Pemenang Oleksandr Usyk vs Daniel Dubois Masuk Radar Juara Baru WBO
loading...
Chris Billam-Smith, yang baru saja menahbiskan diri sebagai juara dunia tinju kelas penjelajah versi WBO, bisa menantang nyalinya untuk naik divisi kelas berat. / Foto: Instagram @chrisbillam
A
A
A
LONDON - Petinju Inggris, Chris Billam-Smith , yang baru saja menahbiskan diri sebagai juara dunia tinju kelas penjelajah versi WBO, bisa menantang nyalinya untuk naik divisi kelas berat.
Dengan melingkarkan sabuk juara WBO di pinggangnya, naik kelas dapat menempatkan Billam-Smith dalam barisan untuk perebutan gelar juara pada divisi di atasnya. Ya, dia bisa naik ke divisi kelas berat, dan mengincar duel melawan pemenang Oleksandr Usyk vs Daniel Dubois .
Soal kemungkinan naik ke divisi kelas berat, Billam-Smith mempunyai pandangan pragmatis. Dia pun menyadari tantangan unik yang dihadirkan Oleksandr Usyk .
"Kita lihat saja nanti, atau saya hanya akan naik kelas dan bertarung melawan pemenang Usyk vs Dubois sebagai laga wajib WBO. Untungnya, pilihan itu ada di sana," ungkap Billam-Smith kepada Sky Sports.
Meski mengakui kemampuan Usyk, namun Billam-Smith menegaskan bahwa dirinya tidak takut menghadapi juara kelas berat asal Ukraina tersebut.
Menurutnya, perbedaan ukuran takkan menjadi masalah besar, bahkan jika perpindahan jangka panjang ke kelas berat bisa menjadi langkah yang terlalu jauh.
"Bagi saya, ini adalah tentang mengamankan masa depan anak saya secara finansial. Maksud saya, Usyk adalah petarung yang fenomenal, namun ia bukanlah petinju kelas berat. Namun jika itu adalah Tyson Fury, itu akan berbeda," jelasnya.
"Saya juga seorang petarung, saya yakin saya akan mengalahkan siapa pun dan memberikan masalah kepada siapa pun di kelas apa pun," katanya lagi.
Kendati tidak menutup pintu untuk menjajal divisi kelas berat di masa mendatang, petinju 32 tahun ini sepertinya masih ingin bertahan di kelas penjelajah .
"Itulah yang saya pikirkan tentang setiap petarung saat mereka memiliki keyakinan itu, namun jangan pernah mengatakan tidak pernah. Namun, untuk saat ini, saya rasa saya akan tetap bertahan di divisi kelas penjelajah," ujarnya.
Sebagai informasi, Chris Billam-Smith berhasil menyabet gelar juara dunia tinju kelas penjelajah WBO usai meraih kemenangan majority decision atas Lawrence Okolie pada 27 Mei lalu.
Dengan melingkarkan sabuk juara WBO di pinggangnya, naik kelas dapat menempatkan Billam-Smith dalam barisan untuk perebutan gelar juara pada divisi di atasnya. Ya, dia bisa naik ke divisi kelas berat, dan mengincar duel melawan pemenang Oleksandr Usyk vs Daniel Dubois .
Soal kemungkinan naik ke divisi kelas berat, Billam-Smith mempunyai pandangan pragmatis. Dia pun menyadari tantangan unik yang dihadirkan Oleksandr Usyk .
"Kita lihat saja nanti, atau saya hanya akan naik kelas dan bertarung melawan pemenang Usyk vs Dubois sebagai laga wajib WBO. Untungnya, pilihan itu ada di sana," ungkap Billam-Smith kepada Sky Sports.
Meski mengakui kemampuan Usyk, namun Billam-Smith menegaskan bahwa dirinya tidak takut menghadapi juara kelas berat asal Ukraina tersebut.
Menurutnya, perbedaan ukuran takkan menjadi masalah besar, bahkan jika perpindahan jangka panjang ke kelas berat bisa menjadi langkah yang terlalu jauh.
"Bagi saya, ini adalah tentang mengamankan masa depan anak saya secara finansial. Maksud saya, Usyk adalah petarung yang fenomenal, namun ia bukanlah petinju kelas berat. Namun jika itu adalah Tyson Fury, itu akan berbeda," jelasnya.
"Saya juga seorang petarung, saya yakin saya akan mengalahkan siapa pun dan memberikan masalah kepada siapa pun di kelas apa pun," katanya lagi.
Kendati tidak menutup pintu untuk menjajal divisi kelas berat di masa mendatang, petinju 32 tahun ini sepertinya masih ingin bertahan di kelas penjelajah .
"Itulah yang saya pikirkan tentang setiap petarung saat mereka memiliki keyakinan itu, namun jangan pernah mengatakan tidak pernah. Namun, untuk saat ini, saya rasa saya akan tetap bertahan di divisi kelas penjelajah," ujarnya.
Sebagai informasi, Chris Billam-Smith berhasil menyabet gelar juara dunia tinju kelas penjelajah WBO usai meraih kemenangan majority decision atas Lawrence Okolie pada 27 Mei lalu.
(nug)
Lihat Juga :
