Kejuaraan Bulu Tangkis Asia 2022 Tak Sediakan Prize Money
Selasa, 26 April 2022 - 09:01 WIB
JAKARTA - Kejuaraan Bulu Tangkis Asia 2022 merupakan ajang bergengsi setara turnamen BWF Super 1000. Namun, tahun ini ajang tersebut digelar tanpa prize money.
Kejuaraan Bulu Tangkis Asia 2022 akan 26 April - 1 Mei 2022 di Manila, Filipina. Humas PP PBSI , Deri Derstan, menjelaskan bahwa tidak adanya hadiah berupa uang disebabkan oleh beberapa alasan.
“Alasan terpenting karena turnamen ini harus digelar poinnya besar, perlu bagi pemain-pemain Asia. Tapi tidak banyak negara yang menyanggupi karena bertepatan dengan Ramadhan dan Idul Fitri,” kata Deri kepada wartawan, Senin (25/4/2022).
“BAC (Badminton Asia Championship/Kejuaraan Bulutangkis Asia) meminta tolong ke Filipina dan mereka menyanggupi tapi dengan persiapan yang pendek. Jadi tidak bisa menyiapkan prize money,” imbuhnya.
Kendati demikian, Chair of Event Badminton Asia, Bambang Roedyanto atau akrab disapa Rudy, optimistis Kejuaraan Bulu Tangkis Asia 2022 berjalan sukses di Filipina. Sebab, menurutnya, mereka telah berpengalaman menggelar ajang olahraga bergengsi seperti SEA Games 2019 dan Kejuaraan Asia Beregu 2020.
"Filipina sudah pernah dan sukses menggelar dua turnamen berskala besar. SEA Games 2019 dan Kejuaraan Asia Beregu 2020. Saat mereka ditawari untuk menjadi tuan rumah dengan waktu persiapan yang singkat mereka menyanggupi," jelas Rudy.
"Kami yakin mereka juga akan sukses di sini mencetak sejarah menjadi tuan rumah Kejuaraan Asia 2022 yang setara dengan BWF Super 1000," tambahnya.
Wakil Presiden Asosiasi Bulu Tangkis Filipina, Jude Michael H. Turcuato, pun menyambut hangat kedatangan para pebulu tangkis yang akan mentas di Kejuaraan Bulu Tangkis Asia 2022. Dia mengucapkan terima kasih dan selamat datang kepada seluruh peserta.
Kejuaraan Bulu Tangkis Asia 2022 akan 26 April - 1 Mei 2022 di Manila, Filipina. Humas PP PBSI , Deri Derstan, menjelaskan bahwa tidak adanya hadiah berupa uang disebabkan oleh beberapa alasan.
“Alasan terpenting karena turnamen ini harus digelar poinnya besar, perlu bagi pemain-pemain Asia. Tapi tidak banyak negara yang menyanggupi karena bertepatan dengan Ramadhan dan Idul Fitri,” kata Deri kepada wartawan, Senin (25/4/2022).
“BAC (Badminton Asia Championship/Kejuaraan Bulutangkis Asia) meminta tolong ke Filipina dan mereka menyanggupi tapi dengan persiapan yang pendek. Jadi tidak bisa menyiapkan prize money,” imbuhnya.
Kendati demikian, Chair of Event Badminton Asia, Bambang Roedyanto atau akrab disapa Rudy, optimistis Kejuaraan Bulu Tangkis Asia 2022 berjalan sukses di Filipina. Sebab, menurutnya, mereka telah berpengalaman menggelar ajang olahraga bergengsi seperti SEA Games 2019 dan Kejuaraan Asia Beregu 2020.
"Filipina sudah pernah dan sukses menggelar dua turnamen berskala besar. SEA Games 2019 dan Kejuaraan Asia Beregu 2020. Saat mereka ditawari untuk menjadi tuan rumah dengan waktu persiapan yang singkat mereka menyanggupi," jelas Rudy.
"Kami yakin mereka juga akan sukses di sini mencetak sejarah menjadi tuan rumah Kejuaraan Asia 2022 yang setara dengan BWF Super 1000," tambahnya.
Wakil Presiden Asosiasi Bulu Tangkis Filipina, Jude Michael H. Turcuato, pun menyambut hangat kedatangan para pebulu tangkis yang akan mentas di Kejuaraan Bulu Tangkis Asia 2022. Dia mengucapkan terima kasih dan selamat datang kepada seluruh peserta.
tulis komentar anda