Gregoria Mariska Gagal ke Semifinal All England 2023 Usai Dibungkam Chen Yu Fei
loading...
A
A
A
BIRMINGHAM - Tunggal putri Indonesia Gregoria Mariska Tunjung gagal melangkah ke semifinal All England 2023 usai disingkirkan unggulan keempat asal China, Chen Yu Fei. Jorji -sapaan Gregoria- menyerah dua gim langsung 24-22 dan 21-23.
Jorji memberi perlawanan selama 52 menit pada babak perempat final di Utilita Arena, Birmingham, Jumat (17/3/2023) malam WIB. Pada awal gim pertama Jorji sempat tertinggal 1-4.
Namun, pemain ranking 14 dunia itu perlahan menemukan sentuhan terbaiknya, menyamakan skor 6-6 dan berbalik unggul 11-10 di interval gim pertama.
Gregoria terus memperlebar keunggulannya menjadi 14-10 berkat permainan bola-bola menyilang. Namun, Chen Yu Fei mulai bisa membaca permainannya dan bisa mendekat di angka 14-15.
Dropshot silang apik berhasil membuat Chen Yu Fei menyamakan kedudukan 15-15 dan skor imbang terus terjadi sampai menginjak skor 20-20. Pertarungan ketat pun terjadi di poin-poin kritis tetapi Chen Yu Fei keluar sebagai pemenang dengan skor 24-22.
Pada awal gim kedua pertandingan masih berjalan sengit sampai skor mencapai angka 3-3. Namun selepas itu Gregoria banyak melakukan kesalahan sendiri sehingga lawan yang bertengger di ranking 4 dunia bisa menjauh dengan keunggulan 8-5.
Pemain kelahiran Wonogiri itu sempat mengejar lagi di angka 8-8. Bahkan, mendapatkan enam poin beruntun untuk unggul 11-8 di interval gim kedua.
Setelah jeda, Jorji masih terus menjaga keunggulannya, tetapi kemudian skor kembali sama kuat di angka 15-15. Chen Yu Fei sempat memimpin lagi 19-17, namun Gregoria mengejarnya di angka 20-20.
Kemenangan sempat berada di depan mata Jorji ketika dia memimpin 21-20. Namun, dia gagal memanfaatkan kesempatan itu dan malah kalah 21-23 di gim kedua.
Jorji memberi perlawanan selama 52 menit pada babak perempat final di Utilita Arena, Birmingham, Jumat (17/3/2023) malam WIB. Pada awal gim pertama Jorji sempat tertinggal 1-4.
Namun, pemain ranking 14 dunia itu perlahan menemukan sentuhan terbaiknya, menyamakan skor 6-6 dan berbalik unggul 11-10 di interval gim pertama.
Gregoria terus memperlebar keunggulannya menjadi 14-10 berkat permainan bola-bola menyilang. Namun, Chen Yu Fei mulai bisa membaca permainannya dan bisa mendekat di angka 14-15.
Dropshot silang apik berhasil membuat Chen Yu Fei menyamakan kedudukan 15-15 dan skor imbang terus terjadi sampai menginjak skor 20-20. Pertarungan ketat pun terjadi di poin-poin kritis tetapi Chen Yu Fei keluar sebagai pemenang dengan skor 24-22.
Pada awal gim kedua pertandingan masih berjalan sengit sampai skor mencapai angka 3-3. Namun selepas itu Gregoria banyak melakukan kesalahan sendiri sehingga lawan yang bertengger di ranking 4 dunia bisa menjauh dengan keunggulan 8-5.
Pemain kelahiran Wonogiri itu sempat mengejar lagi di angka 8-8. Bahkan, mendapatkan enam poin beruntun untuk unggul 11-8 di interval gim kedua.
Setelah jeda, Jorji masih terus menjaga keunggulannya, tetapi kemudian skor kembali sama kuat di angka 15-15. Chen Yu Fei sempat memimpin lagi 19-17, namun Gregoria mengejarnya di angka 20-20.
Kemenangan sempat berada di depan mata Jorji ketika dia memimpin 21-20. Namun, dia gagal memanfaatkan kesempatan itu dan malah kalah 21-23 di gim kedua.
(sha)