Final U-17: Jaya Raya vs Banthongyord Thailand Perebutkan Piala Yuni Kartika

Jum'at, 12 Mei 2023 - 18:27 WIB
loading...
Final U-17: Jaya Raya...
Turnamen Polytron Superliga Junior 2023. Foto: Dok
A A A
MAGELANG - Pertandingan semifinal kejuaraan Polytron Superliga Junior 2023 berlangsung sengit dan menegangkan di GOR Djarum Magelang, Jawa Tengah, Jumat (12/5/2023). Dalam sektor U-17 putri, skuad PB Djarum menghadapi PB Jaya Raya dan Banthongyord Thailand melawan tim Badminton Association Malaysia (BAM) dalam rangkaian pertandingan empat besar. Jaya Raya dan Banthongyord Thailand berhasil menyingkirkan lawan-lawannya dan memastikan diri untuk bertanding di babak final.

Pertandingan semifinal U-17 putri antara Jaya Raya melawan PB Djarum berlangsung seru. Jaya Raya harus memastikan kemenangan melalui pertandingan kelima setelah kekalahan di nomor tunggal. Keadaan berbalik setelah Jaya Raya memenangkan dua pertandingan beruntun berkat pasangan Angelita Magdalena Yusup/Rasi Joase Niakhe Munajad dan pemain tunggal Jolin Angelia. Kemenangan dibuat setelah pemain tunggal Jaya Raya, Miftaqul Putri Ayudis, membalikkan keadaan pada gim kedua dan ketiga untuk mengunci kemenangan 21-19.



“Saya senang banget, karena dari kemenangan saya ini, Jaya Raya bisa ke final. Tadi memang di gim pertama saya main kurang tenang. Tapi setelah dapat arahan dari Kak Ida (pelatih PB Jaya Raya, Firdasari), saya akhirnya bisa tenang untuk menjalani gim kedua. Karena gim kedua itu, selain tenang, saya perlu fokus, perlu semangat, perlu mental yang kuat juga. Apalagi poin-poinnya mepet-mepet terus. Tapi diyakinkan oleh pelatih untuk lebih berani menyerang, jangan banyak berpikir. Itu yang saya lakukan sampai akhirnya bisa menang,” tutur atlet yang akrab disapa Putri ini.

Sementara itu, pada pertandingan semifinal U-17 putri lainnya, Banthongyord Thailand menunjukkan keunggulan mereka atas Malaysia BAM dan menang telak 3-0. Banthognyord Thailand memimpin melalui tunggal putri Anyapat Phichitpreechasak yang berhasil mengalahkan Chloe Lam Jing Yee asal Malaysia dalam dua gim langsung. Setelah itu, ganda putri Banthongyord, Kodchaporn Chaichana/Pannawee Polyiam, mengalahkan ganda pertama Malaysia Nicole Chau Xuan/Nicole Tan Pei En. Ratnacha Sompoch dari Banthongyord menghadapi Ong Xin Ru dari Malaysia pada pertandingan ketiga dan berhasil mengamankan kemenangan untuk timnya.

Dengan hasil ini, Banthongyord Thailand dan Jaya Raya akan bertanding di babak final memperebutkan Piala Yuni Kartika. Legenda bulutangkis Indonesia Yuni Kartika menilai Banthongyord Thailand memiliki kans besar untuk keluar sebagai juara mengingat klub ini memiliki dua pemain kawakan, namun Jaya Raya juga memiliki potensi besar untuk memenangkan pertandingan.

“Sejak pertandingan di fase grup, kekuatan Banthongyord ini perlu diwaspadai. Karena materi pemain yang mereka punya cukup berkualitas. Mereka sudah memiliki jam terbang yang tinggi dan lebih matang dibanding lawan-lawannya,” bilang Yuni.

Ia melanjutkan, kekuatan utama Banthongyord terletak di tunggal pertama yakni Anyapat Phichitpreechasak, yang sejak babak grup belum pernah sekalipun menelan kekalahan. Bahkan, Anyapat mampu meladeni dan menekuk tunggal pertama Jaya Raya Thalita Ramadhani Wiryawan ketika keduanya duel di babak penyisihan. “Kuncinya adalah menang di nomor-nomor awal, khususnya di tunggal pertama karena kalau diperhatikan, tunggal pertama Thailand itu bagus sekali. Kalau bisa mengalahkan dia, jalan meraih gelar juara akan semakin mudah,” tandas alumni PB Djarum tersebut.

Sementara itu, pada kategori beregu U-17 putra, tiket final pertama diraih oleh PB Djarum yang berhasil meredam perlawanan Hong Kong China dengan skor 3-0. Kemenangan straight games diraih oleh dua tunggal putra Richie Duta Ricardo dan Yarits Al Kaaf Rengganingtyas, serta ganda putra Afiq Dzakwan Arief/Ghian Rizqy Sofyan.

