Dihukum 3 Laga, Hardianus Lakudu Lupakan Lanjutan Semifinal Playoff IBL
loading...
Indonesian Basketball League (IBL) memberikan hukuman larangan tiga pertandingan kepada pemain Satria Muda Jakarta, Hardianus Lakudu. / Foto: Instagram @hardianus
A
A
A
JAKARTA - Indonesian Basketball League (IBL) memberikan hukuman larangan tiga pertandingan untuk Hardianus Lakudu. Pemain Satria Muda Jakarta itu dinilai melakukan unsportsmanlike foul terhadap center Pelita Jaya Bakrie, Vincent Kosasih saat laga semifinal pertama playoff IBL 2023.
Satria Muda Jakarta akan kembali menghadapi Pelita Jaya Bakrie di semifinal kedua playoff IBL 2023. Pertandingan nanti akan berlangsung di Britama Arena, Kelapa Gading, Jakarta Pusat pada Sabtu (15/7/2023) pukul 17.00 WIB.
Dalam laga nanti, Satria Muda membutuhkan kemenangan untuk menjaga peluang lolos ke babak final IBL 2023. Pasalnya, juara IBL musim lalu itu menelan kekalahan 67-80 di pertandingan pertama.
Namun, Satria Muda mendapatkan masalah besar untuk bisa mengamankan kemenangan di laga nanti. Pasalnya, IBL menjatuhkan hukuman tiga pertandingan kepada Hardianus Lakudu.
"Unsportsmanlike foul yang dilakukan pemain Satria Muda Pertamina, Hardianus Lakudu terhadap center Pelita Jaya Bakrie , Vincent Kosasih saat laga pertama semifinal IBL Tokopedia 2023 berbuntut panjang. Hardianus terkena hukuman larangan bertanding dalam tiga gim Satria Muda berikutnya," bunyi pernyataan resmi IBL, Sabtu (15/7/2023).
Senior Manager Competition IBL, Rufiana menjelaskan, Hardianus Lakudu melanggar Peraturan Pelaksanaan ILB Bab V Pasal 3 Ayat 1.4 usai membuat pelanggaran sangat keras kepada lawannya diluar batas kewajaran. Alhasil, Harianus Lakuku dihukum 3 pertandingan dan denda sebesar Rp20 juta.
"Berdasarkan Peraturan Pelaksanaan IBL Bab V Pasal 3 Ayat 1.4 bahwa diskualifikasi karena melakukan foul yang sangat keras pada saat pertandingan seperti melakukan pemukulan atau tendangan atau mencekik, menjatuhkan badan lawan dan hal-hal lain yang dilakukan diluar batas kewajaran akan dikenakan sanksi larangan bermain sebanyak 3 kali dan denda sebesar Rp20.000.000," jelas dia.
Sementara, Hardianus Lakudu tidak akan bermain di semifinal ketiga IBL 2023 pada 16 Juli 2023, apabila Satria Muda Jakarta mampu mendapatkan kemenangan di game kedua.
Satria Muda Jakarta akan kembali menghadapi Pelita Jaya Bakrie di semifinal kedua playoff IBL 2023. Pertandingan nanti akan berlangsung di Britama Arena, Kelapa Gading, Jakarta Pusat pada Sabtu (15/7/2023) pukul 17.00 WIB.
Dalam laga nanti, Satria Muda membutuhkan kemenangan untuk menjaga peluang lolos ke babak final IBL 2023. Pasalnya, juara IBL musim lalu itu menelan kekalahan 67-80 di pertandingan pertama.
Namun, Satria Muda mendapatkan masalah besar untuk bisa mengamankan kemenangan di laga nanti. Pasalnya, IBL menjatuhkan hukuman tiga pertandingan kepada Hardianus Lakudu.
"Unsportsmanlike foul yang dilakukan pemain Satria Muda Pertamina, Hardianus Lakudu terhadap center Pelita Jaya Bakrie , Vincent Kosasih saat laga pertama semifinal IBL Tokopedia 2023 berbuntut panjang. Hardianus terkena hukuman larangan bertanding dalam tiga gim Satria Muda berikutnya," bunyi pernyataan resmi IBL, Sabtu (15/7/2023).
Senior Manager Competition IBL, Rufiana menjelaskan, Hardianus Lakudu melanggar Peraturan Pelaksanaan ILB Bab V Pasal 3 Ayat 1.4 usai membuat pelanggaran sangat keras kepada lawannya diluar batas kewajaran. Alhasil, Harianus Lakuku dihukum 3 pertandingan dan denda sebesar Rp20 juta.
"Berdasarkan Peraturan Pelaksanaan IBL Bab V Pasal 3 Ayat 1.4 bahwa diskualifikasi karena melakukan foul yang sangat keras pada saat pertandingan seperti melakukan pemukulan atau tendangan atau mencekik, menjatuhkan badan lawan dan hal-hal lain yang dilakukan diluar batas kewajaran akan dikenakan sanksi larangan bermain sebanyak 3 kali dan denda sebesar Rp20.000.000," jelas dia.
Sementara, Hardianus Lakudu tidak akan bermain di semifinal ketiga IBL 2023 pada 16 Juli 2023, apabila Satria Muda Jakarta mampu mendapatkan kemenangan di game kedua.
(nug)
Explore More