Kontingen Indonesia Target Juara Umum, Bidik 121 Medali Emas di ASEAN Para Games 2023
loading...
A
A
A
SOLO - Kontingen Indonesia menargetkan juara umum saat ASEAN Para Games (APG) 2023 di Kamboja. Bila terwujud, itu akan membuat tim Merah Putih mencatat sejarah, yakni hattrick juara.
Chef de Mission (Cdm) Kontingen Indonesia APG XII Kamboja Andi Herman menyebut menargetkan 121 medali emas, 92 medali perak, dan 84 medali perunggu. Itu lebih tinggi dibanding saat APG XII Indonesia.
"Dulu kami 104, sekarang 121 medali emas. Ada optimisme lebih tinggi karena kami ingin mencetak sejarah baru menjadi hattrick juara umum," bebernya di Balai Kota Solo, Senin (29/05).
Terkait kesiapan kontingen, Andi menyebut sebanyak 268 atlet dari 12 cabor yang akan dipertandingkan telah siap secara fisik dan mental.
Persiapan telah dilakukan sejak selesainya penyelenggaraan APG XII di Solo. Para atlet setelah ajang itu langsung melakukan pemusatan latihan.
"Kesiapan atlet kita sudah sangat baik. Fisik dan mental kami dampingi dengan tim pendukung PSIKOLOG, psikiate, dokter dsb," kata dia.
"Kami sudah persiapkan lama pasca APG Solo kami langsung untuk pemusatan latihan nasional untuk APG XII Kamboja dan ASIAN Para Games di Guang Zhou China," lanjut dia.
Andi menegaskan seluruh cabor yang ada ditargetkan meraih emas. Dia meyakini cabor seperti renang, atletik, dan catur adalah lumbung mendali emas.
"Ini kami ukur dari hasil latihan. Kami bisa ukur kekuatan lawan sampai di mana. Sehingga kami punya optimisme untuk juara umum," kata dia.
Hal senada dicapkan Pelatih Tim Sepak Bola CP Indonesia Anshar Ahmad. Raihan medali perak pada APG XI belum membuatnya puas.
"Ada perubahan dari pemain kami. Kami yakin akan meraih emas," tegas Anshar.
Anshar menilai kondisi tim tahun ini jauh lebih baik ketimbang saat APG XI Solo. Metode pelatihan memisahkan pelatih fisik dan teknik pastinya mendongkrak performa atlet.
"Materi ada perubahan ada 3 pemain dicoret 3 pemain masuk. Lawan paling berat tetap Thailand," tutupnya.
Chef de Mission (Cdm) Kontingen Indonesia APG XII Kamboja Andi Herman menyebut menargetkan 121 medali emas, 92 medali perak, dan 84 medali perunggu. Itu lebih tinggi dibanding saat APG XII Indonesia.
"Dulu kami 104, sekarang 121 medali emas. Ada optimisme lebih tinggi karena kami ingin mencetak sejarah baru menjadi hattrick juara umum," bebernya di Balai Kota Solo, Senin (29/05).
Terkait kesiapan kontingen, Andi menyebut sebanyak 268 atlet dari 12 cabor yang akan dipertandingkan telah siap secara fisik dan mental.
Persiapan telah dilakukan sejak selesainya penyelenggaraan APG XII di Solo. Para atlet setelah ajang itu langsung melakukan pemusatan latihan.
"Kesiapan atlet kita sudah sangat baik. Fisik dan mental kami dampingi dengan tim pendukung PSIKOLOG, psikiate, dokter dsb," kata dia.
"Kami sudah persiapkan lama pasca APG Solo kami langsung untuk pemusatan latihan nasional untuk APG XII Kamboja dan ASIAN Para Games di Guang Zhou China," lanjut dia.
Andi menegaskan seluruh cabor yang ada ditargetkan meraih emas. Dia meyakini cabor seperti renang, atletik, dan catur adalah lumbung mendali emas.
"Ini kami ukur dari hasil latihan. Kami bisa ukur kekuatan lawan sampai di mana. Sehingga kami punya optimisme untuk juara umum," kata dia.
Hal senada dicapkan Pelatih Tim Sepak Bola CP Indonesia Anshar Ahmad. Raihan medali perak pada APG XI belum membuatnya puas.
"Ada perubahan dari pemain kami. Kami yakin akan meraih emas," tegas Anshar.
Anshar menilai kondisi tim tahun ini jauh lebih baik ketimbang saat APG XI Solo. Metode pelatihan memisahkan pelatih fisik dan teknik pastinya mendongkrak performa atlet.
"Materi ada perubahan ada 3 pemain dicoret 3 pemain masuk. Lawan paling berat tetap Thailand," tutupnya.
(mirz)