7 Petinju Kelas Welter Terkaya di Dunia, Ada yang Tembus Rp2 Triliun

LAS VEGAS - Tujuh Petinju terkaya di dunia untuk kelas welter yang salah satunya memiliki kekayaan hingga Rp2 triliun lebih akan dibahas dalam artikel kali ini. Tinju merupakan salah satu olahraga terbaik untuk bisa menghasilkan banyak uang di level elit. Maka tak heran jika ada sejumlah petinju yang dianggap terkaya di dunia.



Sumber penghasilan utama petinju dari gaji, bayaran per tayang, hingga bonus kemenangan. Petinju yang berada di level elit juga bakal mendapatkan uang lebih besar. Sementara tinju merupakan olahraga paling beresiko, termasuk kehilangan nyawa. Karena itu seorang petinju akan mendapatkan bayaran besar dalam satu pertarungan.

Hal itu membuat seorang petinju mendapatkan banyak uang dan membuat mereka bisa menjadi orang kaya. Itu berlaku di kelas welter.
Bahkan Errol Spence Jr dengan kekayaan USD7 juta atau sekitar Rp100,525 miliar menjadi petinju dengan kekayaan terendah.



Berikut tujuh petinju kelas welter terkaya di dunia:

7. Errol Spence Jr USD7 juta (Rp100,525 miliar)

Errol Spence Jr merupakan petinju profesional asal Amerika Serikat. Petinju berusia 33 tahun itu merupakan juara kelas welter dari WBC dan IBF.

Meski hanya memiliki tinggi 175 cm, Errol Spence Jr mempunyai rekor 28 kemenangan dengan 22 diantaranya KO.

Errol Spence Jr memiliki kekayaan sebesar USD7 juta atau sekitar Rp100,525 miliar.

6. Terence Crawford USD8 juta (Rp118,785 miliar)

Terence Crawford merupakan petinju terkaya keenam dengan kekayaan sebesar USD8 juta atau sekitar Rp118,785 miliar.

Petinju asal Amerika serikat itu mempunyai rekor 39 kemenangan selama kariernya, dengan 30 diantaranya KO.

5. Keith Thurman USD 12 juta (Rp178,232 miliar)

Keith Thurman adalah petinju dengan kekayaan sebesar USD12 juta atau sekitar Rp178,232 miliar. Dia merupakan mantan pemegang gelar WBA dan WBC.

Petinju asal Amerika Serikat itu kehilangan sabuk WBC, setelah memutuskan menjalani masa pemulihan usai operasi siku dan tangan pada 20189.
Kemudian, Keith Thurman kehilangan gelar WBA usai mengalami kekalahan dari Manny Pacquiao pada Juli 2019 sekaligus merusak rekor kemenangan sepanjang karirnya.

4. Sugar Ray Leonard USD120 juta (Rp1,7 triliun)

Sugar Ray Leonard merupakan mantan petinju profesional Amerika Serikat. Ia memiliki kekayaan sebesar USD120 juta atau setara dengan Rp1,7 triliun.

Selama menjadi petinju profesional, Sugar Ray Leonard pernah menjadi petinju pertama dalam sejarah yang memenangkan gelar dunia dalam lima kategori.

Pria berusia 66 tahun itu memiliki rekor 36 kemenangan dengan 25 diantaranya KO serta tiga kekalahan dan satu hasil imbang.

3. Canelo Alvarez USD140 juta (Rp2,183 triliun)

Canelo Alvarez merupakan petinju profesional asal Meksiko yang memiliki kekayaan sebesar USD140 juta atau sekitar Rp2,183 triliun.

Petinju berusia 32 tahun itu memiliki 58 kemenangan dengan 39 diantaranya KO, dua hasil imbang dan dua kekalahan.

Sepanjang kariernya sebagai petinju, Canelo pernah merasakan gelar juara dunia di empat kelas berbeda.

Termasuk gelar menengah ringan, berat ringan, menengah, dan menengah super. Sejak Desember 2020, dia menyandang gelar juara kelas menengah super WBA (Super), WBC, dan The Ring.

2. Manny Pacquiao USD190 juta (Rp2,962 triliun)

Manny Pacquiao adalah legenda tinju asal Filipina. Selama menjadi petinju profesional, Pacman memiliki kekayaan USD190 juta atau setara dengan Rp2,962 triliun.

Selama kariernya, Manny Pacquiao memiliki 62 kemenangan dengan 39 diantaranya KO, delapan kekalahan dan dua hasil imbang.
Sementara usai pensiun dari tinju, Manny Pacquiao sempat mencalonkan diri sebagai Presiden Filipina 2022.

1. Floyd Mayweather Jr USD560 juta (Rp8,729 triliun)

Floyd Mayweather Jr adalah petinju terkaya sepanjang sejarah. Pasalnya, ia memiliki kekayaan sebesar USD560 juta atau sebesar Rp8,729 triliun.

Kekayaannya tersebut pun tak lepas dari prestasinya di atas ring tinju. Pasalnya, Money -julukan Floyd Mayweather Jr- memiliki statistik menakjubkan sebagai seorang petinju karena 50 kali menang dengan 27 diantaranya KO.