Manajemen Arema FC Bentuk Posko Informasi Korban di Stadion Kanjuruhan
Minggu, 02 Oktober 2022 - 04:53 WIB
MALANG - Manajemen Arema FC menyampaikan duka cita mendalam atas jatuhnya korban luka maupun yang meninggal pada kerusuhan melawan Persebaya Surabaya di Stadion Kanjuruhan, Sabtu (1/10/2022) malam WIB.
"Arema FC menyampaikan duka mendalam atas musibah di Kanjuruhan. Manajemen Arema FC turut bertanggung jawab untuk penanganan korban baik yang telah meninggal dunia dan yang luka-luka," ungkap Ketua Panpel Arema FC Abdul Haris, pada Minggu dini hari (2/10/2022) melalui keterangan tertulisnya.
BACA JUGA: Breaking News: Liga 1 2022-2023 Resmi Dihentikan Selama 1 Pekan
Sebagai tindak lanjut, Manajemen Arema FC juga akan membentuk Crisis Center atau Posko Informasi korban untuk menerima laporan dan penanganan korban yang dirawat di rumah sakit.
"Manajemen juga akan membentuk crisis center atau posko informasi yang menghimpun dan menerima laporan untuk penanganan korban yang dirawat di rumah sakit," tambah Haris.
BACA JUGA: Buntut Kerusuhan di Stadion Kanjuruhan, FIFA Bisa Tinjau Ulang Status Tuan Rumah Indonesia di Piala Dunia U-20 2023
Pihaknya mewakili manajemen dan panitia pelaksana (Panpel) pertandingan Arema FC menyampaikan permintaan maaf sebesar-besarnya secara terbuka kepada keluarga korban.
"Kepada keluarga korban manajemen arema fc memohon maaf sebesar besarnya serta siap memberikan santunan. Manajemen siap menerima saran masukan dalam penanganan pasca musibah agar banyak yang diselamatkan," pungkasnya.
Lihat Juga: PT LIB Terima Klarifikasi Persib Imbas Kerusuhan Suporter, Ferry Paulus: Sanksi di Tangan Komdis PSSI
"Arema FC menyampaikan duka mendalam atas musibah di Kanjuruhan. Manajemen Arema FC turut bertanggung jawab untuk penanganan korban baik yang telah meninggal dunia dan yang luka-luka," ungkap Ketua Panpel Arema FC Abdul Haris, pada Minggu dini hari (2/10/2022) melalui keterangan tertulisnya.
BACA JUGA: Breaking News: Liga 1 2022-2023 Resmi Dihentikan Selama 1 Pekan
Sebagai tindak lanjut, Manajemen Arema FC juga akan membentuk Crisis Center atau Posko Informasi korban untuk menerima laporan dan penanganan korban yang dirawat di rumah sakit.
"Manajemen juga akan membentuk crisis center atau posko informasi yang menghimpun dan menerima laporan untuk penanganan korban yang dirawat di rumah sakit," tambah Haris.
BACA JUGA: Buntut Kerusuhan di Stadion Kanjuruhan, FIFA Bisa Tinjau Ulang Status Tuan Rumah Indonesia di Piala Dunia U-20 2023
Pihaknya mewakili manajemen dan panitia pelaksana (Panpel) pertandingan Arema FC menyampaikan permintaan maaf sebesar-besarnya secara terbuka kepada keluarga korban.
"Kepada keluarga korban manajemen arema fc memohon maaf sebesar besarnya serta siap memberikan santunan. Manajemen siap menerima saran masukan dalam penanganan pasca musibah agar banyak yang diselamatkan," pungkasnya.
Lihat Juga: PT LIB Terima Klarifikasi Persib Imbas Kerusuhan Suporter, Ferry Paulus: Sanksi di Tangan Komdis PSSI
(yov)
tulis komentar anda