Beranda
Nasional
Internasional
Metro
Daerah
Lifestyle
Sports
Ekonomi Bisnis
Teknologi
Sains
Otomotif
Edukasi
Kalam
GenSINDO
Infografis
Video
Foto
Indeks
Malta vs Italia: Roberto Mancini Rombak Besar-besaran Skuad
loading...
Pelatih Timnas Italia Roberto Mancini diperkirakan akan melakukan perubahan besar-besaran skuad saat menghadapi Malta/Foto/
A
A
A
TAQALI - Pelatih Timnas Italia Roberto Mancini diperkirakan akan melakukan perubahan besar-besaran skuad saat bertandang ke Ta'Qali untuk menghadapi Malta pada matchday kedua Kualifikasi Piala Eropa 2024 , Senin (27/3/2023) pukul 01.45 WIB. Mancini mematok tiga angka usai timnya dikalahkan Inggris.
Menurut laporan di Italia, Mancini akan melakukan delapan perubahan dibanding saat menghadapi The Three Lions -julukan Timnas Inggris, dengan seluruh lini belakang diprediksi akan diganti.
Sementara kiper Gianluigi Donnarumma diperkirakan akan mempertahankan posisinya di bawah mistar gawang, Matteo Darmian, Giorgio Scalvini, Alessio Romagnoli dan Emerson diprediksi akan menggantikan Giovanni Di Lorenzo, Rafael Toloi, Francesco Acerbi dan Leonardo Spinazzola.
Penyerang Mateo Retegui yang mencetak gol debutnya melawan Three Lions akan menjadi starter untuk kedua kali berturut-turut. Penyerang kelahiran Argentina itu akan diapit Matteo Politano dan Wilfried Gnonto yang menggantikan Domenico Berardi dan Lorenzo Pellegrini.
Mancini mengaku tak tertekan meski baru saja dikalahkan Inggris di laga perdana. Laga kontra Malta dilangsungkan di National Stadiun Ta’qali. Usai gagal meraih poin saat menghadapi Inggris, Italia tentu harus tampil maksimal demi menebus kekalahan tersebut.
Mancini mengatakan kekalahan dari Inggris tidak mengejutkan. “Kami selalu harus menang tetapi saya tidak merasakan tekanan sama sekali. Setelah begitu banyak pertandingan melawan Inggris, kami bisa saja kalah,” ujar Mancini dilansir dari Football Italia, Minggu (26/3/2023).
Mancini meyakini bahwa Malta akan menunjukan permainan yang sulit sehingga tidak akan mudah bagi Italia. “Saya memprediksi pertandingan yang sulit, semua pertandingan ini sulit dan jika Anda tidak dapat membukanya, sedikit kesulitan akan muncul,” imbuh Mancini.
Italia harus bekerja keras untuk bisa memastikan tiga poin. Salah satu rencananya, Mancini pun akan melakukan beberapa rotasi bagi skuadnya demi meraih kemenangan. “Tiga poin harus didapatkan, di luar bagaimanapun nilai dari tim. Kami akan merotasi beberapa pemain,” pungkas pelatih berusia 58 tahun tersebut.
Menurut laporan di Italia, Mancini akan melakukan delapan perubahan dibanding saat menghadapi The Three Lions -julukan Timnas Inggris, dengan seluruh lini belakang diprediksi akan diganti.
Sementara kiper Gianluigi Donnarumma diperkirakan akan mempertahankan posisinya di bawah mistar gawang, Matteo Darmian, Giorgio Scalvini, Alessio Romagnoli dan Emerson diprediksi akan menggantikan Giovanni Di Lorenzo, Rafael Toloi, Francesco Acerbi dan Leonardo Spinazzola.
Penyerang Mateo Retegui yang mencetak gol debutnya melawan Three Lions akan menjadi starter untuk kedua kali berturut-turut. Penyerang kelahiran Argentina itu akan diapit Matteo Politano dan Wilfried Gnonto yang menggantikan Domenico Berardi dan Lorenzo Pellegrini.
Mancini mengaku tak tertekan meski baru saja dikalahkan Inggris di laga perdana. Laga kontra Malta dilangsungkan di National Stadiun Ta’qali. Usai gagal meraih poin saat menghadapi Inggris, Italia tentu harus tampil maksimal demi menebus kekalahan tersebut.
Mancini mengatakan kekalahan dari Inggris tidak mengejutkan. “Kami selalu harus menang tetapi saya tidak merasakan tekanan sama sekali. Setelah begitu banyak pertandingan melawan Inggris, kami bisa saja kalah,” ujar Mancini dilansir dari Football Italia, Minggu (26/3/2023).
Mancini meyakini bahwa Malta akan menunjukan permainan yang sulit sehingga tidak akan mudah bagi Italia. “Saya memprediksi pertandingan yang sulit, semua pertandingan ini sulit dan jika Anda tidak dapat membukanya, sedikit kesulitan akan muncul,” imbuh Mancini.
Italia harus bekerja keras untuk bisa memastikan tiga poin. Salah satu rencananya, Mancini pun akan melakukan beberapa rotasi bagi skuadnya demi meraih kemenangan. “Tiga poin harus didapatkan, di luar bagaimanapun nilai dari tim. Kami akan merotasi beberapa pemain,” pungkas pelatih berusia 58 tahun tersebut.
(sha)
Explore More