Kekayaan Charles Martin Mantan Raja Kelas Berat yang Terlupakan
loading...
Kekayaan Charles Martin Mantan Raja Kelas Berat yang Terlupakan/Sky Sports
A
A
A
Charles Martin merupakan petinju kelas berat asal Amerika Serikat yang namanya kini mulai meredup usai menelan kekalahan dari Jared Anderson pada awal Juli kemarin. Kini petinju berjuluk Prince Charles itu tengah berusaha untuk mendapatkan reputasinya kembali dan dan masih mengincar pertarungan besar di sisa karier tinjunya.
Meskipun namanya mulai tenggelam, Martin sempat dikenal sebagai sosok petinju yang andal ketika berhasil meraih juara dunia kelas berat tinju IBF usai jungkalkan Vyacheslav Glazkov pada 2016. Namun sabuk juara dunia itu hanya melingkari pinggangnya selama 3 bulan lantaran dikalahkan Anthony Joshua.
Pria yang telah memulai karier tinju sejak masih berusia 19 tahun ini juga sempat menerima medali perak dalam ajang tahunan Golden Gloves 2012 di Mesquite. Selain itu, dia juga dua kali meraih medali dalam Kejuaraan Nasional PAL Amerika Serikat atau yang sering dikenal Kejuaraan Nasional Tinju Amatir Amerika Serikat.
Charles Martin memulai debut profesionalnya pada tahun 2012 lalu dengan memetik kemenangan atas Vashawn Tomlin. Setelah itu, kemenangan demi kemenangan kerap menghampirinya.
Sampai saat ini Martin telah mencatatkan 34 penampilan dengan 29 kemenangan yang 26 di antaranya menang KO, empat kali kalah dan sekali hasil imbang.
Menjadi seorang petinju kelas berat yang pernah bersinar, membuat kekayaan Charles Martin juga melonjak. Pada 2022 lalu, kekayaannya diperkirakan mencapai angka USD6,5 juta atau sekitar Rp98 miliar.
Kekayaan ini berasal dari prestasinya sebagai petinju. Pada tahun 2019 hingga tahun 2020 saja dirinya mampu menghasilkan pendapatan sekitar USD700 ribu atau Rp10 miliar lebih.
Hal tersebut tentulah berkat tiga kemenangan beruntunnya dari Gregory Corbin, Daniel Martz, dan Gerald Washington. Sebelum akhirnya Martin harus tunduk di tangan Luis Ortiz pada awal 2022.
Meskipun namanya mulai tenggelam, Martin sempat dikenal sebagai sosok petinju yang andal ketika berhasil meraih juara dunia kelas berat tinju IBF usai jungkalkan Vyacheslav Glazkov pada 2016. Namun sabuk juara dunia itu hanya melingkari pinggangnya selama 3 bulan lantaran dikalahkan Anthony Joshua.
Pria yang telah memulai karier tinju sejak masih berusia 19 tahun ini juga sempat menerima medali perak dalam ajang tahunan Golden Gloves 2012 di Mesquite. Selain itu, dia juga dua kali meraih medali dalam Kejuaraan Nasional PAL Amerika Serikat atau yang sering dikenal Kejuaraan Nasional Tinju Amatir Amerika Serikat.
Charles Martin memulai debut profesionalnya pada tahun 2012 lalu dengan memetik kemenangan atas Vashawn Tomlin. Setelah itu, kemenangan demi kemenangan kerap menghampirinya.
Sampai saat ini Martin telah mencatatkan 34 penampilan dengan 29 kemenangan yang 26 di antaranya menang KO, empat kali kalah dan sekali hasil imbang.
Nilai Kekayaan Charles Martin
Menjadi seorang petinju kelas berat yang pernah bersinar, membuat kekayaan Charles Martin juga melonjak. Pada 2022 lalu, kekayaannya diperkirakan mencapai angka USD6,5 juta atau sekitar Rp98 miliar.
Kekayaan ini berasal dari prestasinya sebagai petinju. Pada tahun 2019 hingga tahun 2020 saja dirinya mampu menghasilkan pendapatan sekitar USD700 ribu atau Rp10 miliar lebih.
Hal tersebut tentulah berkat tiga kemenangan beruntunnya dari Gregory Corbin, Daniel Martz, dan Gerald Washington. Sebelum akhirnya Martin harus tunduk di tangan Luis Ortiz pada awal 2022.
Lihat Juga :
(yov)
