Mengapa Novak Djokovic Ogah Digelari Petenis Terhebat Sepanjang Masa?

PARIS - Novak Djokovic disebut-sebut sebagai petenis pria terbaik sepanjang masa setelah sukses meraih 23 gelar Grand Slam. Namun, pria asal Serbia itu merendah dan enggan menyebut dirinya dengan status tersebut.

Djokovic merebut gelar juara Prancis Terbuka 2023 setelah melibas Casper Ruud pada laga final di Stade Roland Garros, Paris, Prancis, Minggu (11/6/2023) malam WIB. Djokovic menang dengan skor 7-6(1), 6-3, dan 7-5 dalam tempo 3 jam 16 menit.



Petenis 36 tahun itu kini memegang rekor petenis pria dengan gelar grand slam terbanyak, 23 gelar, melampaui torehan 22 gelar milik Rafael Nadal.

"Saya tidak ingin menyebut diri saya sebagai yang terbaik karena itu seakan tidak menghargai semua petenis juara yang hebat di era-era sebelumnya di mana olahraga dimainkan sangat berbeda dengan saat ini," ucap Djokovic, dilansir dari The Straits Times, Senin (12/6/2023).



Djokovic juga memecahkan rekor lain selain petenis pria dengan gelar Grand Slam. Dia menjadi satu-satunya petenis pria yang memenangi turnamen level Grand Slam sedikitnya tiga kali.

Djokovic sudah mengoleksi tiga gelar Prancis Terbuka, tiga AS Terbuka, tujuh Wimbledon dan Australian Open dengan 10 gelar. "Saya menyerahkan diskusi tentang siapa yang terbaik kepada yang lainnya," tutur Djokovic.

"Tentu saja, saya pribadi memiliki keyakinan dan kepercayaan diri terhadap diri sendiri dan semua yang bisa saya lakukan," pungkasnya.