Duel Ulang Zhang Zhilei vs Joe Joyce: Kans Ciptakan Sejarah Baru
loading...
Duel Ulang Zhang Zhilei vs Joe Joyce: Kans Ciptakan Sejarah Baru/The Sun
A
A
A
Raksasa kelas berat dari China Zhang Zhilei dan Joe Joyce bersiap untuk duel ulang yang sangat ditunggu-tunggu di OVO Arena, Wembley pada hari Sabtu, 23 September. Duel ulang Joe Joyce vs Zhang Zhilei akan disiarkan langsung di TNT Sports. Tiket mulai dijual secara umum pada tengah hari pada hari Jumat, 30 Juni (besok) dari AXS.com.
Big Bang Zhang Zhilei dan Juggernaut Joe Joyce pertama kali bertarung pada pertengahan April lalu di Copper Box Arena. Ketika itu Zhang Zhilei meninggalkan tempat tersebut dengan sabuk Kejuaraan Dunia Kelas Berat Interim WBO milik Joe Joyce.
Wasit Howard Foster menghentikan pertarungan pada ronde keenam karena adanya pembengkakan di sekitar mata kanan sang juara bertahan, Joe Joyce. Pahlawan asal China, Zhang Zhilei, mampu membuktikan nama panggungnya di Stratford, mengakhiri rekor profesional tak terkalahkan dari peraih medali perak Olimpiade tersebut.
Zhang Zhilei yang berbasis di New York, 25-1-1 (20 KO), memberikan penampilan terbaik dalam kariernya di London untuk membawa dirinya menantang kelompok elite kelas berat. Namun pertama-tama ia harus sekali lagi menangkis serangan kuat dari Joyce, 15-1 (14 KO), yang bertekad merebut kembali miliknya yang telah hilang dan menempatkan dirinya kembali ke puncak peringkat WBO.
"Saya telah menciptakan sejarah terakhir kali," kata Zhang. "Dan saya yakin cara terbaik untuk mewarisi sejarah adalah dengan menciptakan sejarah baru. Saya melihat pertandingan ulang ini seolah-olah ini adalah pertarungan baru; Saya melihat Joe Joyce seolah-olah saya belum pernah melawannya. Saya memulai dari nol dan inilah diri saya yang baru."
"Saya akan kembali untuk merebut kembali apa yang menjadi milik saya," tegas Joyce. "Tanggal 2 September, saya akan meninggalkan segalanya di atas ring. Tidak ada kompromi. Tidak akan meremehkan lawan saya. Tidak ada, kecuali kemenangan.''
"Terakhir kali saya kehilangan rekor tak terkalahkan dalam laga profesional. Itu sulit untuk diterima. Namun setelah itu berlalu, semua itu akan membuat saya menjadi lebih baik. Saya telah mempelajari pelajaran. Saya siap. Dan saya datang untuk meraih segalanya."
"Ini adalah laga dengan pertaruhan besar," kata sang promotor, Frank Warren. "Pertarungan pertama di bulan April adalah pertarungan kelas berat terbaik yang terjadi tahun ini dan saya mengharapkan hal yang sama di OVO Arena pada tanggal 23 September.''
"Joe akan mengakui bahwa Zhilei telah melakukan beberapa hal terhadapnya di Copper Box dan ia memiliki banyak hal yang harus diperbaiki. Namun ia tahu apa yang harus ia lakukan, dan masa depannya tergantung pada dirinya untuk merebut kembali posisinya sebagai juara dunia WBO Interim.
"Untungnya, demi Joe, sistem rotasi untuk tantangan wajib dengan badan-badan yang mengatur berarti penantang WBO melawan juara unified belum ditentukan, jadi kemenangan pada bulan September akan menempatkan Joe kembali ke dalam bingkai untuk melawan siapa pun yang muncul sebagai pemenang antara juara saat ini, Oleksandr Usyk, dan penantang berikutnya, Daniel Dubois.''
"Inilah mengapa pertaruhannya sangat tinggi bagi kedua petarung dan saya berharap dan berharap Wembley akan penuh sesak untuk sebuah laga kelas berat yang signifikan."
Big Bang Zhang Zhilei dan Juggernaut Joe Joyce pertama kali bertarung pada pertengahan April lalu di Copper Box Arena. Ketika itu Zhang Zhilei meninggalkan tempat tersebut dengan sabuk Kejuaraan Dunia Kelas Berat Interim WBO milik Joe Joyce.
Wasit Howard Foster menghentikan pertarungan pada ronde keenam karena adanya pembengkakan di sekitar mata kanan sang juara bertahan, Joe Joyce. Pahlawan asal China, Zhang Zhilei, mampu membuktikan nama panggungnya di Stratford, mengakhiri rekor profesional tak terkalahkan dari peraih medali perak Olimpiade tersebut.
Zhang Zhilei yang berbasis di New York, 25-1-1 (20 KO), memberikan penampilan terbaik dalam kariernya di London untuk membawa dirinya menantang kelompok elite kelas berat. Namun pertama-tama ia harus sekali lagi menangkis serangan kuat dari Joyce, 15-1 (14 KO), yang bertekad merebut kembali miliknya yang telah hilang dan menempatkan dirinya kembali ke puncak peringkat WBO.
"Saya telah menciptakan sejarah terakhir kali," kata Zhang. "Dan saya yakin cara terbaik untuk mewarisi sejarah adalah dengan menciptakan sejarah baru. Saya melihat pertandingan ulang ini seolah-olah ini adalah pertarungan baru; Saya melihat Joe Joyce seolah-olah saya belum pernah melawannya. Saya memulai dari nol dan inilah diri saya yang baru."
"Saya akan kembali untuk merebut kembali apa yang menjadi milik saya," tegas Joyce. "Tanggal 2 September, saya akan meninggalkan segalanya di atas ring. Tidak ada kompromi. Tidak akan meremehkan lawan saya. Tidak ada, kecuali kemenangan.''
"Terakhir kali saya kehilangan rekor tak terkalahkan dalam laga profesional. Itu sulit untuk diterima. Namun setelah itu berlalu, semua itu akan membuat saya menjadi lebih baik. Saya telah mempelajari pelajaran. Saya siap. Dan saya datang untuk meraih segalanya."
"Ini adalah laga dengan pertaruhan besar," kata sang promotor, Frank Warren. "Pertarungan pertama di bulan April adalah pertarungan kelas berat terbaik yang terjadi tahun ini dan saya mengharapkan hal yang sama di OVO Arena pada tanggal 23 September.''
"Joe akan mengakui bahwa Zhilei telah melakukan beberapa hal terhadapnya di Copper Box dan ia memiliki banyak hal yang harus diperbaiki. Namun ia tahu apa yang harus ia lakukan, dan masa depannya tergantung pada dirinya untuk merebut kembali posisinya sebagai juara dunia WBO Interim.
"Untungnya, demi Joe, sistem rotasi untuk tantangan wajib dengan badan-badan yang mengatur berarti penantang WBO melawan juara unified belum ditentukan, jadi kemenangan pada bulan September akan menempatkan Joe kembali ke dalam bingkai untuk melawan siapa pun yang muncul sebagai pemenang antara juara saat ini, Oleksandr Usyk, dan penantang berikutnya, Daniel Dubois.''
"Inilah mengapa pertaruhannya sangat tinggi bagi kedua petarung dan saya berharap dan berharap Wembley akan penuh sesak untuk sebuah laga kelas berat yang signifikan."
Lihat Juga :
(aww)
