Shin Tae-yong Ungkap Kelemahan Timnas Indonesia U-20 saat Gagal Kalahkan Moldova
Sabtu, 05 November 2022 - 09:00 WIB
ANTALYA - Shin Tae-yong menyebut Tim Nasional (Timnas) Indonesia U-20 punya kelemahan yang sangat terlihat ketika beruji coba dengan Moldova U-20 di laga kedua. Pelatih asal Korea Selatan itu menilai Garuda Nusantara kerap kehilangan bola.
Ini disampaikan Zanadin Fariz. Gelandang Persis Solo itu menyebut terlalu sering kehilangan bola menjadi penyebab Indonesia U-20 gagal mengalahkan Moldova U-20 untuk kedua kali.
Fariz menyatakan bahwa Shin telah memberi peringatan kepada pemainnya hanya boleh kehilangan bola maksimal tiga kali. Artinya, penguasaan bola harus lebih ditingkatkan.
Indonesia U-20 tidak mendapat hasil maksimal di pertemuan kedua dengan Moldova U-20. Bermain di Stadion Manavgat Attaturk, Antalya, Jumat (4/11/2022), laga berakhir imbang tanpa gol.
Tim Merah Putih yang sejatinya tampil dominan tidak bisa mencetak gol. Zanadin kemudian membeberkan penyebab mengapa Indonesia U-20 gagal menang.
Zanadin mengatakan penyebab utamanya karena terlalu sering kehilangan bola yang akhirnya menguntungkan lawan. Kelemahan harus dikurangi pada pertandingan selanjutnya.
“Menurut saya sebenernya teman-teman sudah cukup baik dan bagus, dan kurangnya mungkin terlalu kebanyakan hilang bola,” kata Zanadin, dikutip Sabtu (5/11/2022).
Zanadin lalu membeberkan pesan yang disampaikan Shin selepas. Pemain berusia 18 tahun itu mengatakan bahwa pelatih hanya masih bisa mentolerir kehilangan bola maksimal tiga kali.
Ini disampaikan Zanadin Fariz. Gelandang Persis Solo itu menyebut terlalu sering kehilangan bola menjadi penyebab Indonesia U-20 gagal mengalahkan Moldova U-20 untuk kedua kali.
Fariz menyatakan bahwa Shin telah memberi peringatan kepada pemainnya hanya boleh kehilangan bola maksimal tiga kali. Artinya, penguasaan bola harus lebih ditingkatkan.
Indonesia U-20 tidak mendapat hasil maksimal di pertemuan kedua dengan Moldova U-20. Bermain di Stadion Manavgat Attaturk, Antalya, Jumat (4/11/2022), laga berakhir imbang tanpa gol.
Tim Merah Putih yang sejatinya tampil dominan tidak bisa mencetak gol. Zanadin kemudian membeberkan penyebab mengapa Indonesia U-20 gagal menang.
Zanadin mengatakan penyebab utamanya karena terlalu sering kehilangan bola yang akhirnya menguntungkan lawan. Kelemahan harus dikurangi pada pertandingan selanjutnya.
“Menurut saya sebenernya teman-teman sudah cukup baik dan bagus, dan kurangnya mungkin terlalu kebanyakan hilang bola,” kata Zanadin, dikutip Sabtu (5/11/2022).
Zanadin lalu membeberkan pesan yang disampaikan Shin selepas. Pemain berusia 18 tahun itu mengatakan bahwa pelatih hanya masih bisa mentolerir kehilangan bola maksimal tiga kali.
tulis komentar anda