023 ada perkembangan yang memungkinkan hadirnya penonton di stadion sehingga kompetisi makin menarik," kata Iwan Bule, sapaan Ketum PSSI.
Amali dinilai turut berjasa menghidupkan lagi turmamen sepak bola di Tanah Air. Berawal dari keberanian mendorong bergulirnya Turnamen Pra Musim Piala Menpora, yang memudahkan penyelenggaraan Liga 1 dan Liga 2 musim 2021/2022.
"Terima kasih kepada Pak Menpora, beliau sangat konsen terhadap sepakbola, dari penyelenggaraan Turnamen Pra Musim Piala Menpora hingga selesainya Kompetisi Liga 1 dan 2, aplaus kepada Pak Menpora," ucap mantan Kapolda Jabar ini dalam bincang di kanal Markas Suporter.
Tidak bisa hilang dari ingatan dan menjadi jejak sejarah menapaki sulitnya menyelenggarakan turnamen di masa Pandemi Covid-19 yang begitu mengancam jiwa.
Namun, disisi lain perlu ada pertandingan agar para pesepak bola bisa menjaga performa dan sekaligus persiapan menyambut even internasional. Terlebih, cukup banyak masyarakat yang mencari penghasilan dari turnamen sepak bola.
"Turnamen Pra Musim Piala Menpora adalah sebuah pertaruhan federasi, apakah sanggup menjalankan kompetisi, dan disitu Pak Menpora hadir memberikan dukungan penuh, hingga tuntas semua sampai Liga 1 dan 2," imbuhnya.
Selain mengucapkan terima kasih kepada Menpora Amali, tidak lupa apresiasi kepada suporter karena atas ketaatan mengikuti aturan pemerintah dan federasi, kompetisi dapat terus berjalan.
Suporter menjadi bagian penting perkembangan sepakbola Indonesia karena kontribusinya yang luar biasa, bukan hanya kehadiran tetapi saat pandemi justru diperlukan ketidakhadirannya.
"Sejak kepatuhan di Piala Menpora menjadi entry points berjalannya kompetisi. Bahkan saat pertandingan akhir di Bali, suporter Bali United yang dipersilakan hadir mengurungkan niatnya karena solider dengan suporter klub lain yang juga tidak hadir.
Apresiasi kepada seluruh suporter, semoga pada kompetisi 2022/2023 ada perkembangan yang memungkinkan hadirnya penonton di stadion sehingga kompetisi makin menarik," kata Iwan Bule, sapaan Ketum PSSI.
(mirz)
tulis komentar anda