Penyelenggara Jakarta E-Prix Gelar Doa Bersama dan Santunan Anak Yatim
loading...
Penyelenggara Jakarta E-Prix Gelar Doa Bersama dan Santunan Anak Yatim. Foto: MPI/Dimas Choirul
A
A
A
JAKARTA - PT Jakarta Propertindo (Jakpro) bekerja sama dengan penyelenggara GulaVit Jakarta E-Prix 2023 mengadakan kegiatan doa bersama dan santunan untuk anak yatim piatu di selasar lantai 2 Mall ABC, Jalan Pantai Karnaval Ancol, Jakarta Utara, pada Senin (29/5/2023) sore.
Ketua Panitia GulaVit Jakarta E-Prix 2023, Ananda Mikola, menjelaskan bahwa kegiatan tersebut merupakan rangkaian pra-acara sebelum ajang balapan Formula E dilangsungkan. "Kami berharap agar acara Formula E-Prix ini sukses dan lancar dengan memohon kelancaran dan izin dari Yang Maha Kuasa," ujar Ananda.
Kegiatan ini dihadiri oleh 250 anak yatim yang berasal dari berbagai yayasan di wilayah DKI Jakarta. Selain mengadakan doa bersama, panitia juga memberikan edukasi mengenai balapan mobil listrik Formula E dan memberikan semangat tentang regenerasi masa depan kepada anak-anak yatim tersebut. "Ini merupakan salah satu nilai yang diusung oleh ajang Formula E," tambahnya.
Ananda mengajak semua pihak untuk berkontribusi dalam mendukung dan mensukseskan acara balapan mobil listrik Formula E ini. "Kami mendapatkan dukungan yang besar dari semua pihak. Harapan kami adalah agar acara ini berjalan lancar," tegasnya.
Sebagai informasi, GulaVit, produsen gula pasir bervitamin terkemuka asal Indonesia, akan menjadi sponsor utama pada balapan mobil listrik dua seri atau double-header Kejuaraan Dunia Formula E ABB FIA yang berlangsung pada Sabtu, 3 Juni dan Minggu, 4 Juni 2023 di AGI Jakarta International E-Prix Circuit (JIEC).
Para penggemar yang hadir di GulaVit Jakarta E-Prix 2023 akan menyaksikan debut GEN3 di Asia Tenggara, yaitu mobil balap listrik tercepat, teringan, paling bertenaga, dan efisien yang pernah dibuat. Acara ini menjadi satu-satunya ajang olahraga kendaraan bermotor terakreditasi FIA yang diadakan di Indonesia tahun ini.
Kolaborasi antara GulaVit dan Formula E, olahraga pertama di dunia yang mendapatkan sertifikasi net zero carbon, mencerminkan komitmen GulaVit terhadap transformasi yang berkelanjutan. GulaVit telah melakukan perubahan, termasuk dengan menggunakan tenaga surya di pabrik gula, mengadopsi teknologi daur ulang air, dan penggunaan air hujan di pabrik produksi.
Lihat Juga: Perawatan Lapangan JIS Terus Berjalan, Dirut Jakpro: Pergantian Rumput Akan Sering Dilakukan
Ketua Panitia GulaVit Jakarta E-Prix 2023, Ananda Mikola, menjelaskan bahwa kegiatan tersebut merupakan rangkaian pra-acara sebelum ajang balapan Formula E dilangsungkan. "Kami berharap agar acara Formula E-Prix ini sukses dan lancar dengan memohon kelancaran dan izin dari Yang Maha Kuasa," ujar Ananda.
Kegiatan ini dihadiri oleh 250 anak yatim yang berasal dari berbagai yayasan di wilayah DKI Jakarta. Selain mengadakan doa bersama, panitia juga memberikan edukasi mengenai balapan mobil listrik Formula E dan memberikan semangat tentang regenerasi masa depan kepada anak-anak yatim tersebut. "Ini merupakan salah satu nilai yang diusung oleh ajang Formula E," tambahnya.
Ananda mengajak semua pihak untuk berkontribusi dalam mendukung dan mensukseskan acara balapan mobil listrik Formula E ini. "Kami mendapatkan dukungan yang besar dari semua pihak. Harapan kami adalah agar acara ini berjalan lancar," tegasnya.
Sebagai informasi, GulaVit, produsen gula pasir bervitamin terkemuka asal Indonesia, akan menjadi sponsor utama pada balapan mobil listrik dua seri atau double-header Kejuaraan Dunia Formula E ABB FIA yang berlangsung pada Sabtu, 3 Juni dan Minggu, 4 Juni 2023 di AGI Jakarta International E-Prix Circuit (JIEC).
Para penggemar yang hadir di GulaVit Jakarta E-Prix 2023 akan menyaksikan debut GEN3 di Asia Tenggara, yaitu mobil balap listrik tercepat, teringan, paling bertenaga, dan efisien yang pernah dibuat. Acara ini menjadi satu-satunya ajang olahraga kendaraan bermotor terakreditasi FIA yang diadakan di Indonesia tahun ini.
Kolaborasi antara GulaVit dan Formula E, olahraga pertama di dunia yang mendapatkan sertifikasi net zero carbon, mencerminkan komitmen GulaVit terhadap transformasi yang berkelanjutan. GulaVit telah melakukan perubahan, termasuk dengan menggunakan tenaga surya di pabrik gula, mengadopsi teknologi daur ulang air, dan penggunaan air hujan di pabrik produksi.
Lihat Juga: Perawatan Lapangan JIS Terus Berjalan, Dirut Jakpro: Pergantian Rumput Akan Sering Dilakukan
(sto)
Explore More