Kemudian, di nomor pertandingan semifinal U-17 putra lainnya, PB Jaya Raya berhadapan dengan PB Mutiara Cardinal Bandung. Sempat kalah 0-1 di partai pertama, Jaya Raya mampu bangkit, menang 3-1, dan merebut tiket ke partai puncak berkat tiga kemenangan beruntun dari Chistian Aldo Sanjaya/Muhammad Hanafi Rizkillah, Yusack Christian, dan M. Raffy Raffael Hernanda/Mochammad Billawal Aryo Jatmiko. Hasil ini mengantarkan Jaya Raya berlaga di babak final berhadapan dengan PB Djarum.

PB Djarum Vs Jaya Raya di U-19

Selain partai semifinal untuk kategori U-17, hari kelima Polytron Superliga Junior 2023 juga menggelar babak semifinal untuk kategori beregu U-19. Di nomor U-19 putra, PB Djarum berduel dengan Mutiara Cardinal Bandung. Moh Zaki Ubaidillah, yang kembali dipercaya PB Djarum sebagai tunggal pertama, menang dua gim langsung 21-17, 21-12 atas Muhamad Farda Dikri Abdullah.

Pada match selanjutnya, giliran ganda putra Anselmus Breagit Fredy Prasetya/Pulung Ramadhan melanjutkan tren kemenangan bagi klub bulutangkis asal Kota Kudus ini, juga melalui kemenangan straight games 21-17, 21-9 atas Arsandi Ferdian Pradana/Muhammad Raihan Ath-Thahir. Devin Artha Wahyudi akhirnya memastikan PB Djarum melaju ke final beregu U-19 putra setelah ia mengalahkan Afleta Jaladara. Atlet kidal asal Merangin, Jambi, tersebut, menang straight games 21-19, 21-14.

“Rasanya senang banget bisa menyumbang poin buat tim, dan poin saya ini sangat berarti karena PB Djarum masuk final. Di gim pertama sempat terpancing suasana karena atmosfer pertandingan terasa banget. Tapi juga tadi Mas Imam (pelatih tunggal putra PB Djarum Imam Tohari) pesan supaya tetap jaga fokus, jaga permainan di depan, dan juga jangan over pede. Kalau di final saya dipercayakan untuk turun lagi, saya siap menyumbang poin agar PB Djarum bisa juara,” ujar Devin.

Adapun pertandingan semifinal U-19 putra lainnya mempertemukan Jaya Raya Vs tim Vietnam dengan kemenangan Jaya Raya 3-1. Dengan demikian, PB Djarum akan menghadapi Jaya Raya di babak final.

Sementara itu, di nomor U-19 putri, PB Djarum menapaki tangga final usai mengandaskan PB Mutiara Cardinal Bandung dengan skor 3-0. Kemenangan PB Djarum disumbangkan oleh pemain tunggal Aura Ihza Aulia, Sausan Dwi Ramadhani dan Shandy Tirani Mahesi. Di pertandingan semifinal U-19 putri lainnya, Jaya Raya melenggang ke final setelah mengalahkan tim Vietnam 3-0. Penyumbang kemenangan berasal dari tiga pemain tunggal putri yaitu Azzahra Melani Arjisetya, Natiqotul Wardah Filkaromah, dan Narita Putri yang masing-masing menang straight games atas lawan mereka. Alhasil, Jaya Raya akan ditantang PB Djarum pada babak pamungkas yang akan diselenggarakan pada Minggu (14/5).

Persaingan di babak final dipastikan akan berlangsung seru dan sengit demi memperebutkan empat piala bergengsi yaitu Piala Liem Swie King (U-19 Putra), Piala Susy Susanty (U-19 Putri), Piala Hariyanto Arbi (U-17 Putra), Piala Yuni Kartika (U-17 Putri). Selain itu, para atlet junior tersebut juga akan bersaing untuk membawa pulang total hadiah lebih dari Rp1 miliar. Untuk kamu badminton lovers, saksikan dan beri dukungan secara langsung kepada para atlet junior yang berlaga di GOR Djarum Magelang hingga Minggu (14/5). Polytron Superliga Junior 2023 terbuka untuk umum dan gratis. Selain itu, jalannya pertandingan juga bisa disaksikan melalui live streaming di YouTube Usee Sports, Maxtream, dan aplikasi Indihome TV atau Usee Sports Indihome TV.

Berikut jadwal final Polytron Superliga Junior 2023:

Sabtu, 13 Mei 2023
U-17 Putri : Bangthongyord Thailand Vs PB Jaya Raya
U-17 Putra : PB Djarum Vs PB Jaya Raya

Minggu, 14 Mei 2023
U-19 Putri : PB Djarum Vs PB Jaya Raya
U-19 Putra : PB Djarum Vs PB Jaya Raya
(sto)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1104 seconds (0.1#10.140)