Hari Pertama Kualifikasi Papua, Atlet Muda Pertajam Rekor Tolak Peluru
Jum'at, 07 Oktober 2022 - 21:45 WIB
MIMIKA - Sebanyak 2.500 atlet pelajar mewakili 90 sekolah di Provinsi Papua bersaing untuk menjadi yang terbaik pada kompetisi atletik pelajar terbesar di Tanah Air Energen Champion Student Athletics Championships (SAC) Indonesia 2022. Papua Qualifiers ini dimulai Jumat (7/10/2022) hingga Minggu (9/10/2022) di Mimika Sports Complex (MSC).
Pada ajang penjaringan bibit-bibit potensial atletik bagi pelajar tingkat SD hingga SMA. Hasil kolaborasi Pengurus Besar Persatuan Atletik Seluruh Indonesia (PB PASI) dan DBL Indonesia, yang juga didukung oleh PT Mayora Indah Tbk ini. Baru memulai hari pertama penyelenggaraan di provinsi paling ujung timur Indonesia, Energen Champion SAC di Mimika (Papua Qualifiers) langsung memunculkan talenta muda potensial.
Salah satunya datang dari persaingan nomor tolak peluru putra jenjang SMP. Meliaton Kum dari SMPS Petra Timika keluar sebagai pemenang. Dengan mencatatkan jarak sejauh 11,25 meter. Disusul oleh Yosep Gwijangge dari SMPN 7 Mimika yang harus puas menempati posisi runner-up dengan 10,83 meter. Sementara tempat ketiga diraih Akim Wantik dari SMPN Sentra Pendidikan dengan 10,47 meter.
Tak hanya sukses menjadi champion Papua Qualifiers. Catatan jarak lemparan Meliaton beserta tiga posisi teratas di Papua Qualifiers ini ternyata berhasil mempertajam rekor lemparan terbaik dari champion Bali-Nusra Qualifiers, yang dicatatkan atas nama M. Fardan (SMPN 13 Mataram) dengan jarak 10,20 meter.
Hari pertama Energen Champion SAC di Mimika pada Jumat (7/10), dimulai dengan sesi pertama yang dimulai pukul 08.00 WIT. Selain tolak peluru putra dan putri tingkat SMP, juga melombakan babak penyisihan lari 800 meter putri untuk kategori SMP. Dilanjutkan dengan lompat jauh putri jenjang SMA dan disusul tolak peluru putra SMA. Kemudian dilanjutkan dengan tiga babak penyisihan untuk SMP, yakni lari 800 meter putra dan 80 meter putra-putri.
Pada sesi kedua yang dimulai pukul 14.30 WIT. Dibuka dengan lari 60 meter dari kategori putra jenjang SD. Dilanjutkan dengan babak final lompat jauh putra jenjang SMA, serta tolak peluru putri jenjang SMP juga akan dilombakan. Usai babak penyisihan lari jarak pendek 60 meter putri, dilanjutkan dengan lari 100 meter putra dan putri jenjang SMA.
"Mimika sudah memiliki fasilitas bertaraf internasional. Sekarang bagaimana memanfaatkan fasilitas ini untuk mengembangkan potensi atlet di Papua. Melalui ajang Energen Champion SAC hasil sinergi PB PASI dan DBL Indonesia ini, kami berharap harapan tersebut bisa terwujud," kata Pelaksana Harian (Plh) Sekda Kabupaten Mimika, Willem Naa, usai membuka gelaran ini.
Energen Champion SAC Papua Qualifiers, lanjut Willen, menjadi event atletik akbar yang berlangsung di MSC setelah Pekan Olahraga Nasional (PON) XX 2021. "Kami berharap, adik-adik pelajar ini akan menjadi calon atlet potensial Papua di kemudian hari," ujarnya.
Kompetisi ini memperlombakan 12 nomor atletik. Nomor sprint (lari jarak pendek) dengan jarak 60 meter (SD), 80 meter (SMP) dan 100 meter (SMA). Kemudian relays (lari estafet), yang dibagi menjadi tiga nomor 8x50 meter (SD), 5x80 meter (SMP), dan 4x100 meter (SMA). Lalu juga middle distance (lari jarak menengah) yang terdiri dari dua nomor, yakni 800 meter (SMP) dan 1000 meter (SMA). Energen Champion SAC juga memperlombakan nomor long jump (lompat jauh) dan shot put (tolak peluru). Khusus peserta tingkat SD juga ada tambahan atletik anak atau kids athletics yaitu formula 1 dan kanga’s escape atau lari kanga.
Kepala Dinas Pariwisata, Kebudayaan, Pemuda dan Olahraga Kabupaten Mimika, Jacob Toisuta Jacob berterima kasih kepada PB PASI, DBL Indonesia, dan PT Mayora Indah Tbk yang menyelenggarakan Energen Champion SAC Indonesia di Mimika. ”Menjadi tuan rumah untuk event ini adalah kebanggaan untuk Mimika. Sekaligus bentuk kepedulian terhadap Papua. Kami harapkan guru-guru mengambil kesempatan ini agar ke depan mereka sudah memiliki gambaran bahwa sekolah mereka punya atlet potensial. Nanti kita kelola bersama-sama," bilang Jacob.
Kualifikasi tingkat wilayah Energen Champion SAC Indonesia digelar total di sembilan wilayah penyelenggaraan. Setelah Mataram (Bali-Nusra) dan Mimika (Papua), secara maraton akan bergulir di Yogyakarta (DI Yogyakarta) pada 21-23 Oktober mendatang. Disusul kemudian di Banjarmasin (Kalimantan), Surabaya (Jawa Timur), Medan (Sumatera Utara), Jakarta (DKI Jakarta & Banten), Semarang (Jawa Tengah), Bandung (Jawa Barat). Mereka yang terbaik dari seluruh wilayah, khusus tingkat SMA, akan dikompetisikan di babak puncak, National Championship di Jakarta pada Desember mendatang.
