AFF Balas Protes PSSI, Timnas Indonesia Angkat Kaki Gabung EAFF?
Selasa, 02 Agustus 2022 - 07:21 WIB
AFF Balas Protes PSSI, Timnas Indonesia Segera Angkat Kaki Gabung EAFF?/PSSI
AFF balas protes PSSI, Timnas Indonesia jadi gabung EAFF (Federasi Sepak Bola Asia Timur) dalam waktu dekat? Yang jelas, PSSI masih mengkaji apakah jadi keluar dari Konfederasi Sepakbola ASEAN (AFF) atau tidak.
Dalam laman resmi PSSI , induk organisasi sepak bola tertinggi di Indonesia itu menghormati AFF dan konfederasi sepak bola dunia lainnya. Dan, sampai saat ini PSSI masih anggota AFF.
Sebelumnya Ketua Umum PSSI Mochamad Iriawan mengatakan PSSI sedang mengkaji untung rugi keluar dari AFF. ''Jadi setelah ini kita akan diskusikan dengan anggota Exco PSSI untuk membahas untung ruginya kita keluar atau tidak dari AFF. Setelah itu baru kita putuskan,'' kata Sekjen PSSI Yunus Nusi.
''Beri kami waktu dulu. Setelah semua clear, pada waktunya kita akan sampaikan kepada publik.''
Sebelumnya, Federasi Sepak Bola Asia Tenggara (AFF) membalas protes PSSI terkait laga antara Vietnam dan Thailand pada babak penyisihan Grup A Piala AFF U-19 di Stadion Madya, Jakarta, 10 Juli 2022. Saat itu PSSI menganggap laga ini dinilai tidak berjalan fairplay, khususnya di atas menit ke-80 di mana kedua tim terkesan ogah-ogahan untuk melakukan serangan.
Pertandingan itu akhirnya berakhir 1-1 dan mengakibatkan Indonesia gagal melangkah ke semifinal. PSSI kemudian membuat surat kepada AFF untuk mempertanyakan apakah laga itu berjalan fairplay atau tidak. Dalam surat balasan disampaikan AFF menunjuk Sports Radar untuk melihat adanya indikasi kecurangan dalam pertandingan. AFF juga menghadirkan ahli analisis teknis untuk memberikan masukan dan mempelajari laporan pengawas dan perangkat pertandingan.
Tak hanya itu AFF juga meminta masukan dari Ketua Komite Hukum AFF yang juga merupakan Ketua Komite Disiplin (Komdis) AFC. Dengan semua masukan tersebut di atas, disimpulkan bahwa tidak ada peraturan yang dilanggar dalam pertandingan 12 menit terakhir antara Vietnam dan Thailand. AFF pun berterima kasih kepada PSSI yang telah menyampaikan isu ini agar AFF bisa mempelajari dari berbagai sisi.
Ada 11 Negara AFF (Federasi Sepak Bola Asia Tenggara) dikabarkan menolak Timnas Indonesia keluar dan bergabung ke EAFF (Federasi Sepak Bola Asia Timur). Di tengah arus penolakan Indonesia gabung EAFF, Timnas India disebut-sebut siap menggantikan posisi skuad Garuda di AFF.
Kencangnya arus dukungan suporter yang meminta Timnas Indonesia keluar dari AFF dan gabung ke EAFF karena buntut dugaan main mata Vietnam dan Thailand di Piala AFF U-19 2022. PSSI pun dikabarkan sudah berkomunikasi dengan EAFF ditambah meningkatnya jumlah followers akun Instagram EAFF, @EAFF_Official.
Times of India memberitakan tahun lalu ketika Federasi Sepak Bola India (AIFF) mengajukan permohonan pindah dari Federasi Sepak Bola Asia Selatan (SAFF) ke AFF. Alasan India bergabung ke AFF karena tidak ada lawan di Asia Selatan. Tim Asia Selatan seperti Maladewa, Nepal, Pakistan, Sri Lanka, dan Bangladesh kelasnya masih jauh di bawah India.
Dalam laman resmi PSSI , induk organisasi sepak bola tertinggi di Indonesia itu menghormati AFF dan konfederasi sepak bola dunia lainnya. Dan, sampai saat ini PSSI masih anggota AFF.
Sebelumnya Ketua Umum PSSI Mochamad Iriawan mengatakan PSSI sedang mengkaji untung rugi keluar dari AFF. ''Jadi setelah ini kita akan diskusikan dengan anggota Exco PSSI untuk membahas untung ruginya kita keluar atau tidak dari AFF. Setelah itu baru kita putuskan,'' kata Sekjen PSSI Yunus Nusi.
''Beri kami waktu dulu. Setelah semua clear, pada waktunya kita akan sampaikan kepada publik.''
Sebelumnya, Federasi Sepak Bola Asia Tenggara (AFF) membalas protes PSSI terkait laga antara Vietnam dan Thailand pada babak penyisihan Grup A Piala AFF U-19 di Stadion Madya, Jakarta, 10 Juli 2022. Saat itu PSSI menganggap laga ini dinilai tidak berjalan fairplay, khususnya di atas menit ke-80 di mana kedua tim terkesan ogah-ogahan untuk melakukan serangan.
Pertandingan itu akhirnya berakhir 1-1 dan mengakibatkan Indonesia gagal melangkah ke semifinal. PSSI kemudian membuat surat kepada AFF untuk mempertanyakan apakah laga itu berjalan fairplay atau tidak. Dalam surat balasan disampaikan AFF menunjuk Sports Radar untuk melihat adanya indikasi kecurangan dalam pertandingan. AFF juga menghadirkan ahli analisis teknis untuk memberikan masukan dan mempelajari laporan pengawas dan perangkat pertandingan.
Tak hanya itu AFF juga meminta masukan dari Ketua Komite Hukum AFF yang juga merupakan Ketua Komite Disiplin (Komdis) AFC. Dengan semua masukan tersebut di atas, disimpulkan bahwa tidak ada peraturan yang dilanggar dalam pertandingan 12 menit terakhir antara Vietnam dan Thailand. AFF pun berterima kasih kepada PSSI yang telah menyampaikan isu ini agar AFF bisa mempelajari dari berbagai sisi.
Ada 11 Negara AFF (Federasi Sepak Bola Asia Tenggara) dikabarkan menolak Timnas Indonesia keluar dan bergabung ke EAFF (Federasi Sepak Bola Asia Timur). Di tengah arus penolakan Indonesia gabung EAFF, Timnas India disebut-sebut siap menggantikan posisi skuad Garuda di AFF.
Kencangnya arus dukungan suporter yang meminta Timnas Indonesia keluar dari AFF dan gabung ke EAFF karena buntut dugaan main mata Vietnam dan Thailand di Piala AFF U-19 2022. PSSI pun dikabarkan sudah berkomunikasi dengan EAFF ditambah meningkatnya jumlah followers akun Instagram EAFF, @EAFF_Official.
Times of India memberitakan tahun lalu ketika Federasi Sepak Bola India (AIFF) mengajukan permohonan pindah dari Federasi Sepak Bola Asia Selatan (SAFF) ke AFF. Alasan India bergabung ke AFF karena tidak ada lawan di Asia Selatan. Tim Asia Selatan seperti Maladewa, Nepal, Pakistan, Sri Lanka, dan Bangladesh kelasnya masih jauh di bawah India.
(aww)
tulis komentar anda