Jelang Persija vs Arema: Singo Edan Banyak Pekerjaan Rumah

MALANG - Arema FC bakal menghadapi ujian berat dengan menghadapi Persija Jakarta pada laga pekan 24 Liga 1 2022-2023 Stadion Patriot Candrabhaga, Minggu (12/2/2023). Meskipun membawa modal berharga usai memetik kemenangan melawan RANS Nusantara FC dengan skor 2-1, namun pelatih I Putu Gede Santoso mengakui menghadapi Macan Kemayoran merupakan laga berat, terlebih mereka bermain di kandang sendiri.

Selain itu, kata I Putu Gede Santoso, secara kondisi timnya diakui belum terlalu solid dari sisi mental pasca serangkaian faktor nonteknis di luar lapangan yang menghantam imbas tragedi Kanjuruhan. "(Kemenangan melawan RANS Nusantara FC) Modal kita lawan tim Persija, Ini tantangan kembali. Tantangannya pertama, apakah tim ini permainannya meningkat lebih meningkat," tutur I Putu Gede pada Sabtu (11/2/2023).

Pelatih berusia 49 tahun ini menekankan ke anak asuhnya harus memiliki keyakinan dan kepercayaan diri dulu. Terlebih kemenangan perdana pasca lima kekalahan beruntun bisa dijadikan motivasi bagi para pemain untuk berbicara banyak di laga big match.

BACA JUGA: Profil Giovanna Vieira, Pengusaha Restoran Gurame yang Dipacari Anak Ronaldinho

"Saya berpikir tim ini harus kuat dulu. Kita mesti berbenah dulu, tidak berpikir tentang lawan, kita mesti mengembalikan dulu kepercayaan diri para pemain, mengembalikan dulu intensitas kita. Kan modalnya sudah ada kemenangan kemarin," kata pelatih kelahiran Surabaya ini.

Diakui Putu Gede, modal kemenangan satu pertandingan apalagi dengan skor tipis belumlah cukup. Tetapi itu bisa jadi pelepas dahaga bagi pemain, ia mengibaratkan kemenangan atas RANS Nusantara FC itu seperti hujan sehari usai kemarau panjang. Artinya hujan itu setidaknya bisa membuat segar usai dahaga kemarau panjang.

"Walaupun (kemenangan lawan RANS Nusantara FC) nggak seberapa, tapi itu modal berharga mungkin ini saya masih membenahi tim, saya masih berpikir tentang bagaimana tim ini lebih kuat lagi dengan kemenangan kemarin. Ini bagus untuk menghadapi psikis pemain, saya tinggal bagaimana menggali potensi," jelasnya.

BACA JUGA: Final Piala Dunia Antarklub 2022: Real Madrid Dekati Gelar Kelima

I Putu Gede Santoso menambahkan, juga fokus untuk mengembalikan kondisi pemain yang jarang tampil. Sebab selama ini diakui Putu ada jarak antara pemain-pemain yang sering tampil dan jarang tampil. Maka melawan Persija, ia ingin menguatkan seluruh pemain tidak hanya 11 orang yang dimainkan sebagai starting eleven saja.

"Kita nggak mungkin mengandalkan hanya John Alfarizi, hanya Dendi (Santoso), karena ya itu tadi pertandingan lawan Persija juga kita butuh semua, bukan hanya di 11 starting eleven, tapi juga semua, nanti kita lihat ke depannya. Kita kuatkan dulu tim baru kita hadapi Persija sama-sama," pungkasnya.

Saat ini Persija Jakarta berada dalam tren positif usai merebut tiga kemenangan beruntun dan membuat mereka bertengger di posisi tiga klasemen sementara Liga 1 dengan torehan poin 44, dari 22 pertandingan. Sedangkan Arema FC yang baru memutus tren kekalahan di lima laga berujung tertahan di urutan delapan klasemen sementara dengan torehan 29 angka dari 21 pertandingan yang dijalani.