Pada ajang penjaringan bibit-bibit potensial atletik bagi pelajar tingkat SD hingga SMA. Hasil kolaborasi Pengurus Besar Persatuan Atletik Seluruh Indonesia (PB PASI) dan DBL Indonesia, yang juga didukung oleh PT Mayora Indah Tbk ini. Baru memulai hari pertama penyelenggaraan di provinsi paling ujung timur Indonesia, Energen Champion SAC di Mimika (Papua Qualifiers) langsung memunculkan talenta muda potensial.
Salah satunya datang dari persaingan nomor tolak peluru putra jenjang SMP. Meliaton Kum dari SMPS Petra Timika keluar sebagai pemenang. Dengan mencatatkan jarak sejauh 11,25 meter. Disusul oleh Yosep Gwijangge dari SMPN 7 Mimika yang harus puas menempati posisi runner-up dengan 10,83 meter. Sementara tempat ketiga diraih Akim Wantik dari SMPN Sentra Pendidikan dengan 10,47 meter.
Tak hanya sukses menjadi champion Papua Qualifiers. Catatan jarak lemparan Meliaton beserta tiga posisi teratas di Papua Qualifiers ini ternyata berhasil mempertajam rekor lemparan terbaik dari champion Bali-Nusra Qualifiers, yang dicatatkan atas nama M. Fardan (SMPN 13 Mataram) dengan jarak 10,20 meter.
Hari pertama Energen Champion SAC di Mimika pada Jumat (7/10), dimulai dengan sesi pertama yang dimulai pukul 08.00 WIT. Selain tolak peluru putra dan putri tingkat SMP, juga melombakan babak penyisihan lari 800 meter putri untuk kategori SMP. Dilanjutkan dengan lompat jauh putri jenjang SMA dan disusul tolak peluru putra SMA. Kemudian dilanjutkan dengan tiga babak penyisihan untuk SMP, yakni lari 800 meter putra dan 80 meter putra-putri.
Pada sesi kedua yang dimulai pukul 14.30 WIT. Dibuka dengan lari 60 meter dari kategori putra jenjang SD. Dilanjutkan dengan babak final lompat jauh putra jenjang SMA, serta tolak peluru putri jenjang SMP juga akan dilombakan. Usai babak penyisihan lari jarak pendek 60 meter putri, dilanjutkan dengan lari 100 meter putra dan putri jenjang SMA.
"Mimika sudah memiliki fasilitas bertaraf internasional. Sekarang bagaimana memanfaatkan fasilitas ini untuk mengembangkan potensi atlet di Papua. Melalui ajang Energen Champion SAC hasil sinergi PB PASI dan DBL Indonesia ini, kami berharap harapan tersebut bisa terwujud," kata Pelaksana Harian (Plh) Sekda Kabupaten Mimika, Willem Naa, usai membuka gelaran ini.
Energen Champion SAC Papua Qualifiers, lanjut Willen, menjadi event atletik akbar yang berlangsung di MSC setelah Pekan Olahraga Nasional (PON) XX 2021. "Kami berharap, adik-adik pelajar ini akan menjadi calon atlet potensial Papua di kemudian hari," ujarnya.
Kompetisi ini memperlombakan 12 nomor atletik. Nomor sprint (lari jarak pendek) dengan jarak 60 meter (SD), 80 meter (SMP) dan 100 meter (SMA). Kemudian relays (lari estafet), yang dibagi menjadi tiga nomor 8x50 meter (SD), 5x80 meter (SMP), dan 4x100 meter (SMA). Lalu juga middle distance (lari jarak menengah) yang terdiri dari dua nomor, yakni 800 meter (SMP) dan 1000 meter (SMA). Energen Champion SAC juga memperlombakan nomor long jump (lompat jauh) dan shot put (tolak peluru). Khusus peserta tingkat SD juga ada tambahan atletik anak atau kids athletics yaitu formula 1 dan kanga’s escape atau lari kanga.
Kepala Dinas Pariwisata, Kebudayaan, Pemuda dan Olahraga Kabupaten Mimika, Jacob Toisuta Jacob berterima kasih kepada PB PASI, DBL Indonesia, dan PT Mayora Indah Tbk yang menyelenggarakan Energen Champion SAC Indonesia di Mimika. ”Menjadi tuan rumah untuk event ini adalah kebanggaan untuk Mimika. Sekaligus bentuk kepedulian terhadap Papua. Kami harapkan guru-guru mengambil kesempatan ini agar ke depan mereka sudah memiliki gambaran bahwa sekolah mereka punya atlet potensial. Nanti kita kelola bersama-sama," bilang Jacob.
Kualifikasi tingkat wilayah Energen Champion SAC Indonesia digelar total di sembilan wilayah penyelenggaraan. Setelah Mataram (Bali-Nusra) dan Mimika (Papua), secara maraton akan bergulir di Yogyakarta (DI Yogyakarta) pada 21-23 Oktober mendatang. Disusul kemudian di Banjarmasin (Kalimantan), Surabaya (Jawa Timur), Medan (Sumatera Utara), Jakarta (DKI Jakarta & Banten), Semarang (Jawa Tengah), Bandung (Jawa Barat). Mereka yang terbaik dari seluruh wilayah, khusus tingkat SMA, akan dikompetisikan di babak puncak, National Championship di Jakarta pada Desember mendatang.
(yov)
tulis komentar anda