Pangkas Jarak dengan Quartararo, Aleix Espargaro Optimistis Juarai MotoGP 2022
Kamis, 06 Oktober 2022 - 08:42 WIB
BURIRAM - Aleix Espargaro bisa memangkas selisih poinnya dari Fabio Quartararo di klasemen sementara MotoGP 2022. Ini membuat pembalap Aprilia itu merasa masih cukup berpeluang untuk merebut gelar juara musim ini.
Aleix menilai kandidat juara MotoGP musim ini bukan hanya Quartararo (Monster Energy Yamaha) dan Francesco Bagnaia (Ducati Lenovo Team). Sebab, dirinya juga masih punya kesempatan merebut posisi pertama.
Bagnaia memang terus mengurangi jarak dengan Quartararo yang saat ini ada di puncak. Pembalap yang kerap disapa Pecco itu kini hanya terpaut dua poin saja.
Ini karena Bagnaia finis ketiga saat GP Thailand di Sirkuit Internasional Chang pada akhir pekan lalu. Sementara Quartararo harus gigit jari karena urung menambah poin setelah finis di urutan 17.
Itu membuat persaingan perebutan gelar juara MotoGP semakin ketat. Apalagi, masih ada sisa tiga balapan atau 75 poin yang akan diperebutkan.
Namun, Aleix menilai Bagnaia belum tentu jadi juara. Begitu juga dengan Quartararo. Sebab ada satu pembalap lagi yang bisa saja menjegal mereka, yakni dirinya sendiri.
“Ada lebih banyak kekacauan di Ducati sekarang karena tiga pembalap masih bisa berpeluang memenangkan gelar. Tidak akan mudah bagi mereka untuk mengendalikan situasi ini tapi di sisi lain ini adalah masalah yang bagus,” ucap Aleix
Aleix tidak salah berucap. Rider asal Spanyol itu saat ini ada posisi tiga dengan terpaut 20 poin dari Quartararo. Itu sebabnya dia sangat yakin bisa menjadi ancaman bagi dua rival di atasnya.
Aleix menilai kandidat juara MotoGP musim ini bukan hanya Quartararo (Monster Energy Yamaha) dan Francesco Bagnaia (Ducati Lenovo Team). Sebab, dirinya juga masih punya kesempatan merebut posisi pertama.
Bagnaia memang terus mengurangi jarak dengan Quartararo yang saat ini ada di puncak. Pembalap yang kerap disapa Pecco itu kini hanya terpaut dua poin saja.
Ini karena Bagnaia finis ketiga saat GP Thailand di Sirkuit Internasional Chang pada akhir pekan lalu. Sementara Quartararo harus gigit jari karena urung menambah poin setelah finis di urutan 17.
Itu membuat persaingan perebutan gelar juara MotoGP semakin ketat. Apalagi, masih ada sisa tiga balapan atau 75 poin yang akan diperebutkan.
Namun, Aleix menilai Bagnaia belum tentu jadi juara. Begitu juga dengan Quartararo. Sebab ada satu pembalap lagi yang bisa saja menjegal mereka, yakni dirinya sendiri.
“Ada lebih banyak kekacauan di Ducati sekarang karena tiga pembalap masih bisa berpeluang memenangkan gelar. Tidak akan mudah bagi mereka untuk mengendalikan situasi ini tapi di sisi lain ini adalah masalah yang bagus,” ucap Aleix
Aleix tidak salah berucap. Rider asal Spanyol itu saat ini ada posisi tiga dengan terpaut 20 poin dari Quartararo. Itu sebabnya dia sangat yakin bisa menjadi ancaman bagi dua rival di atasnya.
tulis komentar anda