Dapat Restu Pemerintah, LaLiga Siap Digulirkan
loading...
A
A
A
MADRID - Pemerintah Spanyol akhirnya memberikan restu pada klub di LaLiga untuk memulai latihan di fasilitas klub. Akankah ini jadi pertanda kalau kompetisi di Spanyol akan segera digulirkan?
Akibat pandemi virus corona, LaLiga ditangguhkan tanpa batas waktu sejak 23 Maret lalu. Negeri itupun melakukan langkah pencegahan dengan penerapan lockdown.
Seiring perjalanan waktu dengan tingkan penyembuhan dan angka penularan dianggap sudah menurun, sejak Selasa (28/4) lalu, pengetatan wilayah mulai dilonggarkan. Di hari itu pula Perdana Menteri Pedro Sanchez memberikan izin pada klub untuk memulai berlatih di fasilitas klub mulai pekan depan.
Tapi izin yang diberikan ini baru sebatas latihan individu. Untuk latihan bersama baru boleh dilakukan pada 18 Mei mendatang.
Sanchez mengungkapkan bahwa empat fase untuk pelonggaran pembatasan telah disetujui oleh para menteri, tergantung pada perkembangan. "Fase pertama atau fase 0, adalah fase persiapan untuk periode transisi di mana kita berada saat ini," katanya dikutip Foxsport, Rabu (29/4).
"Contoh lain adalah dimulainya kembali pelatihan individu untuk atlet profesional dan pelatihan dasar untuk liga profesional. Dalam fase satu atau fase awal, tergantung pada beberapa faktor, permulaan beberapa kegiatan akan diizinkan."
"Di dunia olahraga, diyakini pusat pelatihan tinggi dan sesi pelatihan menengah untuk liga profesional dapat dibuka. Oleh karena itu, kita akan berada dalam kondisi normal baru pada akhir Juni jika kita mampu mengendalikan evolusi pandemi di setiap wilayah," terangnya.
Sementara itu mengenai kapan roda kompetisi kembali berputar, sampai saat ini otoritas sepak bola Negeri Matador belum berani memberikan kepastian. Ada wacana kompetisi kembali pada Juni. Tapi, sepertinya LaLiga dan RFEF (Federasi Sepak Bola Kerajaan Spanyol) akan mempertimbangkan saran Kepala Medis FIFA Michel D'Hooghe yang mengatakan tidak boleh ada pertandingan sampai akhir Agustus atau September.
Akibat pandemi virus corona, LaLiga ditangguhkan tanpa batas waktu sejak 23 Maret lalu. Negeri itupun melakukan langkah pencegahan dengan penerapan lockdown.
Seiring perjalanan waktu dengan tingkan penyembuhan dan angka penularan dianggap sudah menurun, sejak Selasa (28/4) lalu, pengetatan wilayah mulai dilonggarkan. Di hari itu pula Perdana Menteri Pedro Sanchez memberikan izin pada klub untuk memulai berlatih di fasilitas klub mulai pekan depan.
Tapi izin yang diberikan ini baru sebatas latihan individu. Untuk latihan bersama baru boleh dilakukan pada 18 Mei mendatang.
Sanchez mengungkapkan bahwa empat fase untuk pelonggaran pembatasan telah disetujui oleh para menteri, tergantung pada perkembangan. "Fase pertama atau fase 0, adalah fase persiapan untuk periode transisi di mana kita berada saat ini," katanya dikutip Foxsport, Rabu (29/4).
"Contoh lain adalah dimulainya kembali pelatihan individu untuk atlet profesional dan pelatihan dasar untuk liga profesional. Dalam fase satu atau fase awal, tergantung pada beberapa faktor, permulaan beberapa kegiatan akan diizinkan."
"Di dunia olahraga, diyakini pusat pelatihan tinggi dan sesi pelatihan menengah untuk liga profesional dapat dibuka. Oleh karena itu, kita akan berada dalam kondisi normal baru pada akhir Juni jika kita mampu mengendalikan evolusi pandemi di setiap wilayah," terangnya.
Sementara itu mengenai kapan roda kompetisi kembali berputar, sampai saat ini otoritas sepak bola Negeri Matador belum berani memberikan kepastian. Ada wacana kompetisi kembali pada Juni. Tapi, sepertinya LaLiga dan RFEF (Federasi Sepak Bola Kerajaan Spanyol) akan mempertimbangkan saran Kepala Medis FIFA Michel D'Hooghe yang mengatakan tidak boleh ada pertandingan sampai akhir Agustus atau September.
(bbk)