KONI Makassar Target 161 Medali Emas pada Porprov Sulsel

Sabtu, 27 Agustus 2022 - 18:49 WIB
Suasana diskusi bertema Afternoon Coffee KONI Makassar with Media di Gedung Serbaguna Agar Jaya KONI Makassar, Sabtu (27/8/2022). Foto/Istimewa
MAKASSAR - Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Makassar mematok target tinggi pada Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) Sulsel pada Oktober 2022. Kontingen Makassar bertekad kembali mempertahankan predikat juara umum, dengan capaian 161 medali emas, 108 medali perak dan 89 medali perunggu.

"Sudah ada target untuk setiap cabor (cabang olahraga). Untuk kali ini, kita target 161 medali emas," kata Sekretaris Umum KONI Makassar, Muhammad Taufiq NT, pada acara Afternoon Coffee KONI Makassar with Media di Gedung Serbaguna Agar Jaya KONI Makassar, Sabtu (27/8/2022).



Target 161 medali emas, Taufiq menekankan tidak muluk-muluk. Toh, jumlah cabor pada Porprov Sulsel tahun ini lebih banyak, mencapai 32 cabor dengan mengikutkan 703 atlet dan pelatih. Jumlah tersebut lebih banyak dibandingkan Porprov Sulsel sebelumnya di Kabupaten Pinrang pada 2018 sebanyak 28 cabor dengan total 535 atlet dan pelatih.

"Ini masih ada cabor yang masih hitung-hitungan perihal potensi (capaian medali). Ini masih target standar, target paling bawah, makanya target 161 medali emas ini berpotensi akan bertambah. Kita tentunya akan berusaha untuk itu," ungkap Taufiq.



Ketua Bidang Pembinaan Prestasi KONI Makassar, Arianto Najib, menambahkan demi mencapai prestasi maksimal, program-program pembinaan prestasi terus dilakukan. Mulai dari menghadirkan program strategis One Student One Sport dengan menggandeng Dinas Pendidikan Makassar hingga mendorong pengurus cabor untuk menghelat kompetisi.

Sejauh ini, atlet-atlet Makassar telah menunjukkan prestasi membanggakan dalam berbagai kompetisi rentang Januari-Agustus 2022. Total ada 145 medali emas, 103 medali perak dan 123 medali perunggu yang berhasil dikumpulkan para atlet Makassar. Ratusan medali itu diraih atlet dari berbagai cabor.

Sementara itu, Ketua Bidang Organisasi KONI Makassar, Muhammad Tawing, menyampaikan pihaknya terus mendorong KONI menjadi organisasi modern dan smart. Untuk itu, pihaknya dalam kurun empat bulan telah meluncurkan dua aplikasi digital. Masing-masing yakni aplikasi Manajemen Pangkalan Data Atlet dan Pelatih (Mantap) dan aplikasi Sistem Aplikasi Monitoring Latihan dan Kejuaraan Terintergrasi (Samaki).

"Lewat aplikasi Samaki, sekarang bisa termonitor jumlah atlet dan pelatih. Terdata 4.328 atlet dari 39 cabor di Makassar. Sedangkan untuk aplikasi Samaki, kita bisa menghimpun data sepak terjang setiap cabor soal kejuaraan apa yang mereka ikuti dan apa saja prestasinya," tuturnya.
Halaman :
tulis komentar anda
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More