Bagnaia Terjatuh di MotoGP Argentina 2023, Bos Ducati: Kami Harus Dukung, Bukan Menyalahkan
loading...
Francesco Bagnaia meraih hasil buruk MotoGP Argentina 2023/Foto/Reuters
A
A
A
TERMAS - Francesco 'Pecco' Bagnaia meraih hasil buruk MotoGP Argentina 2023.
Pembalap Ducati Lenovo itu gagal meraup poin setelah terjatuh pada seri kedua MotoGP 2023 itu.
Pecco finis di posisi 16 dalam balapan yang digelar di Autodromo Termas de Rio Hondo, Senin (3/4/2023) WIB. Bagnaia kehilangan posisi terdepan setelah terjatuh di tikungan 13 pada lap ke-17.
Sejauh ini, Bagnaia mengoleksi 41 poin. Dia kehilangan posisi teratasnya di klasemen kejuaraan MotoGP, turun satu posisi ke peringkat dua. Pembalap Mooney VR46 Ducati Marco Bezzecchi yang tampil impresif pada MotoGP Argentina 2023 berhasil mengudeta posisi Pecco dengan 50 poin.
Kendati demikian, manajer tim Ducati Lenovo Davide Tardozzi tidak terlalu menyesalkan raihan Pecco. Diakui Tardozzi, kesalahannya serius, tetapi dia yakin Bagnaia akan bereaksi dengan baik dan segera bangkit.
Tardozzi menghargai kedewasaan Bagnaia dibandingkan tahun lalu. Tardozzi menolak bersikap keras kepada pembalap asal Italia itu meski membuat kesalahan besar di MotoGP Argentina 2023.
"Saya pikir Pecco telah matang dengan kesalahan yang dia buat di bagian pertama tahun lalu. Dalam situasi ini, dia mengulanginya, menganalisisnya secara detail bersama para engineer," kata Tardozzi dilansir motorcyclesports.net.
"Pecco sangat menderita karena kecelakaan ini, sebab dia sadar bahwa itu seharusnya tidak terjadi, dia harusnya mencetak poin. Sayangnya dia melakukan kesalahan, tapi kami tidak bisa menyalahkannya, kami harus mendukung dan membantunya," tegas Tardozzi.
Pembalap Ducati Lenovo itu gagal meraup poin setelah terjatuh pada seri kedua MotoGP 2023 itu.
Pecco finis di posisi 16 dalam balapan yang digelar di Autodromo Termas de Rio Hondo, Senin (3/4/2023) WIB. Bagnaia kehilangan posisi terdepan setelah terjatuh di tikungan 13 pada lap ke-17.
Baca Juga :
Fabio Quartararo Hadapi 2 Masalah di Yamaha
Sejauh ini, Bagnaia mengoleksi 41 poin. Dia kehilangan posisi teratasnya di klasemen kejuaraan MotoGP, turun satu posisi ke peringkat dua. Pembalap Mooney VR46 Ducati Marco Bezzecchi yang tampil impresif pada MotoGP Argentina 2023 berhasil mengudeta posisi Pecco dengan 50 poin.
Kendati demikian, manajer tim Ducati Lenovo Davide Tardozzi tidak terlalu menyesalkan raihan Pecco. Diakui Tardozzi, kesalahannya serius, tetapi dia yakin Bagnaia akan bereaksi dengan baik dan segera bangkit.
Tardozzi menghargai kedewasaan Bagnaia dibandingkan tahun lalu. Tardozzi menolak bersikap keras kepada pembalap asal Italia itu meski membuat kesalahan besar di MotoGP Argentina 2023.
"Saya pikir Pecco telah matang dengan kesalahan yang dia buat di bagian pertama tahun lalu. Dalam situasi ini, dia mengulanginya, menganalisisnya secara detail bersama para engineer," kata Tardozzi dilansir motorcyclesports.net.
"Pecco sangat menderita karena kecelakaan ini, sebab dia sadar bahwa itu seharusnya tidak terjadi, dia harusnya mencetak poin. Sayangnya dia melakukan kesalahan, tapi kami tidak bisa menyalahkannya, kami harus mendukung dan membantunya," tegas Tardozzi.
Lihat Juga :
(sha)
