Revolusi Bertahap Erik ten Hag di Senja Kala Cristiano Ronaldo
Jum'at, 21 Oktober 2022 - 10:04 WIB
Cristiano Ronaldo tak lagi dipuja. Itu pemberitaan yang muncul beberapa jam ke belakang. Kehebohan ini terjadi setelah pelatih Erik ten Hag mencoret nama CR7 dari skuad Manchester United saat Setan Merah berkunjung ke markas Chelsea di Stamford Bridge, Sabtu (22/10/2022) malam WIB.
Erik ten Hag sepertinya sudah kehilangan kesabaran melihat perilaku Ronaldo saat MU menang 2-0 atas Tottenham Hotspur di Old Trafford, Kamis (20/10/2022) dini hari WIB. Saat itu CR7 diketahui berdiri dari bangku cadangan dan berjalan menuju lorong ruang ganti di menit 88.
Ronaldo tampaknya kecewa lantaran tidak dimainkan pada laga big match tersebut. Kekecewaan pemain berpaspor Portugal itu justru berakibat fatal, sebab Erik ten Hag resmi mencoret namanya dalam daftar skuad MU jelang menghadapi Chelsea.
BACA JUGA: Ronaldo Curhat di Medsos usai Dicoret dari Laga Manchester United vs Chelsea
Penggemar MU seharusnya tahu kalau Ronaldo sudah mendekati akhir dari kariernya, dan dia terlihat sudah tak lagi memiliki gairah untuk memperbaiki penampilannya. Itu mungkin yang membuat Erik ten Hag kesal.
Kekesalan Erik ten Hag cukup beralasan. Bukan hanya soal perilaku Ronaldo saja, tetapi statistiknya bersama MU musim ini sangat 'merah'.
Ronaldo tercatat sekali menjadi starter dari dari delapan pertandingan terakhir MU di Liga Inggris dan tidak satu pun dari enam pertandingan yang mereka menangkan selama CR7 tampil. Meskipun Ronaldo mencetak gol kemenangan awal bulan ini melawan Everton setelah masuk sebagai pemain pengganti Anthony Martial, namun ia telah tergelincir lebih jauh ke bawah urutan kekuasaan di bawah Erik ten Hag.
BACA JUGA:
Apakah ini revolusi bertahap Erik ten Hag diakhir karier Ronaldo? Entahlah. Namun demikian, Ronaldo masih bisa menyelamatkan kariernya dengan opsi mengakhiri kontrak dengan klub dan bernegosiasi dengan tim peminat.
Jauh sebelum persoalan ini ramai dibicarakan, Ronaldo sempat meminta izin kepada manajemen klub untuk meninggalkan MU. Tetapi hal itu gagal terlaksana lantaran kurangnya peminat selama bursa transfer musim panas kemarin.
Dalam laporan Mirror, Jumat (21/10/2022), John Murtough selaku Direktur sepak bola MU menuturkan bahwa dengan minimnya jam bermain, Ronaldo mungkin terbuka untuk saling mengakhiri kontrak dan bergabung dengan klub lain dengan biaya yang jauh lebih terjangkau.
Erik ten Hag sepertinya sudah kehilangan kesabaran melihat perilaku Ronaldo saat MU menang 2-0 atas Tottenham Hotspur di Old Trafford, Kamis (20/10/2022) dini hari WIB. Saat itu CR7 diketahui berdiri dari bangku cadangan dan berjalan menuju lorong ruang ganti di menit 88.
Ronaldo tampaknya kecewa lantaran tidak dimainkan pada laga big match tersebut. Kekecewaan pemain berpaspor Portugal itu justru berakibat fatal, sebab Erik ten Hag resmi mencoret namanya dalam daftar skuad MU jelang menghadapi Chelsea.
BACA JUGA: Ronaldo Curhat di Medsos usai Dicoret dari Laga Manchester United vs Chelsea
Penggemar MU seharusnya tahu kalau Ronaldo sudah mendekati akhir dari kariernya, dan dia terlihat sudah tak lagi memiliki gairah untuk memperbaiki penampilannya. Itu mungkin yang membuat Erik ten Hag kesal.
Kekesalan Erik ten Hag cukup beralasan. Bukan hanya soal perilaku Ronaldo saja, tetapi statistiknya bersama MU musim ini sangat 'merah'.
Ronaldo tercatat sekali menjadi starter dari dari delapan pertandingan terakhir MU di Liga Inggris dan tidak satu pun dari enam pertandingan yang mereka menangkan selama CR7 tampil. Meskipun Ronaldo mencetak gol kemenangan awal bulan ini melawan Everton setelah masuk sebagai pemain pengganti Anthony Martial, namun ia telah tergelincir lebih jauh ke bawah urutan kekuasaan di bawah Erik ten Hag.
BACA JUGA:
Apakah ini revolusi bertahap Erik ten Hag diakhir karier Ronaldo? Entahlah. Namun demikian, Ronaldo masih bisa menyelamatkan kariernya dengan opsi mengakhiri kontrak dengan klub dan bernegosiasi dengan tim peminat.
Jauh sebelum persoalan ini ramai dibicarakan, Ronaldo sempat meminta izin kepada manajemen klub untuk meninggalkan MU. Tetapi hal itu gagal terlaksana lantaran kurangnya peminat selama bursa transfer musim panas kemarin.
Dalam laporan Mirror, Jumat (21/10/2022), John Murtough selaku Direktur sepak bola MU menuturkan bahwa dengan minimnya jam bermain, Ronaldo mungkin terbuka untuk saling mengakhiri kontrak dan bergabung dengan klub lain dengan biaya yang jauh lebih terjangkau.
(yov)
tulis komentar anda