Pencak Silat dan Hoki Indoor Tambah Koleksi Emas Indonesia di SEA Games 2023
loading...
Indonesia menambah perolehan medali emas di SEA Games 2023 Kamboja. Kali ini dari cabor Pencak Silat dan Hoki Indoor Putra. Foto: Twitter
A
A
A
PHNOM PENH - Kontingen Indonesia kembali menambah perolehan medali emas di SEA Games 2023 Kamboja. Kali ini dari cabang olahraga (Cabor) Pencak Silat dan Hoki Indoor Putra.
Pencak Silat dua kali mengibarkan bendera Merah Putih di tiang tertinggi. Sedangkan Hoki Indoor Putra menyumbang satu emas.
Pertandingan pencak silat dimainkan di Chory Changvar International Convention and Exhibition Center, Minggu (7/5/2023). Indonesia menurunkan enam atlet terbaiknya di tiga nomor.
Puspa Arum Sari turun di nomor Women’s Artistic Tunggal, kemudian Ririn Rinasih dan Riska Hermawan turun di nomor Women’s Artistic Ganda.
Nomor yang terakhir adalah Men’s Artistic Regu yang diisi oleh Anggi Faisal Mubarok, Asep Yuldan Sani, dan Rano Slamet Nugraha.
Menariknya, enam atlet Tanah Air itu kompak melaju ke partai final setelah sukses mengalahkan lawan-lawannya.
Medali emas didapat lebih dulu Puspa yang berhasil kalahkan Nur Syafiqah Hamzah asal Malaysia. Dia beraksi dengan sangat mulus dalam tiga menit tanpa terkena penalti.
Hasilnya, Puspa sukses menyabet medali emas dengan torehan skor 9.970. Sementara Nur Syafiqah mendapat perak setelah mengumpulkan skor 9.915.
Medali emas kedua diperoleh melalui nomor Men’Artistir Regu yang diwakili Anggi, Asep dan Rano.
Di final, mereka sukses mengalahkan wakil Thailand, yakni Sobri Cheni, Abdulkarim Koolee, dan Salwa Cheha.
Anggi dkk menyumbang emas untuk Indonesia setelah meraup 9.970 poin. Sementara Thailand yang meraih perak hanya mendapat 9.930 poin.
Medali perak didapat duet Ririn dan Riska pada nomor Women’s Artistic Ganda. Pada nomor ini, Ririn dan Riska menghadapi pasangan Thailand, Oraya Choosuwan dan Saowanee Chantamunee.
Ririn dan Riska memulai aksinya dengan cukup baik dan mendulang 9.915 poin. Mereka kalah dari pasangan Thailand yang mengoleksi 9.945 poin.
Sedangkan Timnas Hoki Indoor Indonesia menang atas Malaysia 3-3 (2-1) di partai final.
Laga itu berlangsung di Dinasaur Park Hall, Phnom Penh.
Laga berlangsung sengit sejak awal kuarter. Namun, Malaysia terlihat sangat percaya diri dalam melakukan serangan.
Malaysia yang bermain baik sejatinya berhasil mencetak dua gol terlebih dahulu dalam dua kuarter.
Pada kuarter ketiga, Malaysia mampu mencetak gol tambahan. Ketinggalan tiga gol, Timnas Hoki Indoor Indonesia tidak menyerah.
Mereka memanfaatkan 10 menit kuarter terakhir untuk bermain lepas dan agresif. Hasilnya manis, Timnas Hoki Indoor Indonesia mampu mencetak tiga gol langsung pada kuarter terakhir. Akhirnya, laga berlanjut pada babak adu penalti.
Pada babak tos-tosan, tiga eksekutor Timnas Hoki Indoor Indonesia bertugas dengan baik. Sementara, dua eksekutor Malaysia gagal menyelesaikan tugasnya.
Dengan demikian, Timnas Hoki Indoor Indonesia secara dramatis memenangkan pertandingan dengan skor akhir 3-3 (2-1).
Pencak Silat dua kali mengibarkan bendera Merah Putih di tiang tertinggi. Sedangkan Hoki Indoor Putra menyumbang satu emas.
Pertandingan pencak silat dimainkan di Chory Changvar International Convention and Exhibition Center, Minggu (7/5/2023). Indonesia menurunkan enam atlet terbaiknya di tiga nomor.
Puspa Arum Sari turun di nomor Women’s Artistic Tunggal, kemudian Ririn Rinasih dan Riska Hermawan turun di nomor Women’s Artistic Ganda.
Nomor yang terakhir adalah Men’s Artistic Regu yang diisi oleh Anggi Faisal Mubarok, Asep Yuldan Sani, dan Rano Slamet Nugraha.
Menariknya, enam atlet Tanah Air itu kompak melaju ke partai final setelah sukses mengalahkan lawan-lawannya.
Medali emas didapat lebih dulu Puspa yang berhasil kalahkan Nur Syafiqah Hamzah asal Malaysia. Dia beraksi dengan sangat mulus dalam tiga menit tanpa terkena penalti.
Hasilnya, Puspa sukses menyabet medali emas dengan torehan skor 9.970. Sementara Nur Syafiqah mendapat perak setelah mengumpulkan skor 9.915.
Medali emas kedua diperoleh melalui nomor Men’Artistir Regu yang diwakili Anggi, Asep dan Rano.
Di final, mereka sukses mengalahkan wakil Thailand, yakni Sobri Cheni, Abdulkarim Koolee, dan Salwa Cheha.
Anggi dkk menyumbang emas untuk Indonesia setelah meraup 9.970 poin. Sementara Thailand yang meraih perak hanya mendapat 9.930 poin.
Medali perak didapat duet Ririn dan Riska pada nomor Women’s Artistic Ganda. Pada nomor ini, Ririn dan Riska menghadapi pasangan Thailand, Oraya Choosuwan dan Saowanee Chantamunee.
Ririn dan Riska memulai aksinya dengan cukup baik dan mendulang 9.915 poin. Mereka kalah dari pasangan Thailand yang mengoleksi 9.945 poin.
Sedangkan Timnas Hoki Indoor Indonesia menang atas Malaysia 3-3 (2-1) di partai final.
Laga itu berlangsung di Dinasaur Park Hall, Phnom Penh.
Laga berlangsung sengit sejak awal kuarter. Namun, Malaysia terlihat sangat percaya diri dalam melakukan serangan.
Malaysia yang bermain baik sejatinya berhasil mencetak dua gol terlebih dahulu dalam dua kuarter.
Pada kuarter ketiga, Malaysia mampu mencetak gol tambahan. Ketinggalan tiga gol, Timnas Hoki Indoor Indonesia tidak menyerah.
Mereka memanfaatkan 10 menit kuarter terakhir untuk bermain lepas dan agresif. Hasilnya manis, Timnas Hoki Indoor Indonesia mampu mencetak tiga gol langsung pada kuarter terakhir. Akhirnya, laga berlanjut pada babak adu penalti.
Pada babak tos-tosan, tiga eksekutor Timnas Hoki Indoor Indonesia bertugas dengan baik. Sementara, dua eksekutor Malaysia gagal menyelesaikan tugasnya.
Dengan demikian, Timnas Hoki Indoor Indonesia secara dramatis memenangkan pertandingan dengan skor akhir 3-3 (2-1).
(mirz)
Explore More