MotoGP San Marino 2022: Fabio Quartararo Siap Manfaatkan Penalti Bagnaia
Sabtu, 03 September 2022 - 11:35 WIB
Fabio Quartararo siap mengambil keuntungan dari penalti yang harus dijalan Francesco Bagnaia di MotoGP San Marino 2022, Minggu (4/9/2022)/Foto/Instagram
EMILIA ROMAGNA - Fabio Quartararo siap mengambil keuntungan dari penalti yang harus dijalan Francesco Bagnaia di MotoGP San Marino 2022, Minggu (4/9/2022). Pembalap Monster Energy Yamaha itu akan memberikan penampilan terbaik demi mengokohkan posisinya sebagai pemuncak klasemen.
Sesi latihan bebas (FP1) di Misano World Circuit Marco Simoncelli, Jumat (2/9/2022), sudah selesai dilakukan. Hasilnya, Quartararo keluar sebagai yang tercepat dengan waktu 1 menit 32.313 detik.
Sementara di FP2, pembalap asal Prancis itu berhasil meningkatkan catatan waktunya menjadi lebih baik. Namun, Quartararo harus menempati posisi kelima dengan waktu 1 menit 31.843 detik.
Meski begitu, El Diablo -julukan Fabio Quartararo- mendapatkan keuntungan untuk tampil di akhir pekan nanti. Pasalnya Bagnaia terkena penalti dengan turun tiga posisi start nanti, sehingga membuatnya tak akan berada di posisi terdepan meski mendapatkan pole position.
Hal tersebut didapatkan pembalap Ducati Lenovo, saat FP1 dimana Bagnaia lambat di tikungan ketiga. Race Direction pun menilai Pecco -julukan Francesco Bagnaia- menghalangi pengendara lain dan dinilai berbahaya karena tepat di belakangnya ada Alex Marquez (LCR Honda) yang sedang memacu kecepatan.
Mendapatkan kabar bagus tersebut Quartararo pun mengatakan akan mengambil keuntungan dari penalti yang didapatkan oleh Bagnaia. Ia menjelaskan akan memberikan penampilan terbaiknya untuk bisa mengalahkan para pembalap lainnya.
"Tentu saja sanksi itu harus kita manfaatkan. Kita harus melakukan yang terbaik dari semuanya. Tentu ini memalukan untuknya, tapi bagus untuk kita," kata Quartararo dilansir dari Motosan, Sabtu (3/9/2022).
Pembalap berusia 23 tahun itu pun menyambut gembira Marc Marquez bakal menjalani tes di uji coba di San Marino, karena akan membuat rencana Ducati berantakan untuk bisa melihat pembalapnya menjadi juara di musim depan. Quartararo pun menilai tes tersebut akan membuatnya melihat potensi pembalap andalan Repsol Honda untuk tampil di musim depan.
"Semoga dia bisa bertarung dengan kami lagi segera. Mungkin dia juga bisa sedikit merusak rencana Ducati, ini adalah berita bagus bagi saya bahwa dia kembali," tuturnya.
"Anda dapat menggunakan tes untuk melihat bagaimana kinerja bahu Anda. Kami akan memiliki gambaran yang jelas tentang apa potensinya di masa depan," pungkasnya.
Sesi latihan bebas (FP1) di Misano World Circuit Marco Simoncelli, Jumat (2/9/2022), sudah selesai dilakukan. Hasilnya, Quartararo keluar sebagai yang tercepat dengan waktu 1 menit 32.313 detik.
Sementara di FP2, pembalap asal Prancis itu berhasil meningkatkan catatan waktunya menjadi lebih baik. Namun, Quartararo harus menempati posisi kelima dengan waktu 1 menit 31.843 detik.
Meski begitu, El Diablo -julukan Fabio Quartararo- mendapatkan keuntungan untuk tampil di akhir pekan nanti. Pasalnya Bagnaia terkena penalti dengan turun tiga posisi start nanti, sehingga membuatnya tak akan berada di posisi terdepan meski mendapatkan pole position.
Hal tersebut didapatkan pembalap Ducati Lenovo, saat FP1 dimana Bagnaia lambat di tikungan ketiga. Race Direction pun menilai Pecco -julukan Francesco Bagnaia- menghalangi pengendara lain dan dinilai berbahaya karena tepat di belakangnya ada Alex Marquez (LCR Honda) yang sedang memacu kecepatan.
Mendapatkan kabar bagus tersebut Quartararo pun mengatakan akan mengambil keuntungan dari penalti yang didapatkan oleh Bagnaia. Ia menjelaskan akan memberikan penampilan terbaiknya untuk bisa mengalahkan para pembalap lainnya.
"Tentu saja sanksi itu harus kita manfaatkan. Kita harus melakukan yang terbaik dari semuanya. Tentu ini memalukan untuknya, tapi bagus untuk kita," kata Quartararo dilansir dari Motosan, Sabtu (3/9/2022).
Pembalap berusia 23 tahun itu pun menyambut gembira Marc Marquez bakal menjalani tes di uji coba di San Marino, karena akan membuat rencana Ducati berantakan untuk bisa melihat pembalapnya menjadi juara di musim depan. Quartararo pun menilai tes tersebut akan membuatnya melihat potensi pembalap andalan Repsol Honda untuk tampil di musim depan.
"Semoga dia bisa bertarung dengan kami lagi segera. Mungkin dia juga bisa sedikit merusak rencana Ducati, ini adalah berita bagus bagi saya bahwa dia kembali," tuturnya.
"Anda dapat menggunakan tes untuk melihat bagaimana kinerja bahu Anda. Kami akan memiliki gambaran yang jelas tentang apa potensinya di masa depan," pungkasnya.
(sha)
tulis komentar anda