Eks Kapten Timnas SEA Games Apresiasi Program 7 Jurus Jitu LaNyalla

JAKARTA - Eks kapten Timnas SEA Games 1989 dan 1991 Ferril Raymond Hattu mengapresiasi program 7 jurus jitu untukmembangun sepak bola Indonesia yang diusung calon ketua umum (Ketum) PSSI AA LaNyalla Mahmud Mattalitti. Ferril setuju jika program itu diterapkan karena akan banyak memberi keunggulan.

LaNyalla mengusung program unggulan yang akan dia jalankan jika terpilih sebagai Ketum PSSI periode 2023-2027. Sebagai orang yang pernah menjabat sebagai Ketum PSSI pada periode 2015-2016, LaNyalla paham apa yang dibutuhkan sepak bola nasional agar berkembang ke arah yang lebih maju dan modern.



Visinya untuk mengembangkan sepak bola Indonesia dirumuskan dalam 7 jurus jitu pengembangan sepak bola Indonesia, yakni technical development, club empowerment, professional league, national team, business development, financial stability, dan football industry.

Ferril pun mengatakan program yang dimiliki LaNyalla cukup baik untuk menyelesaikan persoalan yang saat ini dihadapi PSSI. Dia berharap sepak bola Indonesia bisa semakin berkembang di tangan LaNyalla.



"Saya berharap mudah-mudahan di tangan LaNyalla, sepak bola Indonesia bisa lebih berkembang dan maju. Apalagi LaNyalla telah menyiapkan 7 langkah untuk membangun sepak bola Indonesia,” ujar Ferril dari rilis yang diterima MNC Portal Indonesia, Sabtu (11/2/2023).

Ferril menilai program tersebut akan membuat Indonesia mudah untuk mendapatkan bibit-bibit muda ke depannya. Hal tersebut pun diyakini akan membuat Timnas Indonesia tidak akan kekurangan pemain berprestasi.

“Menurut saya beliau cukup jeli melihat persoalan yang dihadapi PSSI, itu sangat bagus dan menarik untuk dikerjakan pada kondisi kekinian."

"Dengan program yang akan diterapkan oleh Pak Nyalla ini, kita tidak akan kesulitan lagi mencari dan menemukan bibit-bibit muda berprestasi dari daerah,” sambungnya.

"Program ini akan menyiapkan database pemain seluruh Indonesia yang akan bisa kita lihat para pemain mana yang pantas dan berprestasi untuk nantinya bisa memperkuat Timnas Indonesia,” tambahnya.

“Ini tentunya akan memudahkan siapapun pelatih Timnas Indonesia yang mencari pemain dalam pembentukan timnas sesuai kebutuhannya," pungkasnya.