Artur Beterbiev Habisi Anthony Yarde: Aku Mau Bivol, Bivol, Bivol

Artur Beterbiev menang TKO atas Anthony Yarde di ronde delapan membuncahkan keinginannya menantang Dmitry Bivol dalam duel unifikasi dua juara kelas berat ringan tahun ini. Pada Sabtu malam di London, Inggris, Artur Beterbiev mempertahankan gelar juara dunia kelas berat ringan WBC, WBO dan IBF dengan menghentikan penantang wajib Anthony Yarde dalam delapan ronde. ''Jika kita dapat mengaturnya, mari Kita Lakukan!,''kata Artur Beterbiev.

Sementara itu, perhatian telah beralih ke kemungkinan pertarungan tak terbantahkan antara Beterbiev dan rekan senegaranya Dmitry Bivol, yang saat ini memegang satu-satunya sabuk yang hilang dari koleksinya. "Bivol adalah lawan yang bagus untuk saya," kata Beterbiev tentang sang juara WBA. "Jika kita dapat mengaturnya, mari kita lakukan."



Dan, ketika ditanya apa langkah mereka selanjutnya, Wakil Presiden Top Rank Carl Moretti menambahkan: "Bivol, Bivol, dan Bivol lagi. Itu adalah salah satu pertarungan terbesar yang dapat Anda lakukan - itu adalah salah satu pertarungan terbesar dalam olahraga ini. Saya menghargai mandatori yang muncul, tetapi ketika Anda memiliki kesempatan untuk menyatukan dua petarung seperti itu, Anda harus mengambilnya.''

"Kami mengenal Bivol dan timnya dengan sangat baik, maka kami akan menghubungi mereka untuk mencoba dan membuat laga ini menjadi yang terbaik bagi semua orang. Kami belum melakukan pembicaraan apa pun, kami ingin menyelesaikan laga ini terlebih dahulu. Satu-satunya keengganan yang bisa saya lihat adalah jika dia berjanji pada Canelo.''

"Namun Bivol adalah petarung sejati, ia mengalahkan Canelo dan satu-satunya cara untuk menyatukan gelar kelas berat ringan adalah dengan melawan Artur dan saya pikir itulah yang akan kami lakukan. Artur adalah seorang Muslim yang taat, jadi ia akan menjalani bulan Ramadan, jadi laga itu mungkin akan terjadi pada musim panas."



Namun, pertama-tama Beterbiev akan menikmati liburan singkat sebelum memikirkan pemusatan latihan menjelang laga berikutnya. Dan, setelah meninggalkan London setelah Olimpiade 2012 tanpa medali, ia akhirnya akan terbang meninggalkan ibukota Inggris dengan membawa beberapa peralatan. "INGGRIS? Kali ini saya menikmatinya," tambahnya. "Sekarang saya memiliki kenangan indah tentang London. Kenangan yang lebih baik dari 10 tahun lalu, sekarang kenangan itu sudah sedikit membaik."