3 Pebulu Tangkis Indonesia Jadi Pelatih di Negara Lain, Nomor 2 Sabet Emas Olimpiade

JAKARTA - Daftar 3 pebulu tangkis Indonesia yang menjadi pelatih di negara lain ada di artikel ini. Salah satunya peraih medali emas Olimpiade Atlanta 1996.

Indonesia memiliki banyak pebulu tangkis berprestasi yang membanggakan Tanah Air. Tercatat, cukup banyak torehan gelar yang diraih dari ajang-ajang bergengsi dunia, termasuk Olimpiade.



Dalam perkembangannya, tak sedikit dari mereka yang memutuskan menjadi pelatih pasca gantung raket. Tak hanya di Indonesia, beberapa di antaranya bahkan telah merambah ke negara-negara lain.

Berikut tiga pebulu tangkis Indonesia yang menjadi pelatih di negara lain.

1. Nova Widianto (Pelatih Ganda Campuran Malaysia)

Nova Widianto merupakan salah seorang mantan pebulu tangkis Indonesia. Beberapa waktu yang lalu, namanya sempat menjadi sorotan kala memutuskan untuk menjadi pelatih ganda campuran Malaysia.

Pada akhir tahun 2022 lalu, Nova meninggalkan jabatannya di PBSI dan bergabung dengan Asosiasi Bulu Tangkis Malaysia (BAM). Dalam hal ini, selanjutnya dia akan menukangi para pebulu tangkis di sektor ganda campuran Malaysia.

Adapun mengenai alasannya sendiri, Nova hijrah karena mendapat tawaran yang lebih menggiurkan.

"Pastinya penawarannya lebih menarik lah daripada kita sebelumnya karena di sini kan kita di rumah sendiri kalau kita ngambil di luar kalau nggak lebih baik pasti nggak mungkin lah (saya ambil)," ungkap Nova Widianto.

2. Rexy Mainaky (Pelatih Junior Malaysia)

Berikutnya ada Rexy Mainaky. Mantan pebulu tangkis sektor ganda putra Indonesia ini pernah meraih medali emas pada Olimpiade Atlanta 1996 bersama Ricky Subagja.

Sama halnya seperti Nova Widianto, saat ini Rexy juga tergabung dalam Asosiasi Bulutangkis Malaysia (BAM). Sebelumnya, dia menempati jabatan Direktur pelatih ganda pebulu tangkis Negeri Jiran.

Namun, kabar teranyar Rexy telah beralih tugas untuk menangani tim junior Malaysia.

3. Hendrawan (Pelatih Tunggal Putra Malaysia)

Hendrawan dikenal sebagai mantan pebulu tangkis Indonesia yang turut berkarier sebagai pelatih pasca pensiun. Berada di sektor tunggal putra, dia sebelumnya berhasil mengantarkan Lee Chong Wei menjadi salah satu yang terbaik di dunia.

Tak hanya itu, setelahnya dia juga menempa Lee Zii Jia yang saat ini menjadi tumpuan tunggal putra Malaysia.