Tyson Fury Disebut Belum Siap Hadapi Oleksandr Usyk

LONDON - Pemegang sabuk WBC kelas berat, Tyson Fury , menolak tawaran untuk duel dengan juara IBF, WBO, dan WBA Oleksandr Usyk. Promotor tinju Alexander Krassyuk mengatakan Fury belum siap berduel.

Meskipun belum ada kesepakatan, duel antara Fury dan Usyk dirumorkan akan digelar tahun ini di Wembley Stadium, Inggris. Keduanya disebut-sebut akan adu tinju pada 29 April 2023.



Adapun tawaran yang diberikan kepada Fury ialah pembagian hasil 60/40 untuk pemenang duel. Artinya, siapapun yang memenangi duel akan pulang dengan pendapatan lebih banyak dari yang kalah.

"Awalnya kami sudah setuju dengan 50/50, tetapi Fury kemudian meminta bayaran lebih. Jadi, kami menawarkan pembagian 60/40, dengan catatan pemenang mendapatkan 60. Itu tawaran terakhir dari kami," ungkap Krassyuk, dikutip Metro, Kamis (9/3/2023).

Meskipun Fury menolak tawaran tersebut, dia percaya bahwa salah satu bentrokan yang paling diantisipasi itu akan terjadi. Menurutnya, kemungkinan Fury belum siap untuk berlaga dalam waktu dekat.

"Saya sudah berpengalaman soal ini. Biasanya, saat seorang petinju tidak ingin menerima tawaran bertanding, mereka akan meminta hal yang tidak masuk akal. Fury tidak meminta itu, jadi saya optimistis," pungkas Krassyuk.

"Mungkin Fury belum siap secara mental dan fisik sekarang. Entahlah, saya tidak tahu dan tidak peduli," lanjutnya.

Terlepas dari penolakan atas tawaran yang diajukan, Krassyuk sangat berharap duel antara Fury dan Usyk bisa terjadi. Namun, jika memang The Gypsy King - julukan Fury - menolaknya saat ini, dia yakin suatu hari nanti akan tiba waktunya.