Pembalap McLaren Lando Norris Cedera Punggung, Jalani Pengobatan di Inggris

LONDON - Setelah balapan Grand Prix (GP) Styria akhir pekan lalu, pembalap McLaren Lando Norris merasa cedera punggung yang dialaminya membutuhkan pengobatan serius. Untuk itu, pemuda berusia 20 tahun tersebut kembali ke Inggris menjalani pengobatan.

(Baca juga: Jelang MotoGP Jerez, Enggak Ada Penggemar buat Rossi Leluasa Pergi ke Paddock)

Pembalap kelahiran Bristol, United Kingdom, 13 November 1999 ini, akan menemui spesialis yang dapat mendiagnosis rasa sakit yang dialaminya karena memar di bagian dalam.

"Rasa sakit ini tidak bisa sembuh dalam satu malam. Kami mendiagnosanya dan aku merasa lebih baik pekan ini, tentu ini kabar bagus," ujar Norris saat konferensi pers Grand Prix Hungaria dilansir Sportmole.

(Baca juga: Sirkus MotoGP Asik Ngaspal di Jerez, Lorenzo Malah Pamer Mobil)

Dia menambahkan, keberadaannya di Inggris tidak akan lama, hanya sebatas menjalani pengobatan saja. Norris mengaku akan tetap berada di bubble, dia menemui spesialis untuk menjalani pemindaian dan tahapan perawatan lainnya.

Pembalap pemilik paspor Inggris masih keturunan Belgia ini, membuka musim F1 2020 secara mengejutkan. Norris finis ketiga, hasil terbaik dan podium pertamanya di F1. Norris mencetak sejarah sebagai pembalap termuda Inggris yang pernah naik podium F1.

Menambah poin dengan finis di peringkat lima pada GP Styria, Norris kini berada di peringkat tiga klasemen pembalap dengan raihan 26 poin setelah duet Mercedes Valtteri Bottas dan Lewis Hamilton.